PROGRAMMING

dalam
Arsitektur
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR V

Iwan Setiawan Basri, ARSITEKTUR UNIV. TADULAKO

 PROGRAMMING
dalam
Arsitektur
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR V

Programming adalah melakukan analisa

masalah (problem analysis),

Penyusunan program adalah syarat utama dari

suatu bangunan yang diusulkan dan
merupakan tugas utama arsitek

Architectural programming ADALAH

penelitian dan proses pengambilan
keputusan yang menetapkan masalah
untuk dipecahkan melalui desain.

Iwan Setiawan Basri, ARSITEKTUR UNIV. TADULAKO

 Pendekatan
PROGRAMMING
Arsitektur
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR V

SEDERHANA DAN MENYELURUH ;

sederhana agar dapat dipakai pada setiap tipe
bangunan.menyeluruh untuk meliputi luas
faktor yang mempengaruhi rancangan bangunan

PERTIMBANGAN-PERTIMBANGAN DALAM
PENYUSUNAN PROGRAMMING :
1. Fungsi
2. Bentuk
3. Ekonomi /Biaya
4. Waktu

Iwan Setiawan Basri, ARSITEKTUR UNIV. TADULAKO

 PROGRAMMING
dalam Arsitektur
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR V

Iwan Setiawan Basri, ARSITEKTUR UNIV. TADULAKO

 TAHAP / LANGKAH
PROGRAMMING
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR V

1. Menentukan sasaran / tujuan

2. Mengumpulkan fakta fakta
3. Menjabarkan dan menguji
konsep
4. Menentukan kebutuhan dan
5. Menyatakan masalah

Dari berbagai sumber___

Iwan Setiawan Basri, ARSITEKTUR UNIV. TADULAKO

1. Menentukan Sasaran / tujuan
(Establishing goals)

Apa yang klien ingin capai

dan Mengapa ?
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR V

Mengindikasikan apa
(what) yang dikehendaki
oleh siapa
pemakai / klien (who),
mengapa (why), dimana
(where),kapan (when) dan
bagaimana (how)
Dari berbagai sumber___

Iwan Setiawan Basri, ARSITEKTUR UNIV. TADULAKO

 2. Mengumpulkan fakta-fakta
(Collecting facts)

Tentang apa semuanya itu ?

Fakta-fakta yang menggambarkan
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR V

kondisi-kondisi eksisting dan

persyaratan dari tuntutan
permasalahannya seperti
karakteristik pemakai, aktifitas
pemakai, jumlah pemakai yang
akan ditampung, kebutuhan
pemakai, kondisi bangunan,
persyaratan bangunan dan
sebagainya. (fakta-fakta ini tidak
terbatas)
Iwan Setiawan Basri, ARSITEKTUR UNIV. TADULAKO
 3. Menjabarkan dan menguji konsep
(Uncovering concepts)
Bagaimana mencapai sasaran
tersebut ?
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR V

Proses programming dapat

mengembangkan
pemikiran-pemikiran / gagasan-gagasan
abstrak
yang merupakan solusi fungsional dari
masalah- masalah yang muncul tanpa
mendefinisikan
pemahaman-pemahaman secara fisik yang
digunakan untuk memecahkan masalah.
Dari berbagai sumber___

Iwan Setiawan Basri, ARSITEKTUR UNIV. TADULAKO

 3. Menjabarkan dan menguji konsep
(Uncovering concepts)
CONTOH
Pemilik rumah sering mengadakan
perjamuan/pesta, namun memiliki putra-putri usia
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR V

sekolah.
Masalahnya :
Bagaimana solusi desain agar kegiatan perjamuan
tersebut tidak mengganggu privasi putra-putrinya.

Iwan Setiawan Basri, ARSITEKTUR UNIV. TADULAKO Dari berbagai sumber___

 4. Menentukan kebutuhan
(Determining needs)
Berapa banyak uang, ruang dan
kualitas ?
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR V

menyelaraskan tuntutan-tuntutan yang mencakup

kebutuhan-kebutuhan terhadap batasan yang ada
berdasarkan berbagai tujuan dan kebutuhan yang
telah ditetapkan.

Dalam tahap ini keinginan (wants) harus

dapat dipisahkan dari kebutuhan (needs).
kebutuhan-kebutuhan yang obyektif dapat
membantu menghindari persoalan-persoalan
baru yang akan muncul kemudian.
Dari berbagai sumber___

Iwan Setiawan Basri, ARSITEKTUR UNIV. TADULAKO

 5. Merumuskan Masalah
(Stating the problem)
Isinya > pernyataan-pernyataan yang
disepakati bersama antara klien dan
penyusun program yang
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR V

menggambarkan aspek-aspek yang

sangat penting berkaitan dengan
masalah desain
Setidaknya paling sedikit terdapat 4
(empat) rumusan masalah, masing-
masingmempertimbangankan 4 (empat)
hal yang utama yaitu bentuk, fungsi,
ekonomi dan waktu.
CATATAN : Langkah-langkah tersebut dapat berubah-ubah urutannya, sesuai
dengan situasi dan kondisi
Dari berbagai sumber___

Iwan Setiawan Basri, ARSITEKTUR UNIV. TADULAKO

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR V

Dari berbagai sumber___

Iwan Setiawan Basri, ARSITEKTUR UNIV. TADULAKO

 INDEKS INFORMASI

SASARAN FAKTA KONSEP KEBUTUHAN MASALAH

Misi Data Statistik Pengelompokan servis Kebutuhan Ruang Kebutuhan unjuk kerja
FUNGSI Jumlah Maksimum Parameter Luas Pengelompokan manusia Kebutuhan Parkir yang unik dan penting
Manusia Identitas Perserorangan Tenaga Kerja Pengelompokan kegiatan Kebutuhan ruang luar yang akan meraut
Interaksi Karakteristik User Prioritas Efisiensi bangunan bentuk bangunan
Hirarki Nilai-nilai Karakteristik komunitas Kontrol keamanan Alternatif fungsional
Kegiatan Keawaman Nilai Kehilangan Aliran berurutan
Pergerakan Studi waktu - gerak Aliran terpisah
Pemisahan Analisis Lalu lintas Aliran bercampur
Perhubungan Perjumpaan Pola-pola prilaku Perhubungan
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR V

Efisiensi Kecukupan Ruang

Elemen-elemen tapak Analisis Tapak Peningkatan Kualitas (biaya/m2) Pertimbangan bentuk
BENTUK (pohon, air, utilitas, ruang Analisis Iklim Kontrol Iklim Pengaruh lingkungan utama yang mempengaruhi
Tapak terbuka, fasilitas) Surveyperaturan Keselamatan dan tapak pada biaya rancangan bangunan
Tata guna lahan efisien Analisis Tanah Pondasi Khusus
Tetangga KDB dan KLB Kepadatan
Lingkungan Individualitas Lingkungan Sekitar Ketergantungan timbal balik
Arah Implikasi psikologis Orientasi
Jalan masuk Daya pencapaian
Kualitas Citra yang diproyeksikan Biaya/m2 Karakter
Tingkat kualitas Efisiensi Bangunan Kontrol kualitas
EKONOMI Tingkat dana Parameter biaya Kontrol biaya Analisis perkiraan biaya Sikap terhadap anggaran
Anggaran Pertama Efektifitas biaya Anggaran maksimum Alokasi efisien Anggaran masuk pertama dan pengaruhnya
Pengembalian maksimum Faktor waktu-pemakaian Multifungsi Biaya operasional pada susunan dan geometri
Kembalinya modal Analisis pasar Perdagangan Biaya daur hidup bangunan
Biaya Operasional Operasional revenue Biaya sumber energi Konservasi energi
Biaya Ops dan Maintenance Faktor kegiatan dari iklim Kontrol biaya
Biaya Daur Hidup Penyusutan biaya Data ekonomi
WAKTU Pelestarian sejarah Arti Adaptibilitas Pentahapan Implikasi dari perubahan/
Masa Lampau Statik/dinamik Parameter ruang Kelayakan yang disesuaikan Ekspansi pertumbuhan pada
Sekarang Perubahan Kegiatan Konvertibilitas penyelenggaraan jangka
Masa Depan Pertumbuhan Proyeksi Ekspansibilitas panjang
Tanggal penempatan Jadwal Linear Penjadwalan paralel
Dari berbagai sumber___

Iwan Setiawan Basri, ARSITEKTUR UNIV. TADULAKO

 PROGRAMMING
Arsitektur
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR V

Dari berbagai sumber___

Iwan Setiawan Basri, ARSITEKTUR UNIV. TADULAKO

 PROGRAMMING
dalam Arsitektur
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR V

Iwan Setiawan Basri, ARSITEKTUR UNIV. TADULAKO