Peninggala Kondisi
n Geografis
Faktor
Kejayaan
Keraja
dan
Kemundur
an Kehidupan
Politik
an
Pajang
Kehidupan
Kehidupan
Sosial
Ekonomi
Budaya
Kehidupan
Agama
Sejarah
Didirikan Oleh :
Jaka Tingkir, Tahun 1549 M
Awal mula berdirinya Kerajaan Pajang, diawali oleh
pertempuran antara Aryo Penangsang dengan Joko
Tingkir pada tahun 1546 M, yang merupakan menantu
Sultan Trenggono. Pertempuran itu sendiri dimenangkan
oleh Joko Tingkir. Kemenangan ini juga atas bantuan dari
Ki Ageng Pemanahan dan Ki Ageng Penjawi.
Kemenangan ini membuat Joko Tingkir memimpin
Demak dengan gelar Sultan Hadiwijaya, gelar tersebut
diperoleh dari Sunan Giri dan mendapat pengakuan dari
kerajaan-kerajaan yang menjadi bawahan Demak. Sultan
Hadiwijaya kemudian memindahkan pusat kerajaan dari
Kondisi Geografis
Arya Pangiri
Jaka
Tingkir
Pangeran
Benawa
Joko
Tingkir/Hadiwijaya
Pendiri Kerajaan
Pajang
Arya
Pangi
ri
Anak dari
Joko
Tingkir,
bergelar
Sultan
Prabuwija
ya
Panger
an
Benaw
a
Pada
pemerintahann
ya, berakhir
pula kejayaan
Kerajaan Pajang
Kehidupan Ekonomi
Mata pencaharian dari
pertanian
Karena Kerajaan Pajang terletak di
daerah pedalaman, maka kerajaan ini
menitikberatkan mata pencahariannya
dari pertanian dengan hasil utamanya
beras.
-Menjadi lumbung beras
Pajang mengalami kemajuan di bidang
pertanian sehingga menjadi lumbung
beras dalam abad ke-16 dan 17.
Kehidupan Sosial Budaya
Kemajua
n
Kerajaan
Pajang
Perluasan
wilayah tidak
dapat
dijalankan
secara
maksimal,
Faktor
Kemundur
an
Kerajaan
Kesultanan Pajang
Pajang kalah
pamor
terhadap
Mataram.
Makam Para
Bangsawan
Peninggal
an
Sejarah
Bandar
Masjid Laweyan Kabanaran
Masjid Laweyan
Terletak di Kampung Batik Laweyan
Solo, tepatnya di Dusun Pajang RT 4 RW
4, Laweyan, Solo
Terdapat di
kompleks Masjid
Laweyan
Terdapat
tumbuhan langka
Pohon
Nagasariyang
berusia 500
tahun
Pada gerbang
makam terdapat
simbolisme
perlindungan
dari Betari Durga
Bandar
Kabanaran
Dibangun untuk mendukung
arus lalu lintas perdagangan
yang semakin padat
Berada di Untuk
mendukung arus lalu lintas
perdagangan yang semakin
padat
Menghubungkan Kerajaan
Pajang, Kampung Laweyan dan
Bandar Besar Nusupan di tepi
Sungai Bengawan Solo.
Sejarah
Peninggala Kondisi
n Geografis
Faktor
Keraja
Kejayaan
dan
an Kehidupan
Politik
Kemundur
an
Gowa-
Tallo
Kehidupan
Kehidupan
Sosial
Ekonomi
Budaya
Kehidupan
Agama
Sejarah
Didirikan Oleh :
Tumanurung, awal abad ke-14
Pada awalnya di daerah Gowa terdapat sembilan
komunitas, yang dikenal dengan namaBate
Salapang(Sembilan Bendera), yang kemudian menjadi
pusat kerajaan Gowa: Tombolo, Lakiung, Parang-Parang,
Data, Agangjene, Saumata, Bissei, Sero dan Kalili.
Melalui berbagai cara, baik damai maupun paksaan,
komunitas lainnya bergabung untuk membentuk
Kerajaan Gowa. Cerita dari pendahulu di Gowa dimulai
oleh Tumanurung sebagai pendiri Istana Gowa, tetapi
tradisi Makassar lain menyebutkan empat orang yang
mendahului datangnya Tumanurung, dua orang pertama
Kondisi Geografis
Kehidup
an
Politik
Kerajaan
Gowa-
Tallo
Sultan Sultan
Hassanu Muhama
din d Said
Memimpin pada tahun 1593-1639 M
Nama asliKaraeng
Matowaya Tumamenaga Ri
Agamannadan merupakan
raja Makassar pertama yang
memeluk agamaIslam
Sultan Alaudin
Berusaha mengislamkan
berbagai kerajaan kecil di
Sulawesi Selatan.
perkembangan
Makassar maju pesat
sebab Bandar transit
bahkan Sultan
Muhammad Said juga
pernah mengirimkan
pasukan
keMalukuuntuk
membanturakyatMalu
ku berperang
Memerintah pada
tahun 1653-1669 M
Pada masa
pemerintahan Sultan
Hassanudin, kerajaan
Gowa-Tallo mencapai
puncak kejayaan
Menentang kebijakan
VOC dalam
Sultan memonopoli
Hassanudin perdagangan rempah-
rempah.
Mendapat julukan
Ayam Jantan dari
Timur
Kerja sama antara VOC
dan Aru Palaka pada
akhirnya berhasil
mengalahkan Gowa-
Tallo yang dipimpin
oleh Sultan
Setelah mengalami kekalahan dalam menghadapi VOC dan
Aru Palaka, Akhirnya, pada tahun 1667 Sultan Hasanuddin
dipaksa menandatangani Perjanjian Bongaya
Letak Kerajaan
maritisme
geografis dengan
berdekat Kehidup
an
menitikbera
an Ekonomi tkan sektor
perdaganga
dengan n dan
Maluku pelayaran
Komoditas
perdagangan :
rempah-rempah
dari Maluku,
kapur barus dari
Sumatra,
keramik dari
Cina, dan kayu
cendana dari
Kehidupan Sosial
Budaya
Masih menganut
sistem feudal
Masyarakat Gowa-
Tallo memiliki
kebudayaan yang
berkaitan erat
dengan
perdagangan dan
pelayaran.
Memiliki
keterampilan
dalam
membangun
Kehidupan
Agama
Faktor Kemajuan
Kerajaan Gowa-Tallo
Belanda
berhasil
memaksa
Sultan
Hasanuddin
menandatanga
Penyerangan ni Perjanjian Kerajaan
yang dilakukan Bongaya Makassar
oleh Raja Bone, menyerah
Aru Palaka kepada
dibantu oleh Belanda tahun
Belanda 1669
Faktor
Kemundur
an
Kerajaan
Gowa-
Tallo
Makam Syekh
Yusuf
Peninggal
an
Terletak pada
dataran rendah
Lakiung di
sebelah barat
Msjid Katangka
Masjid Katangka
didirikan pada tahun
1605M
Penamaan Katangka
berasal dari bahan dasar
masjid yang dibuat dari
pohon katangka.
berada di sebelah utara
Kompleks Makam Sultan
Hasanuddin
Sejarah
Peninggala Kondisi
n Geografis
Faktor
Kejayaan
Keraja
dan
Kemundur
an Kehidupan
Politik
an
Wajo
Kehidupan
Kehidupan
Sosial
Ekonomi
Budaya
Kehidupan
Agama
Sejarah
Didirikan Oleh :
Jaka Tingkir, Tahun 1549 M
Awal mula berdirinya Kerajaan Pajang, diawali oleh
pertempuran antara Aryo Penangsang dengan Joko
Tingkir pada tahun 1546 M, yang merupakan menantu
Sultan Trenggono. Pertempuran itu sendiri dimenangkan
oleh Joko Tingkir. Kemenangan ini juga atas bantuan dari
Ki Ageng Pemanahan dan Ki Ageng Penjawi.
Kemenangan ini membuat Joko Tingkir memimpin
Demak dengan gelar Sultan Hadiwijaya, gelar tersebut
diperoleh dari Sunan Giri dan mendapat pengakuan dari
kerajaan-kerajaan yang menjadi bawahan Demak. Sultan
Hadiwijaya kemudian memindahkan pusat kerajaan dari