Anda di halaman 1dari 14

POKOK BAHASAN/MATERI FISIKA DASAR 1

Dosen : Rizka Nurlaila, S.Si, MSi


1. Besaran, Satuan dan Dimensi
2. Skalar dan Vektor
3. Kinematika Partikel
Pengertian Kecepatan dan Percepatan
Gerak Lurus
4. Dinamika Partikel
Hukum Pertama Newton
Massa dan Hukum Kedua Newton
Hukum Newton III
Gaya Gesek
5. Kerja dan energi
6. Momentum dan Impuls
FISIKA I - Teknik Elektro - Rizka Nurlaila,
S.Si., M.Si
BAB 1
BESARAN, SATUAN DAN DIMENSI

Fisika merupakan salah satu cabang ilmu yang


mempelajari gejala-gejala alam seperti gerak,
kalor, listrik, cahaya, bunyi, magnet dll
Pengamatan gejala alam data Kuantitatif yang
diperoleh dari hasil Pengukuran sesuatu
yang dapat diukur dinyatakan dengan angka
disebut Besaran Fisika

FISIKA I - Teknik Elektro - Rizka Nurlaila,


S.Si., M.Si
1.1 BESARAN FISIKA
Besaran fisika adalah keadaan benda atau gejala alam yang dapat diukur.
Contoh sifat-sifat benda yang dapat diukur yaitu Panjang, massa, lama
waktu pertandingan bola, suhu udara, kekerasan benda, kecepatan mobil,
terang cahaya, energi yang tersimpan dalam bensin, arus listrik yang
mengalir dalam kabel, tegangan listrik PLN, daya listrik lampu ruangan,
dan massa jenis air. Maka semuanya merupakan besaran fisika.
Dalam Fisika besaran terbagi atas:
Besaran Konseptual :
yang terdiri dari Besaran Pokok dan Besaran Turunan
Besaran Matematis :
Yang terdiri dari Besaran Skalar dan Vektor

FISIKA I - Teknik Elektro - Rizka Nurlaila,


S.Si., M.Si
Besaran Pokok adalah Besaran yang satuannya telah ditetapkan terlebih
dahulu dan tidak diturunkan dari besaran lain.
Tujuh besaran pokok dalam fisika

Besaran Pokok (SI) Satuan (SI) Kegunaan


Massa kg Mengukur kandungan materi benda
Panjang m Mengukur kandungan materi benda
Mengukur panjang benda
Waktu s Mengukur selang waktu dua peristiwa
atau kejadian

Kuat Arus Listrik A Mengukur arus listrik atau aliran muatan


listrik dari satu tempat ke tempat lain

Suhu K Mengukur seberapa panas suatu benda


Intensitas Cahaya cd Mengukur seberapa terang cahaya yang
jatuh pada benda

Jumlah Zat mol Mengukur jumlah partikel yang


terkandung dalam benda
FISIKA I - Teknik Elektro - Rizka Nurlaila,
S.Si., M.Si
Besaran Turunan merupakan kombinasi dari besaran-besaran pokok atau
besaran yang dirumuskan dari besaran-besaran pokok.
Misalnya : volum yang dirumuskan sebagai panjang x lebar x tinggi
termasuk besaran turunan karena volum diturunkan dari tiga besaran
panjang.

Beberapa contoh besaran turunan yang sudah sering gunakan yaitu luas
(kombinasi dua buah besaran pokok panjang), massa jenis (kombinasi
besaran pokok massa dan besaran turunan volum) sedangkan besaran
turunan volum merupakan kombinasi tiga besaran pokok panjang, dan
kecepatan merupakan kombinasi besaran pokok panjang dan besaran
pokok waktu.

FISIKA I - Teknik Elektro - Rizka Nurlaila,


S.Si., M.Si
1.2 SISTEM SATUAN
Satuan adalah ukuran dari suatu besaran. Atau sering disebut juga suatu
besaran yang dibandingkan dengan standar acuan tertentu.

Sebagai contoh, untuk mengukur jarak antara dua titik, kita membandingkan
jarak itu dengan satuan jarak standar, misalnya meter. Hasil pengukuran
suatu jarak tertentu 25 meter berarti bahwa jarak itu 25 kali panjang
meter satuan. Artinya, meter standar tepat atau sesuai dengan jarak itu
sebanyak 25 kali. Adalah penting untuk menyertakan satua meter
bersama bilangan 25 dalam menyatakan jarak karena ada satuan-satuan
lain yang bisa digunakan, misalkan feet atau mil. Sehingga besar tiap
besaran fisik harus terdiri dari suatu bilangan dan sebuah satuan.

FISIKA I - Teknik Elektro - Rizka Nurlaila,


S.Si., M.Si
1.2 SISTEM SATUAN
Ada beberapa macam sistem satuan, yaitu:
Sistem Statis (Besar dan kecil)
Contoh : statis besar Panjang (m), waktu (s), Massa (kgm)
statis Kecil panjang (cm), waktu (s), Massa (grm)
Sistem Dinamis (MKS dan CGS)
Contoh : MKS Panjang (m), waktu (s), Massa (kg)
CGS Panjang (cm), wakru (s), Massa (gr)
Sistem Internasional (SI) ; sistem mks yang telah disempurnakan dalam
satuan standarnya (satuan patokan).
misalkan : untuk gaya (kg.m/s2) disebut newton (N), untuk Daya (Nm/s)
disebut watt (W).

FISIKA I - Teknik Elektro - Rizka Nurlaila,


S.Si., M.Si
Awalan-awalan yang digunakan pada setiap satuan SI

FISIKA I - Teknik Elektro - Rizka Nurlaila,


S.Si., M.Si
Konversi Satuan
Sebuah mobil bergerak dengan kecepatan 72 km/jam. Berapa jarak tempuh
mobil selama 40 sekon? Tentu kamu tidak bisa langsung mengalikan 72
x 40 = 2880 km karena satuan waktu dalam kecepatan tidak sama dengan
satuan waktu perhitungan. Hasil tersebut salah!! Satuan waktu dalam
kecepatan adalah jam sedangkan satuan waktu yang diberikan untuk
menghitung jarak adalah sekon. Perhitungan baru dapat dilakukan jika
satuan waktu keduanya disamakan dulu. Bisa sama-sama dalam jam atau
sama-sama dalam sekon.
Satuan waktu diubah ke sekon.
Kita dapat menulis 72 km/jam = 72 km /1 jam. Karena 1 jam = 3 600 s
maka 72 km /1 jam = 72 km/3 600 s = 0,02 km/s. Dengan demikian, jarak
tempuh mobil selama 40 s adalah 0,02 km/s x 40 s = 0,8 km.
Satuan waktu diubah ke jam
Karena 1 jam = 3 600 s maka 1 s = (1/3 600) jam. Dengan demikian, 40 s =
40 x (1/3 600) jam = 0,0111 jam. Jarak tempuh mobil menjadi 72 km/jam x
0,0111 jam = 0,8 km.
FISIKA I - Teknik Elektro - Rizka Nurlaila,
S.Si., M.Si
Contoh Soal

Satu tahun cahaya adalah jarak yang ditempuh cahaya dalam ruang hampa
selama satu tahun. Jika kecepatan cahaya 3 x 108 m/s dan satu tahun sama
dengan 365,25 hari, berapakah panjang satu tahun cahaya dinyatakan
dalam Mm?

Jawab
Karena satuan waktu dalam kecepatan cahaya dan satuan waktu dalam
hari berbeda maka kita perlu melakukan konversi satuan terlebih dahulu
agar satuan menjadi sama. Jika menggunakan satuan sekon maka kita
ubah 365,25 hari dalam sekon.
365,25 hari = 365,25 x 24 jam = 365,25 x 24 x 3 600 s = 3,15576 x 107 s.
Dengan demikian, jarak tempah cahaya selama satu tahun adalah
(3 x 108 m/s) x (3,15576 x 107 s) = 9,47 x 1015 m = (9,47 x 1015) : 106 m =
9,47 x 109 Mm

FISIKA I - Teknik Elektro - Rizka Nurlaila,


S.Si., M.Si
1.3 DIMENSI
Dimensi adalah cara penulisan dari besaran-besaran dengan menggunakan
simbol-simbol (lambang-lambang) besaran dasar.
Besaran Pokok (SI) Satuan (SI) Dimensi/Simbol
Massa kg [M]
Panjang m [L]
Waktu s [T]

Kuat Arus Listrik A [I]

Suhu K []
Intensitas Cahaya cd [J]

Jumlah Zat mol [N]

FISIKA I - Teknik Elektro - Rizka Nurlaila,


S.Si., M.Si
Manfaat Analisis Dimensi adalah

Dapat digunakan untuk membuktikan dua besaran fisika


secara setara atau tidak
Dapat digunakan untuk menentukan persamaan yang pasti
salah atau mungkin benar
Dapat digunakan untuk menurunkan persamaan suatu
besaran fisika jika kesebandingan besaran fisika tersebut
dengan besaran-besaran fisika lainnya diketahui.

FISIKA I - Teknik Elektro - Rizka Nurlaila,


S.Si., M.Si
Beberapa Besaran Turunan, Satuan dan Dimensinya

Luas Panjang x Lebar m2 L x L : [L]2


Volume P x L x T m3 [L]3
Massa Jenis massa/volume kg/ m3 atau kg m -3 [M] [L] -3
Kecepatan perpindahan/waktu ms -1 [L] [T] -1
Percepatan kecepatan/waktu ms -2 [L] [T] -2
Gaya massa x percepatan kgms -2 [M] [L] [T] -2
Usaha dan Energi Gaya x perpindahan kgm2s -2 [M][L] 2[T] -2
Tekanan gaya/luas kgm-1s -2 [M] [L] -1 [T] -2
Daya usaha/waktu kgm2s -3 [M] [L] 2 [T] -3
Impuls dan Momentum gaya x waktu kgms -1 [M] [L] [T] -1

FISIKA I - Teknik Elektro - Rizka Nurlaila,


S.Si., M.Si
LATIHAN
1. Perioda ayunan sederhana T dinyatakan dengan Rumus
T = 2 l/g , yang mana l panjang tali dan g percepatan
gravitasi dengan satuan panjang perkuadrat waktu.
Tunjukkan bahwa persamaan ini secara dimensional benar.
2. Gaya tarik menarik antara dua benda yang massanya m1 dan
m2 dan terpisah sejauh r dapat dinyatakan dengan :
F = G m1 . m2/r2 dengan G adalah suatu konstanta. Tentukan
dimensi dan satuan G.

FISIKA I - Teknik Elektro - Rizka Nurlaila,


S.Si., M.Si

Anda mungkin juga menyukai