0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
536 tayangan16 halaman
Drum dryer adalah alat pengering berbentuk drum berputar yang dipanaskan untuk mengeringkan bahan cair dengan paparan panas singkat. Prosesnya melibatkan kontak langsung bahan dengan drum panas dan aliran udara panas. Drum dryer umumnya digunakan untuk produk pangan seperti susu, makanan bayi, dan pasta kental.
Drum dryer adalah alat pengering berbentuk drum berputar yang dipanaskan untuk mengeringkan bahan cair dengan paparan panas singkat. Prosesnya melibatkan kontak langsung bahan dengan drum panas dan aliran udara panas. Drum dryer umumnya digunakan untuk produk pangan seperti susu, makanan bayi, dan pasta kental.
Drum dryer adalah alat pengering berbentuk drum berputar yang dipanaskan untuk mengeringkan bahan cair dengan paparan panas singkat. Prosesnya melibatkan kontak langsung bahan dengan drum panas dan aliran udara panas. Drum dryer umumnya digunakan untuk produk pangan seperti susu, makanan bayi, dan pasta kental.
Digunakan untuk mengeringkan bahan makanan cair sebelum spray dryer digunakan Roller dryer dikenal juga dengan nama drum dryer atau film drum dryer Saat ini drum dryer digunakan secara luas di industri pangan untuk berbagai jenis produk makanan seperti produk susu, makanan bayi, makanan berpati, suspensi dan pasta dgn viskositas tinggi (heavy pastes) Drum dryer cocok digunakan utk produk yg sensitif thd panas karena paparan oleh suhu tinggi terjadi dlm waktu singkat (beberapa detik) DEFINISI
Drum dryer merupakan alat pengering berbentuk drum yang
berputar secara kontinyu yang dipanaskan dengan tungku atau gasifier, atau berkerja pada aliran udara melalui poros silinder
Suhu yang digunakan 1200 -1800F, bisa juga antara 400 -900F
Drum dryer umumnya terdiri dari satu atau dua silinder
berongga yang dipasang horizontal yang terbuat dari besi cor bermutu tinggi (stainless steel), bingkai penunjang, sistem aliran produk dan scraper.
Diameter drum berkisar antara 0,5 -6 m dengan panjang 1-6 m
(sesuai skala produksi) DIAGRAM SKEMATIK DRUM DRYER CARA KERJA
Pada drum dryer pengeringan terjadi akibat dua hal, yaitu :
- Kontak bahan dengan dinding yang disebut konduksi karena panas dialirkan melalui media yang berupa logam - Aliran uap panas yang masuk ke dalam drumyang disebut konveksi karena sumber panas merupakan bentuk aliran Komponen utama drum dryer : - Tangki - Drum - Scrapper/pisau Hal yg harus diperhatikan dalam operasional alat : - Tekanan uap panas atau suhu media pemanas - Kecepatan putaran - Ketebalan film - Sifat umpan (konsentrasi padatan, rheologi, dan suhu) Proses kerja : - Bahan diletakan sebagai lapisan tipis (0,5-2 mm) pada permukaan luar drum yang dipanaskan dan berputar kemudian bersamaan dengan itu aliran panas/uap dengan suhu 200C akan memanaskan permukaan bagian dalam drum dan kontak dengan bahan - Setelah sekitar putaran, produk mengering dan dipindahkan dgn pisau/scrapper - Waktu tinggal produk pada drum berkisar antara beberapa detik sampai puluhan detik untuk mencapai kadar air akhir kurang dari 5%. - Produk kering ditumbuk menjadi serpihan atau bubuk kemudian ditampung Dalam operasional pengering drum, keseimbangan harus dibentuk antara laju umpan, tekanan uap, kecepatan roll, dan ketebalan film/lapisan bahan. Hal ini bertujuan untuk mempertahankan film/lapisan bahan yang seragam pada permukaan drum agar throughput bisa maksimal
Konsumsi energi dalam pengering drum berkisar antara 1 ,1
kg uap per kg air yang diuapkan dan 1 ,6 kg uap per kg air menguap, sesuai dengan efisiensi energi sekitar 60% 90%.
Dalam kondisi ideal, kapasitas penguapan maksimum
pengering drum dapat mencapai 80 kg H2O/hr m2. Pengering drum dapat menghasilkan produk pada tingkat antara 5 kg hr- 1 m-2 dan 5 kg hr-1 m-2, tergantung pada jenis makanan, kadar air awal dan akhir, serta kondisi operasional lainnya. KLASIFIKASI
Single drum dryer
Double drum dryer Twin Drum Dryer METODE FEEDING
Metode untuk mengaplikasikan produk ke atas permukaan
drum berbeda tergantung pada pengaturan drum, konsentrasi solid, viskositas, dan kemampuan terbasahi (wetting ability) dari produk
Drum dryer menggunakan lima metode feeding dasar, yaitu :
Roll feeding Nip feeding Dipping Spraying Splashing (a) Digunakan pada single d an double drum dr yer. efektif pada bahan yang kental. Terkadang digunakan ber samaan dengan teknik feeding lainnya. (b) metode feedi ng paling se derhana. Hanya digunakan dal am double d rum dr yer. Coc ok digunakan untuk mengeringkan lapi san ti pis seper ti susu dan whey. (c) digunakan pada single dan double drum dr yer.Cocok digunakan pada bahan berupa suspensi padatan dan untuk menghindari terjadinya penggumpalan bahan dalam tray (d) bahan yang akan dikeringkan di kabutkan dengan nozzl e ke permukaan drum . No zzl e dapat berad a di bagian bawah drum atau lokasi lain . Kuantitas produk ditentukan ol eh sistem nozzle. (e) khusus digunakan pada bahan yang mempunyai l aju sedimentasi yang ti nggi. Dapat digunakan pada singl e maupun double drum dr yer APLIKASI
Drum dryer diaplikasikan antara lain pada produk pangan
seperti : Susu Makanan bayi Sereal Buah dan sayuran Pure kentang Pati masak Dan lain-lain KELEBIHAN
Produk yang dihasilkan memiliki porositas yang baik
sehingga sifat rehidrasi tinggi Dapat mengeringkan makanan yang sangat kental/viskous seperti pasta, pati gelatinized atau pati cooked/dimasak yang tidak mudah dikeringkan dengan metode lain Efisiensi/hemat energi dan kecepatan tinggi Produk/hasil yang diperoleh lebih bersih dan higinis Mudah untuk mengoperasikan dan memelihara Fleksibel dan cocok untk beberapa pengeringan dalam skala kecil KELEMAHAN
Tidak cocok untuk produk yang tidak dapat membentuk
film/lapisan tipis yang bagus Khusus produk yang mengandung kadar gula tinggi seperti pure tomat, tidak mudah dipisahkan dari drum karena thermoplasticity dari suhu bahan Throughput (kecepatan hasil pengeringan per satuan waktu) relatif rendah dibandingkan dengan spray dryer Biaya tinggi untuk perubahan permukaan drum karena presisi mesin sangat diperlukan Kemungkinan panas produk dapat memberikan rasa masak dan warnanya pudar karena kontak langsung dengan suhu tinggi di permukaan drum Tidak dapat memproses bahan/material yang mengandung garam tinggi (asin) atau bersifat korosif karena berpotensi terjadi pitting pada permukaan drum Luas kontak permukaan bahan dengan udaralebih rendah dibandingkan jenis pengering lainnya seperti spray dryer atau fluidized bed dryer TERIMA KASIH