Anda di halaman 1dari 14

REFERAT

RHEUMATOID ARTHRITIS

Pembimbing :
dr. Sugeng Budi Rahardjo Sp.PD

Oleh:
Purna Bidari Intan Permata Putri
SMF ILMU PENYAKIT DALAM
RSD dr. SOEBANDI JEMBER
2017
PENDAHULUAN
Perubahan akan terjadi pada tubuh manusia sejalan dengan makin
meningkatnya usia. Perubahan tubuh terjadi sejak awal kehidupan
hingga usia lanjut pada semua organ dan jaringan tubuh.

Keadaan demikian tampak pada semua sistem muskuloskeletal dan


jaringan lain yang ada kaitannya dengan kemungkinan timbulnya
beberapa golongan rematik yang sering menyertai usia lanjut yang
menimbulkan gangguan muskuloskeletal terutama adalah Rheumatoid
Arthritis (RA)
DEFINISI
Rheumatid Arthritis (RA) merupakan suatu penyakit autoimun
dimana persendian mengalami peradangan, sehingga terjadi
pembengkakan, nyeri dan akhirnya menyebabkan kerusakan bagian
dalam sendi.

RA menyebabkan timbulnya nyeri, kekakuan, pembengkakan serta


keterbatasan fungsi sendi, dapat mempengaruhi sendi apapun, sendi-
sendi kecil di tangan dan kaki cenderung paling sering terlibat.
EPIDEMIOLOGI
Di Indonesia, kejadian penyakit ini lebih rendah
dibandingkan dengan negara maju seperti Amerika. RA
terjadi pada 0,5-1 % populasi orang dewasa di negara maju.
Prevalensi RA di Indonesia menurut hasil penelitian yang
dilakukan Nainggolan (2010), jumlah penderita RA di
Indonesia tahun 2009 adalah sekitar 23,6-31,3%.
ETIOLOGI
1. Faktor genetik

2. Usia dan Jenis Kelamin

3. Infeksi

4. Obesitas

5. Lingkungan

6. Reaksi Inflamasi
PATOGENESIS
PATOLOGI
1. Stadium Preklinik

2. Stadium Synovitis

3. Stadium Destruksi

4. Stadium Deformitas
GEJALA KLINIS
Diagnosis RA dapat ditegakkan berdasarkan kriteria American
Rheumatism Association (ARA):
Kekakuan sendi pada pagi hari
Nyeri pada pergerakkan sendi
Pembengkakan sendi simetris
Nodul subkutan diatas penonjolan tulang
Perubahan radiologi berupa erosi dan dekalsifikasi pada sendi
Uji aglutinasi : faktor rheumatoid
Perubahan histologi lapisan sinovial
Pengendapan cairan cousin
Gambaran histologi yang khas pada nodul
DIAGNOSA BANDING
Osteoarthritis
Polyarticular Gout
PENATALAKSANAAN
Pada prinsipnya terapi RA diberikan dengan tujuan:

Mempertahankan fungsi

Mengurangi rasa nyeri

Mengurangi inflamasi

Mengendalikan keterlibatan sistemik

Proteksi sendi dan struktur ekstraartikular

Mengendalikan progresivitas penyakit


TERAPI
1. Farmakologi 2. Non Farmakologi

NSAID Diet makanan

DMARDs Olahraga dan istirahat

Kortikosteroid Massase untuk mengurangi nyeri

Penyinaran dengan inframerah

Bedah
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai