Anda di halaman 1dari 18

PARADIGMA

KEPERAWATAN
PARADIGMA
 Berasal dari bahasa Latin “paradeigma”,
yang berarti pola atau bentuk
 Merupakan pandangan dan kesepakatan
global atau umum terhadap fokus atau
fenomena yang menjadi interest dari
suatu disiplin ilmu
 Sejak tahun 1962 (Thomas Kuhn)
menerapkannya sebagai istilah untuk
menjelaskan perkembangan ilmu
pengetahuan
Pengertian
 Paradigma adalah kerangka umum dan
global yang dihasilkan dari berbagai asumsi
tentang aspek suatu disiplin; disusun oleh
oleh para ahli untuk perkembangan disiplin
tersebut. Kuhn (1970,1971).
Definisi Paradigma:
 Kesepakatan pandang terhadap
fenomena (konsep utama) yang
menjadi kepedualian suatu disiplin ilmu,
dan diungkapkan dalam bentuk
preposisi yang mengungkapkan
keterkaitan antar fenomena/konsep
tersebut
 Paradigma memberi arahan pada
kegiatan penelitian/ riset dan berbagai
kegiatan disiplin ilmu
 Paradigma memberi arahan terhadap
perkembangan model konseptual dan
teori dari suatu disiplin ilmu
 Masing-masing ilmuan atau “teorist” dari
disiplin ilmu akan mempunyai
pandangan dan penilaian tersendiri
terhadap setiap konsep utama dan
mengembangkan model konsep atau
teori yang spesifik
 Sejak tahun 1970, Thomas Khun
berpandangan bahwa paradigma
sebagai kesepakatan suatu disiplin ilmu
dapat berkembang (evolusi atau
revolusi) dan terjadi “paradigm shift”
 Paradigm shift terjadi apabila konsep
yang disepakati tidak sesuai lagi
dengan perkembangan pengetahuan
yang ada
KRITERIA Paradigma
 Unik untuk disiplin ilmu tertentu
 Berbeda dengan bidang/ profesi lain
 Bersifat netral dan tidak dikaitkan atau
sesuai untuk kelompok tertentu saja
 Bersekala global atau umum dan
menyeluruh/ luas
PARADIGMA KEPERAWATAN
 Terdiri dari 4 (empat) konsep utama yang
disepakati dan menjadi kepedulian dalam
keperawatan (Fawcet,1978)
 Manusia
 Lingkungan
 Kesehatan
 Keperawatan

 Sesuai dengan pandangan Khun (1970)


keempat konsep yang sementara ini
disepakati dapat saja berkembang
 Keempat konsep utama dalam
keperawatan merupakan juga konsep
yang digunakan untuk mengembangkan
teori keperawatan
 Setiap teori keperawatan merupakan
uraian tentang suatu fenomena
berdasar keempat konsep tersebut
 Lingkup pengetahuan tercermin dalam
paradigma dan 4 konsep utama
 Daripendapat Ann Mariner tersebut
bila dikaitkan dengan arti dari
paradigma itu sendiri maka
paradigma keperawatan terbentuk
dari beberapa konsep antara lain
konsep manusia, konsep lingkungan,
konsep sehat/kesehatan, dan konsep
keperawatan.
Gambaran hubungan antar konsep
dalam paradigma keperawatan.
MANUSIA

LINGKUNGAN KEPERAWATAN

SEHAT/
KESEHATAN
Asumsi Yang Mendasari
Paradigma Keperawatan.
Manusia.
Manusia dalam keperawatan
dipandang sebagai suatu sistem
yang disebut sistem klien. Sistem
klien ini terdiri dari individu,
keluarga, kelompok/khusus, dan
komunitas/masyarakat.
 Sebagai suatu sistem maka manusia
dianggap dapat memperhatikan, menerima,
menganalisa, mengaplikasikan hal – hal
yang membuat sistem itu berkembang.
Sebagi suatu sistem yang mampu berubah
maka manusia layak diperlakukan secara
terhormat, dihargai keunikannya sebagai
individu dalam situasi, kondisi, dan sifat
kemanusiannya.
Model Konseptual
 Susunan ide-ide yang abstrak, umum dan
proposisi yang mengspesifikasi hubungan
anatara keduannya.
 Kerangka kerja konseptual, sistem atau
skema menjelaskan ide umum dari
interaksi individu kelompok, situasi
terhadap ilmu & pengembangannya
Model Konseptual Keperawatan
 Situasi yang terjadi dalam ling. Yang
mengakibatkan individu beradaptasi dengan
sumber yang tersedia
 Memperjelaskan kespesifikasi area fenomena
ilmu keperawatan yang melibatkan paradigma
keperawatan
 Memandang manusia sbg mahluk
bio,psiko,sosial yang berinteraksi dengan
keluarga masyarakat dan lingkungan fisik
Teori
 Serangkaian konsep definisi dan proporsi
yang menunjukkan gambaran, fenomena
sistematik, bertujuan menyebutkan
menjelaskan dan memprediksikan
 Serangkaian konsep yang saling
terintegrasi spesifik hubungan antar
variabel
 Dapat diidentifikasi: Primitif, Teoritis, Kunci
Teori Keperawatan
 Rangkain pernyataan ttg fenomena yang saling
terkait berguna untuk menyebutkan,
menjelaskan memprediksi & mengendalikan
(Walker & Avant, 1995)
 Teori menghasilkan situasi yang diharapkan,
sebaliknya situasi yang dihasilkan oleh suatu
teori dapat menolong seseorang ilmuan untuk
menyusun, menguji, merefisi atau
menghaluskan.
 Tujuan dapat memperbaiki meningkatkan
kesehatan dan kesejahteraan pasien
FALSAFAH(Konsep Utama)

PARADIGMA

MODEL KONSEP

TEORI

Anda mungkin juga menyukai