Anda di halaman 1dari 45

TOTAL PRODUCTIVE

MAINTENANCE (TPM)

Prof. Ir. Jamasri, Ph.D.


Teknik Mesin dan Industri FT UGM
Jl. Grafika 2 Yogyakarta 55281
Email: jamasri@ugm.ac.id

30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 1
TOTAL PRODUCTIVE
MAINTENANCE (TPM)
Total Productive Maintenance (TPM) merupakan
suatu sistem perawatan terpadu yang
dikembangkan dari sistem Preventive Maintenance
dan Predictive Maintenance serta melibatkan
partisipasi semua pihak, terutama operator sebagai
pemakai alat dalam melaksanakan kegiatan
perawatan/pemeliharaan dari peralatan tersebut
(maintenance by operator)
TPM sebagai sebuah pendekatan yang inovatif
dalam maintenance melakukan optimasi keefektifan
peralatan dan mengurangi/menghilangkan
kerusakan mendadak (breakdown), sehingga
equipment menjadi produktif
30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 2
Kata total dalam TPM
mengandung tiga arti, yaitu:
Total effectiveness, menunjukkan bahwa TPM
bertujuan untuk efisiensi ekonomi dan mencapai
keuntungan
Total maintenance system, meliputi maintenance
prevention, maintainability improvement, dan
preventive maintenance
Total participation of all employees, meliputi
autonomous maintenance oleh operator melalui
kegiatan suatu grup kecil (small group activities)

30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 3
Essensi TPM
Esensi TPM adalah kerjasama tim, yang
berfokus pada kondisi dan performansi suatu
fasilitas tertentu
Tim ini terdiri atas orang-orang yang
mengoperasikan, merawat dan (terkadang)
merancang fasilitas tersebut
Secara singkat tim ini merupakan tim yang
terdiri dari orang-orang yang berasal dari
disiplin ilmu dan tugas-tugas fungsional
beragam
30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 4
Obyektif TPM menurut JIPM:
Memaksimumkan efektifitas peralatan keseluruhan
(Overall Equipment Effectiveness, OEE)
Menerapkan sistem PM (Preventive Maintenance)
dalam rentang waktu umur suatu peralatan
Melibatkan seluruh bagian perusahaan yang ikut
merencanakan, menggunakan, dan menjaga
kondisi peralatan tersebut
Melibatkan seluruh personil, mulai dari manajemen
puncak hingga pekerja shop floor
Mempromosikan PM melalui manajemen motivasi,
yang dalam TPM adalah kegiatan-kegiatan
kelompok otonom
30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 5
Strategi baru akibat meluasnya
penerapan TPM
Membangun suatu badan perusahaan yang akan
memaksimasi efektifitas sistem produksi sepanjang umur
pakainya
Menggunakan pendekatan shop-floor guna membangun
suatu organisasi yang mencegah setiap bentuk rugi-rugi
(loss) pada sistem produksi tersebut
Melibatkan seluruh bagian dalam mengimplementasikan
TPM, termasuk bagian pengembangan, penjualan, dan
administrasi
Melibatkan semua orang dalam perusahaan
Melaksanakan kegiatan zero-loss melalui aktivitas
kelompok-kelompok kecil (small group activities)
30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 6
Manfaat TPM
TPM menjadi sangat populer di dunia
karena program ini menjamin
perubahan yang positif dan
berkesinambungan
Perubahan positif lingkungan kerja
Meningkatkan pengetahuan serta
ketrampilan pekerja, baik di bagian
operasi ataupun bagian pemeliharaan
30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 7
Hasil-hasil yang nyata dan
terukur
Tingkat kerusakan peralatan yang rendah
Kecelakaan kerja yang rendah
Produk cacat dan keluhan konsumen yang
rendah
Tingkat investasi peralatan, tingkat inventori
peralatan, biaya produksi dan tenaga kerja
yang rendah

30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 8
Mengubah lingkungan kerja

Dengan TPM, pabrik yang sebelumnya


kotor, penuh dengan sisa-sisa material
produksi, kebocoran-kebocoran aliran,
peralatan berkarat dan lainnya berubah
menjadi lingkungan kerja yang bersih
dan aman

30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 9
Mengubah sikap pekerja

Dalam melakukan aktivitas TPM,


pekerja menjadi lebih termotivasi, lebih
terlibat, dan terampil dalam melakukan
pekerjaannya
TPM membantu operator mengenal
lebih jauh peralatan kerjanya,
memperluas tanggung jawab dan
kebanggaan atas tempat kerjanya
30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 10
AUTONOMOUS MAITENANCE
(JISHU HOZEN)

KOBETSU KAIZEN

PLANNED MAINTENANCE

5S
QUALITY MAINTENANCE
Delapan Pilar TPM

Productivity and Maintenance Strategy


TRAINING & EDUCATION
PILAR-PILAR TPM

OFFICE TPM

SAFETY, HEALTH AND


ENVIRONMENT
11
30/08/2017
Pilar 1 - 5S

TPM dimulai dengan 5S, sebagai landasan utama


Permasalahan tidak bisa terlihat dengan jelas
ketika tempat kerja tidak tertata dengan baik
Pembersihan dan mengorganisir tempat kerja
membantu team untuk membongkar permasalahan
Membuat permasalahan terlihat adalah langkah
peningkatan yang pertama

30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 12
Istilah 5S
Istilah Jepang Terjemahan Padanan dengan 'R'
Seiri Organisasi Ringkas
Seiton Kerapian Rapi
Seiso Membersihkan Resik
Seiketsu Standardisasi Rawat
Shitsuke Disiplin Rajin
30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 13
Seiri (Ringkas)
Sesuatu yang tidak berguna dibuang
Sesuatu yang jarang digunakan harus
diletakkan pada sudut-sudut pabrik
Sesuatu yang sering digunakan harus
diletakkan pada tengah-tengah pabrik
Sesuatu yang sering digunakan ditempatkan
dekat dengan mesin atau pekerja
Ringkas harus dilakukan dengan suatu
kampanye untuk memindahkan item-item yang
tidak berguna

30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 14
Seiton (Rapi)
Konsep dari rapi adalah masing-masing
barang mempunyai tempat sendiri, dan hanya
satu tempat"
Barang harus ditempatkan setelah pemakaian
di tempat yang sama
Untuk mengidentifikasi barang dengan mudah,
harus digunakan pelat-nama dan etiket yang
mudah dikenali
Rak vertikal misalnya, dapat digunakan untuk
tujuan tersebut, dan barang yang berat
ditempatkan pada posisi rak paling bawah
30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 15
Seiso (Resik)
Resik atau bersih merupakan poin penting yang
harus senantiasa diperhatikan
Untuk melaksanakan kebersihan secara baik, maka
pekerjaan harus dibagi untuk setiap anggota
Dalam mengalokasikan pekerjaan, area yang
menjadi tanggung jawab individual harus jelas
ditentukan
Dan yang lebih penting beban pekerjaan harus
diberikan secara proposional untuk setiap pekerja,
sehingga tidak ada alasan lagi yang mengatakan;
tidak ada waktu atau sangat sibuk
30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 16
Seiketsu (Rawat)

Karyawan harus mendiskusikan


bersama-sama dan memutuskan standar
untuk memelihara tempat kerja dan
mesin yang rapi dan bersih
Standar ini diterapkan untuk organisasi
secara keseluruhan dan diuji /diperiksa
secara acak setiap saat

30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 17
Shitsuke (Rajin)

Pertimbangan 5S sebagai jalan hidup


dan menyempurnakan disiplin diri di
antara karyawan dalam organisasi
Hal tersebut meliputi pemakaian lencana,
mengikuti prosedur kerja, ketepatan
waktu, pengabdian kepada organisasi,
dan lain lain
30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 18
Pilar 2 - Jishu Hozen
(Autonomous Maintenance)
Autonomous Maintenance adalah kegiatan
maintenance kecil yang dilakukan oleh pemakai
peralatan (operator)
Dikatakan kecil karena maintenance yang dilakukan
hanya berupa aktivitas yang ringan dan mudah
dilakukan tanpa memerlukan peralatan yang
kompleks dan kemampuan spesifik
Dengan AM menyebabkan adanya rasa memiliki bagi
operator dan peralatannya, kerjasama yang sinergis
antara operator dan maintenance juga mulai tercipta

30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 19
Sikap Lama (Old Attitude)
Saya operasikan,
kamu perbaiki
Saya perbiki, kamu
disain
Saya disain, kamu
manage
Saya manage, kamu
dst

30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 20
Sikap Baru (New Attitude)
Kita semua bertanggung jawab
terhadap peralatan kita

30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 21
Mengapa Autonomous Maintenance?
Zero Breakdown Principle:
Perlihatkan cacat tersembunyi dan cegah breakdown sebelum
mereka terjadi

Breakdown
Perlihatkan adalah ujung
dan kurangi dari gunung es
cacat
tersembunyi

30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 22
30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 23
Tujuan AM
Menghindari deteriorasi peralatan melalui cara
pengoperasian yang benar dan pemeriksaan harian
Membuat peralatan kembali ke kondisi idealnya
melalui perbaikan dan pengolahan yang semestinya
Menjamin peralatan selalu dalam kondisi dasar
(sesuai desainnya) yang dibutuhkan untuk dapat
dipelihara dengan baik (well-maintained)
Mengajukan pola pikir dan cara kerja baru dengan
memanfaatkan peralatan secara optimal
Diharapkan dengan kegiatan ini kekompakan antar
personil, tingkat pengetahuan, perasaan ikut memiliki
peralatan dan lain-lain dapat ditingkatkan

30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 24
Pilar 3 - Kaizen
"Kai" berarti perubahan, dan " Zen" berarti baik, jadi
Kaizen dapat diartikan sebagai perubahan menuju
kebaikan, atau secara umum Kaizen dikenal sebagai
perbaikan berkesinambungan yang melibatkan
semua orang
Secara umum Kaizen diarahkan untuk mengurangi
kerugian di tempat kerja yang mempengaruhi efisiensi
Dengan penggunaan suatu prosedur yang seksama
dan terperinci kerugian-kerugian dieliminasi dengan
suatu metoda sistematis yang digunakan dalam
berbagai perkakas Kaizen
Aktivitas ini tidaklah terbatas pada area produksi saja
namun dapat diterapkan juga pada area administratif
30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 25
Target Kaizen:
Mencapai dan mendukung zero losses
yang berkenaan dengan minor stops,
measurement and adjustment, defect
dan unvoidable downtimes
Hal tersebut juga mengarahkan untuk
pencapaian pengurangan biaya
manufaktur secara signifikan

30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 26
Aktivitas Kaizen mengatasi rugi-rugi
utama, diantaranya:
1. Kerugian Kegagalan (Failure losses -Breakdown
loss)
2. Kerugian Penyetelan dan Penyesuaian (Setup /
adjustment losses)
3. Kerugian memulai / menghidupkan (Start up loss)
4. Kemacetan kecil / kerugian menganggur (Minor
stoppage / Idling loss)

5. Kerugian kecepatan - operasi pada kecepatan


rendah (Speed loss - operating at low speeds)

30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 27
Cont
6. Cacat / kerugian pengerjaan ulang (Defect / rework
loss)
7. Kerugian Downtime yang terjadwal (Scheduled
downtime loss)
8. Kerugian Manajemen (Management loss)
9. Kerugian gerakan operasi (Operating motion loss)
10. Kerugian Logistik (Logistic loss)
11 Kerugian Pengukuran dan Penyesuaian
(Measurement and adjustment loss)
12 Kerugian Energi (Energy loss)

30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 28
Pilar 4 - Perawatan Terencana
(Planned Maintenance)
Planned Maintenance (PM) adalah
kegiatan pemeliharaan yang terencana
melingkupi bentuk teknik pemeliharaan
preventif dan prediktif
Tujuan dari kegiatan ini adalah
mempertahankan kondisi proses dan
peralatan yang optimal, dengan
pemanfaatan anggaran secara efektif
dan efisien
30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 29
Cont
Dalam industri proses, manajemen sistem
pemeliharaan sangat tergantung pada tiga hal;
karakteristik peralatan, karakteristik kegagalan
proses dan kegagalan peralatan, serta tingkat
pengetahuan dan peran dari personil
pemeliharaannya
Pelaksanaan PM dalam TPM dilakukan oleh
dua fondasi utama yaitu kegiatan pemeliharaan
mandiri (AM) bagian produksi dan kegiatan
bagian pemeliharaan (specialized
maintenance)

30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 30
Masalah dalam proses dan peralatan

Masalah yang menyebabkan shutdown


Abnormalitas mutu
Abnormalitas unit konsumsi
Pengurangan kapasitas
Masalah keselamatan dan kesehatan
kerja
30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 31
Kebijakan
Mencapai dan mendukung ketersediaan
mesin
Biaya pemeliharaan optimum
Mengurangi inventori spares
Meningkatkan reliability dan
maintainability mesin

30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 32
Target
Peralatan bebas kegagalan dan tanpa
breakdown
Meningkatkan reliability dan maintainbility
Mengurangi biaya pemeliharaan
Memastikan ketersediaan dari spares
setiap saat

30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 33
Langkah dalam Perawatan
Terencana:
Evaluasi peralatan dan rekaman status saat ini.
Perbaikan kembali deteriorasi dan meningkatkan
kelemahan.
Membangun sistem manajemen informasi.
Menyiapkan sistem informasi berbasis waktu, memilih
peralatan, suku cadang, anggota dan membuat rencana.
Menyiapkan sistem pemeliharaan bersifat prediksi dengan
memperkenalkan peralatan teknik diagnostik, dan
Evaluasi perawatan terencana

30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 34
Pilar 5 - Pemeliharaan Kualitas
(Quality Maintenance)
Quality Maintenance (QM) adalah suatu metode guna
membangun kualitas dan menghindari cacat melalui
pengendalian proses dan peralatan
Dalam QM variasi dalam karakteristik mutu produk
dikendalikan dengan menjaga kondisi komponen peralatan
yang mempengaruhinya
Karakteristik mutu dipengaruhi input produksi; peralatan,
material, manusia, dan metode yang digunakan
Oleh karena itu langkah pertama dalam QM adalah
menyelidiki hubungan antara faktor-faktor tadi dan
karakteristik kualitas produk dengan cara analisis
kecacatan

30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 35
Target Quality Maintenance
Meniadakan keluhan pelanggan pada titik
nol
Mengurangi cacat in-process secara
signifikan
Mengurangi biaya kualitas

30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 36
Pilar 6 Pelatihan dan Pendidikan
Pelatihan dan pendidikan dilaksanakan untuk menopang
berjalannya kegiatan-kegiatan yang ada dalam TPM,
terutama kegiatan Autonomous Maintenance (AM) dan
Planned Maintenance (PM)
Pelatihan diarahkan untuk mendapatkan karyawan yang
mempunyai ketrampilan beragam dengan moril yang tinggi,
sehingga bersemangat untuk datang bekerja dan
melaksanakan semua fungsi yang diperlukan secara efektif
dan dengan mandiri
Pendidikan diberikan kepada operator untuk meningkatkan
mutu ketrampilan mereka. Karena tidaklah cukup hanya
mengetahui "Know-How" mereka juga perlu belajar "Know-
Why"

30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 37
Target:
Mencapai dan mendukung dilaksanakannya
downtime, yaitu operator tidak melakukan
pekerjaan saat mesin dalam keadaan kritis
Mencapai dan mendukung kerugian nol dalam
kaitan dengan ketiadaan pengetahuan /
ketrampilan / teknik
Mencoba mencapai 100% keikutsertaan
karyawan dalam pengusulan rencana

30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 38
Langkah-Langkah dalam Aktivitas
Pendidikan dan Pelatihan
Menentukan kebijakan dan prioritas, dan mengecek
status pendidikan dan pelatihan saat ini
Menetapkan sistem pelatihan untuk meningkatkan
keterampilan operasi dan pemeliharaan
Pelatihan karyawan untuk meningkatkan mutu operasi
dan ketrampilan pemeliharaan
Persiapan dan pembuatan jadwal pendidikan dan
pelatihan
Memulai sistem pendidikan dan pelatihan
Evaluasi aktivitas dan studi tentang pendekatan masa
depan
30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 39
Pilar 7- TPM Perkantoran
(Office TPM)

TPM Perkantoran harus dimulai setelah


melaksanakan empat pilar TPM lainnya
(AM, Kaizen, QM, PM)
TPM perkantoran harus diikuti untuk
meningkatkan produktivitas, efisiensi
dalam fungsi administratif dan,
identifikasi dan eliminasi kerugian-
kerugian
30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 40
TPM perkantoran diarahkan untuk
mengatasi rugi-rugi utama, diantaranya:
1. Kerugian proses
2. Kerugian biaya, seperti pengadaan, rekening,
pemasaran, penjualan yang mendorong ke
arah inventori tinggi
3. Kerugian komunikasi
4. Kerugian menganggur (waktu terbuang tanpa
kerja)
5. Kerugian set-up
6. Kerugian akurasi

30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 41
Pilar 8 - Keselamatan,
Kesehatan dan Lingkungan
Keselamatan, kesehatan dan lingkungan (Safety,
Health, and Environment) dalam perusahaan sering
dikenal sebagai manajemen K3 dan Lingkungan.
Penerapannya merupakan salah satu persyaratan
wajib bagi perusahaan, terlebih untuk mendapatkan
penghargaan dari TPM dan JIPM.
Sertifikasi dalam masalah K3 (lingkungan hidup)
umumnya perusahaan mendapatkannya dari ISO,
yaitu ISO 14001, dengan terlebih dahulu menjalani
rangkaian prosedur tertentu

30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 42
Target:
Kecelakaan Nol (zero accident)
Perusakkan kesehatan Nol (zero health
damage)
Kebakaran Nol (zero fires)

30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 43
TPM dan Berbagai Teknik Perawatan
TOTAL
REACTIVE ROUTINE/DAILY PREVENTIVE PREDICTIVE
PRODUCTIVE
MAINTENANCE MAINTENANCE MAINTENANCE MAINTEANACE
MAINTENANCE
Kegiatan: Mesin yang rusak diperbaiki
Mesin yang jalan diawat, diberi pelumas, dibersihklan dan dijaga kondisinya.
Mesin yang jalan diperiksa berkala, suku cadang yang sudah
jatuh umur diganti baru
Jadwal pemeriksaan, perbaikan dan
penggantian suku cadang disesuaikan
dengan jadwal produksi yang berlaku
Pihak-pihak yang
terkait (di seluruh
perusahaan) ikut
memperhaitikan,
menjaga dan
meningkatkan
mesin/alat pada
kondisi yang prima
30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 44
Hubungan antara TPM, Productive
Maintenance, dan Preventive Maintenance
CIRI-CIRI CIRI-CIRI
CIRI-CIRI
PRODUCTIVE PREVENTIVE
TPM
MAINTENANCE MAINTENANCE

EFISIENSI EKONOMI
(PM YANG MENGUNTUNGKAN)

TOTAL SYSTEM
(MP-PM-MI)

AUTONOMOUS MAINTENANCE
BY OPERATORS
(AKTIVITAS GRUP KECIL)
30/08/2017
Productivity and Maintenance Strategy 45

Anda mungkin juga menyukai