Presus Dislipidemia
Presus Dislipidemia
DISLIPIDEMIA
IDENTITAS PASIEN
Nama : Tn MS
Umur : 40 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Alamat : desa Bulus Kecamatan Gebang
Pekerjaan : PNS
TB : 170
BB : 90 Kg
Status Pernikahan : Menikah
Tanggal pemeriksaan : 27 September 2016
ANAMNESA
KELUHAN UTAMA :
Pasien mengeluh leher cengeng
Pasien adalah seorang PNS yang bekerja di kecamatan dengan 5 hari kerja,
dan istri pasien juga seorang PNS dengan kehidupan berkecukupan. Pasien
dan istri di karuniai 2 anak satu laki-laki umur 13 tahun dan satu lagi
perempuan kelas 1 SD. Mereka tinggal di rumah yang permanen, di
lingkungan pesantren, pasien sering bekerja mengendarai mobil karena jarak
antara rumah dan pekerjaan cukup jauh, hubungan pasien dengan istri dan
anak-anaknya harmonis, mereka saling membantu pekerjaan rumah
dikarenakan pasien dan istri sama-sama bekerja dan pulang sore dan tidak
mempunyai assiten rumah tangga. Pasien juga merawat orang tuanya yang
sudah tua yang tinggal bersebelahan dengan rumahnya.
75 65 DM
pjk 51 65
URT
45 43 40 37 34 32 41 39 36
13 8
FAMILY TREE
APGAR SCORE
score
ADAPTATION 2 Karena suami istri bekerja, dan tidak mempunyai asesten rumah tangga maka di
dalam keluarga saling membantu pekerjaan rumah tangga, seperti suami
membantu mencuci baju dan anak- anak membantu menyapu di rumah
PARTNERSHIP 2 Setiap ada permasalahan di dalam keluarga selalu di komunikasikan, terutama bila
ada masalah pada anak maka pasien selalu berdiskusi dengan istri
GROWTH 2 Istri dan anak- anak mendukung pasien untuk melakukan hal-hal yang positif
seperti olahraga di waktu hari libur karena setiap hari pasien sampe rumah sudah
sore
AFFECTION 2 Didalam keluarga pasien, istri dan anak-anak saling menyayangi satu sama lain dan
sesekali mereka keluar kota untuk berlibur
RESOLVE 1 Pasien dan istri kadang kesulitan untuk membagi waktu bersama dengan keluarga
karena sama-sama sibuk bekerja dan pulang ke rumah sudah sedangkan pekerjaan
rumah sudah menumpuk
RESOURCES PATHOLOGY
COMMUNITY ORIENTED CARE Menjelaskan terutama kepada keluarga dan masyarakat sekitar tentang
penyakit hipertensi, Obesitas dan gangguan lipid darah melalui penyuluhan
kesehatan.
SPESIFIC PROBLEM SOLVING Pasien mempunyai beberapa faktor resiko menderita adanya penyakit
atherosklerosis seperti perokok pasif, kadar lemak darah kolesterol dan
trigliserid yang tinggi, serta hipertensi. Dokter memberikan terapi
farmakologik dengan antihipertensi, obat hipolopidemik, Serta analgetik
untuk mnegurangi nyeri kaku di leher. Dokter juga memberikan edukasi untuk
mengendalikan faktor resiko seperti diit rendah lemak, kurangi asupan garam
dan natrium, serta melakukan exercise secara teratur
PRIMARY CARE Menyambut ramah pasien, Menanyakan keluhan pasien, dan menggali riwayat
MANAGEMENT penyakit pasien dan riwayat penyakit keluarga, melakukan pemeriksaan fisik dan
penunjang serta melakukan assessment terhadap pasien dan memberikan
rencana terapi/tindaklan yang diberikan terhadap pasien.
Melakukan pendekatan kepada keluarga pasien tentang rencana terapi yang akan
dilakukan terhadap pasien serta monitoring kepada pasien melalui home visite
atau kontak pasien dengan HP untuk jadwal pemeriksaan ulang laboratorium
Berkoordinasi dengan ahli gizi di puskesmas untuk mengelola pasien dengan
obesitas dan asupan makanan yang rendah lemak jenuh serta diit rendah
garam/natrium
Berkoordinasi dengan dokter psesialis jika memnag diperlukan untuk dirujuk ke
RS Rujukan
CONTINUITY Melakukan pemantauan Berat Badan Pasien, kadar lemak darah dan tensi
CARE pasien secara berkala, untuk mencegah timbulnya Resiko penyakit akibat
athreoslerosis seperti penyakit jantung koroner, stroke dll
Menjaga hubungan yang baik dengan pasien dan keluarga sehingga
mempermudah pemantauan terhadap pasien