a. Jumlah obat tiap bungkus d.t.d (da tales dosis) = berikan menurut
takaran yang tertulis tiap satu bungkusnya.
b. Jumlah obat seluruhnya dan banyaknya bungkusan yang dibuat
Contoh :
R/ Acetosol 0,4
Lactosum q.s
m.f.pulv no.XV
s.t.d.d.pulv.I
Pro : Annie
Kapsul
Farmakope Indonesia Edisi III
Bentuk sediaan obat terbungkus cangkang kapsul,
keras atau lunak. Cangkang kapsul dibuat dari gelatin
dengan atau tanpa zat tambahan lain.
Ansel (2008)
Bentuk sediaan padat, dimana satu macam bahan obat
atau lebih dan atau bahan inert lainnya yang dimasukkan
kedalam cangkang atau wadah kecil yang umumnya
dibuat dari gelatin yang sesuai.
Cangkang kapsul keras digunakan dalam pengolahan sebagian
besar pembuatan kapsul dan peracikan kapsul. Cangkang terbagi dua, badan
dan tutup, keduanya berbentuk silinder dan dapat ditutup pada ujungnya.
Serbuk dan partikulat padat, seperti granul dan pelet, ditempatkan dalam
badan dan kapsul ditutup dengan menyatukan badan dan tutup secara
bersamaan
Ansel,2008
Cangkang kapsul gelatin keras harus dibuat
dalam dua bagian yaitu badan kapsul dan
bagian tutupnya yang lebih pendek. Kedua
bagian saling menutupi bila dipertemukan,
bagian tutup akan menyelubungi bagian tubuh
secara tepat dan ketat.
Ansel, 2008
Kapsul Gelatin Lunak
Kapsul gelatin lunak dibuat dari gelatin di mana gliserin atau
alkohol polivalen dan sorbitol ditambahkan supaya gelatin
bersifat elastis seperti plastik.
Kapsul-kapsul ini mungkin bentuknya membujuk seperti elips
atau seperti bola dapat digunakan untuk diisi cairan, bahan
berbentuk pasta atau serbuk kering.
Ansel, 2008
Sebagian besar bahan yang digunakan untuk mengisi kapsul adalah dalam
bentuk serbuk. Biasanya merupakan campuran dari bahan aktif bersama
dengan kombinasi dari jenis bahan tambahan yang berbeda. Jenis bahan
tambahan yang biasanya digunakan dalam pengisi serbuk kapsul antara
lain:
Diluen,
Lubrikan, menurunkan daya lekat serbuk terhadap alat
Glidan, meningkatkan aliran serbuk
Agen pembasah, meningkatkan penetrasi air
Desintegran, menghasilkan perpecahan massa serbuk
Stabilizer, meningkatkan stabilitas produk
Perbedaan Berat Kapsul
Ansel,2008
Tentukan berat netto isi tiap kapsul sebagai berikut :
Timbang dengan seksama 10 kapsul yang
dimaksud satu persatu untuk mendapatkan berat
kotornya. Hati-hati dalam menjaga identitas tiap
kapsul
Kemudian kapsul dibuka dengan memotong
Kapsul dengan cara yang sangat tepat dengan alat
pemotong yang kering seperti gunting atau
Lunak pisau terbuka yang tajam dan mengeluarkan
isinya dengan pencucian menggunakan pelarut
yang tepat. Birkan pelarut menguap sari
cangkang pada suhu kamar dalam 30 menit
Timbang masing-masing cangkang dan hitung
isi netto
Ansel,2008
Keuntungan