Fosfor
membantu pembungaan, pembuahan,
dan pembentukan benih
Kalium
menunjang proses pembentukan
akar, memperkuat daun, bunga
dan buah sehingga tidak mudah
layu dan gugur
Sifat Fisika dan Kimia
Nama Pupuk NPK
Bau Tanpa bau
Penampilan Butiran bewarna merah muda
Kelarutan Larut dalam air
Spesifik gravity <1
pH 5-8
%N 14-16
% P2O5 14-16
% K2 O 14-16
% H2O 1,5 maksimum
% Sulfur 10
Ukuran butiran 4-10 mess
Proses Pupuk NPK
Nitrophosphate Route
Proses nitrophosphate menggunakan asam nitrat dan phosphate
rock
Pregranulating
Polish
Reacting Granulating Drying Screening Cooling Coating
Screening
Recyle
Product
Ponska
Bagging
• Pencampuran awal bahan baku berbentuk padatan (solid)
yang terdiri dari amonium sulfat (ZA), urea, potasium klorida
(kcl) dan filler.
Pregranulating
4. Oleh karena itu NPK dengan komposisi 15:15:15 sebayak 200 kg setara
dengan Urea 55,5 kg + SP36 83,3 kg + KCL 66,6 kg
Reaksi-reaksi utama di Unit Pabrik NPK Phonska
• Reaksi antara asam fosfat dan amonia
H3PO4 + NH3 → (NH4) H2PO4
(NH4)H2PO4 + NH3 → (NH4)2HPO4
Gas
Gas yang berupa NH3 akan diolah terlebih dahulu di
unit scrubbing sistem
Daftar Pustaka
Arief Setyanto, F. Purwanto, Dwi Satrio Anurogo. 2009. Optimasi Struktur Proses
dan Penerapan Metodologi Six Sigma di Unit NPK Phonska – PT Petrokimia.
Gresik : Vol. 3, No. 1
Ollyvianti, P.M dan Rahmawati, S. W., 2000. NPK Fertilizer Plant Made of
Composed Raw Material, Ie Urea, ZA, KCl, NH3, and H3PO4 Trough Mixed
Acid Process. ITS. Surabaya