1 Teori Atom
1 Teori Atom
DEFINISI ATOM
Salah satu konsep ilmiah tertua adalah
bahwa semua materi dapat dipecah menjadi
zarah (partikel) terkecil, dimana partikel-
partikel itu tidak bisa dibagi lebih lanjut.
A : Tidak, Tomos : memotong. Dinamakan
atom karena dianggap tidak dapat dipecah
lagi
Teori Atom Dalton (1743 1844)
Pencetus teori atom modern.
Teorinya dilandasi oleh kejadian kimiawi
dan data kuantitatif.
Teori Dalton ditunjang juga oleh 2
percobaan (oleh Lavoisier dan Prost) dan 2
hukum alam (Kekekalan massa dan
Perbandingan tetap)
Percobaan Lavoisier
Sebelum Setelah
Percobaan Perbandingan
pemanasan pemanasa
ke- Mg/MgO
(g Mg) n (g MgO)
0,62/1,02 =
1 0,62 1,02
0,61
0,48/0,79 =
2 0,48 0,79
0,60
0,36/0,60 =
3 0,36 0,60
0,60
3 Asumsi Dasar Teori Dalton
Etilena Metana
C H H C H
BA BA BA BA BA
=5 =1 =1 =5 =1
Per gram hidrogen dalam gas etilena terdapat 5 gram karbon, jadi
5 gram karbon
1 gram hidrogen
Per gram hidrogen dalam gas metana terdapat 2,5 gram
karbon, jadi
5 g karbon 2,5 g karbon
2 g hidrogen 1 g hidrogen
5 g karbon/1 g hidrogen 2
Perbandingan
2,5 g karbon/1 g hidrogen 1
Sinar matahari
Lempeng fotografi
Dibungkus kertas
Uranium & hitam tebal
kalium disulfat
Mendung
Unsur Radioaktif dan Radiasinya
Ernest Rutherford membuktikan adanya dua jenis radiasi,
sinar alfa dan sinar beta.
Sinar mempunyai kekuatan ionisasi besar tetapi daya
tembusnya terhadap materi rendah. Sinar ini dapat ditahan
oleh kertas biasa. Sinar ini adalah partikel yang membawa
2 satuan dasar muatan + dan mempunyai massa identik
dengan He (Sinar = ion He2+).
Sinar sebaliknya memiliki kekuatan ionisasi rendah dan
daya tembus besar. Sinar ini dapat melewati lempeng
alumunium setebal 3 mm. Sinar ini memiliki partikel
bermuatan negatif dengan e/m sama seperti elektron.
Bentuk radiasi ketiga mempunyai daya tembus sangat
besar dan tidak dibelokkan oleh medan listrik dan magnit.
REM ini dikenal dengan sinar gamma ().
Inti Atom
Tahun 1909 Hans Geiger dan Ernest Marsden membuat
serangkaian percobaan yang menggunakan lempeng emas
yang sangat tipis dan logam lain (tebal 10-4 s.d. 10-5 cm)
sebagai sasaran partikel yang berasal dari radioaktif.
Geiger dan Marsden mengamati bahwa