Anda di halaman 1dari 18

TEORI TINGKAT SUKU

BUNGA
OLEH KU 4B :
1. Indah Puspita maharani (12)
2. Mabruroh (15)
PENGERTIAN
Menurut Lipsey, Ragan, dan Courant
(1997 : 471) suku bunga adalah harga yang
dibayarkan untuk satuan mata uang yang
dipinjam pada periode waktu tertentu.
Menurut Karl dan Fair (2001:635) suku
bunga adalah pembayaran bunga tahunan
dari suatu pinjaman, dalam bentuk
persentase dari pinjaman yang diperoleh
dari jumlah bunga yang diterima tiap tahun
dibagi dengan jumlah pinjaman.
TEORI-TEORI TINGKAT SUKU
BUNGA

1.Teori Klasik : Loanable Funds


2.Teori Keynesian : Liquidity
Preference
3.Teori Paritas Tingkat Bunga
1.Teori Klasik : Loanable Funds
Menurut Teori Klasik, teori tingkat suku bunga
merupakan teori permintaan penawaran
terhadap tabungan. Teori ini membahas tingkat
suku bunga sebagai suatu faktor pengimbang
antara permintaan dan penawaran daripada
investable fund yang bersumber dari tabungan.
Menurut teori klasik, tabungan merupakan
fungsi dari tingkat bunga. Dimana makin tinggi
tingkat bunga makin tinggi pula keinginan
masyarakat untuk menabung (Nopirin, 2000;
70).
2. Teori Keynesian : Liquidity
Preference
Teori penentuan tingkat suku bunga Keynes
dikenal dengan teori liquidity prefence. Keynes
mengatakan bahwa tingkat bunga semata-mata
merupakan fenomena moneter yang mana
pembentukannya terjadi di pasar uang. Artinya
tingkat suku bunga ditentukan oleh penawaran
dan permintaan akan uang.
Menurut Keynes, besarnya tabungan yang
dilakukan oleh rumah tangga bukan tergantung
dari tinggi rendahnya tingkat bunga. Ia
terutama tergantung dari besar kecilnya tingkat
pendapatan rumah tangga itu.
Menurut teori ini, ada tiga motif mengapa
orang menyimpan uang tunai. Tiga motif tersebut
adalah :
Motif Transaksi (Transaction Motive)
Motif Berjaga-jaga (Precountionary Motive)
Motif Spekulasi (Speculation Motive)

Tiga motif tersebut menyebabkan tumbuhnya


permintaan akan uang yang disebut Liquidity of
Preference. Teori Keynes berlandaskan pada
konsepsi bahwa pada umumnya setiap orang
ingin tetap liquid untuk memenuhi ketiga motif
tersebut (Boediono,1998;82).
3. Teori Paritas Tingkat Bunga
Teori paritas tingkat bunga adalah salah satu teori
mengenai tingkat suku bunga dalam sistem devisa
bebas (yaitu apabila penduduk masing-masing negara
bebas memperjualbelikan devisa).
Teori ini pada intinya menyatakan bahwa dalam
sistem devisa bebas, tingkat bunga di negara satu
akan cenderung sama dengan tingkat bunga di negara
lain, setelah diperhitungkan perkiraan mengenai laju
depresiasi mata uang negara yang satu terhadap
negara yang lain.
Secara matematis dituliskan sebagai berikut:
Rn = Rf + E*
Dimana:
Rn = Tingkat bunga (nominal) di dalam negeri
Faktor-Faktor yang
Mempengaruhi Suku Bunga
1. Kebutuhan dana
2. Persaingan
3. Kebijakan pemerintah
4. Target laba yang di inginkan
5. Jangka waktu
6. Kualitas jaminan
7. Reputasi perusahaan
8. Produk yang kompetitif
9. Hubungan baik.
10.Jaminan pihak ketiga
Adapun fungsi suku bunga menurut
Sunariyah (2004:81) adalah :
a. Sebagai daya tarik bagi para penabung yang
mempunyai dana lebih untuk diinvestasikan.
b. Suku bunga dapat digunakan sebagai alat
moneter dalam rangka mengendalikan
penawaran dan permintaan uang yang beredar
dalam suatu perekonomian. Misalnya,
pemerintah mendukung pertumbuhan suatu
sektor industri tertentu apabila perusahaan-
perusahaan dari industri tersebut akan
meminjam dana. Maka pemerintah memberi
tingkat bunga yang lebih rendah dibandingkan
sektor lain.
c. pemerintah dapat memanfaatkan suku bunga
untuk mengontrol jumlah uang beredar. Ini
2.5 STRUKTUR TINGKAT BUNGA

Hubungan antara jangka waktu dan suku


bunga disebut struktur masa (term structure)
dari suku bunga.
Teori dalam struktur tingkat bunga:
1. Liquidity Preference Theory
2. Teori Kelompok Pasar
3. Expectations Theory
1. Liquidity Preference Theory
Teori ini mengtakan bahwa tingkat bunga per tahun
untuk pinjaman yang berjangka lebih lama selalu
lebih tinggi daripada tingkat bunga per tahun untuk
pinjaman yang berjangka waktu yang lebih pendek.
2. Teori Kelompok Pasar
Teori ini mengatakan bahwa tingkat
bunga yang berlaku bagi suatu
kelompok pinjaman dengan jangka
waktu tertentu ditentukan oleh
kekuatan permintaan dan penawaran
dana untuk kelompok tersebut
3. Expectations Theory
Teori yang ketiga mengenai struktur tingkat
bunga bersumber dari teori klasik. Teori ini
menekankan:
a. Peranan harapan masyarakat atau
expectations mengenai pola
perkembangan tingkat bunga di masa
mendatang dalam menentukan struktur
tingkat bunga dan
b. Bahwa kalaupun ada pasar kelompok
seperti yang digambarkan oleh teori
kelompok pasar tersebut di atas, tetapi
antara kelompok satu dengan yang lain
Peran Suku Bunga dalam
Perekonomian
Tingkat bunga menentukan jenis-jenis
investasi yang akan memberi keuntungan
kepada para pengusaha. Para pengusaha
akan melaksanakan investasi yang mereka
rencanakan hanya apabila tingkat
pengembalian modal yang mereka peroleh
melebihi tingkat bunga. Dengan demikian
besarnya investasi dalam suatu jangka
waktu tertentu adalah sama dengan nilai
dari seluruh investasi yang tingkat
pengembalian modalnya adalah lebih besar
atau sama dengan tingkat bunga.
Apabila tingkat bunga menjadi lebih rendah,
lebih banyak usaha yang mempunyai tingkat
pengembalian modal yang lebih tinggi
daripada tingkat suku bunga. Semakin
rendah tingkat bunga yang harus dibayar
para pengusaha, semakin banyak usaha
yang dapat dilakukan para pengusaha.
Semakin rendah tingkat bunga semakin
banyak investasi yang dilakukan para
pengusaha (Sukirno, 1998).
Thanks for your attention...
Pertanyaan
1. Anggi Navulani Putri
Berikan contoh dari expectations theory?
2. Amadea Saraswati diva
Bagaimana harapan masyarakat dapat menentukan struktur tingkat bunga menurut jangka
waktunya?
3. Putri Sari Damayanti
Teori apa yang diterapkan di Indonesia
4. Avitya Zulfa
Jelaskan kembali teori kelompok pasar
5. Virgin surya wahana
Darimana laju depresiasi itu berasal dan apa saja faktor-faktornya?
6. Nurdiah oktaviani
Jelaskan kembali motif-motif menurut keynes
7. Intan pradipta
Faktor mana yang paling mempengaruhi tingkat suku bunga
8. Arif Wahyu
Mengapa ada motif spekulasi
9. Nadia
Liquidity preference berlaku juga untuk bunga pinjaman bank?
10. Dena
Jelaskan kembali tentang target laba yang diinginkan sebagai faktor yang memepengaruhi
tingkat suku bunga
11. Shafira
Kenapa dalam teori paritas bunga, tingkat suku bunga satu negara sama dengan negara lainnya?

Anda mungkin juga menyukai