Anda di halaman 1dari 53

Chapter 11

Thematic Appreciation Test


(TAT)
Sarah Herlina Oktaviani 7111151009
Endah Fadhilah Salamiyah 7111151023
Trixie Diulva S. 7111151024
Children Apperception Test
(CAT)
O . CAT merupakan penurunan langsung dari TAT, namun bukan
untuk menggantikannya.CAT digunakan pada anak usia 3-10
tahun.
Apa itu TAT?
O Thematic Apperception Test (TAT) adalah sebuah
tes proyeksi yang terdiri dari rangkaian gambar.
O Tes ini pada awalnya diterbitkan oleh Murray
dan rekan-rekanya di Psychological Clinic
Harvard pada tahun 1938.
O Bahan TAT terdiri dari 20 kartu dengan gambar
ambigu.
O Subyek diminta untuk membuat cerita tentang
sebuah situasi atau kejadian pada gambar yang
tertera.
Sejarah dan Perkembangan
O TAT pertama kali dikonseptualisasikan
dalam artikel 1935 oleh Christina Morgan
dan Henry Mur-ray tetapi lebih lengkap
diuraikan pada tahun 1938 dan 1943
(Gieser & Stein, 1999).
O TAT menyelidiki bidang seperti sosial sikap,
kenakalan, kepribadian yang abnormal, dan
variasi dalam penggunaan bahasa.
O Children Apperception Test (CAT) yang
didesain untuk anak-anak antara umur 3
tahun sampai 10 tahun. Hanya 10 kartu
yang diberikan.
O CAT-A (gambar binatang).
O Lalu dikembangkan lagi menjadi CAT-H
(manusia)
O Senior Apperception Test (SAT; bellak, 1975,
1986, 1993; bellak & Abrams; 1997, bellak
& bellak, 1973) dirancang untuk populasi
lansia dan acara gambar orang tua .
O The Tell Me A Story Test (TEMAS; Costantino
& Malgady, 1999; Costantino, Malgady, &
Rogler, 1988), yang dirancang untuk
digunakan dengan anak dan remaja
minoritas
Perspektif Teori
O TAT awalnya dikembangkan berdasarkan
konsep kepribadian Murray
O Teori Mur-ray yang seringkali disebut
sebagai needs-press theory.
Reabilitas dan Validitas
Reabilitas
O Respon-respon klien pada TAT melibatkan
materi verbal yang kompleks dan bermakna
 pengukuran reliabilitas sulit.
O Luasnya keragaman cerita klien.
Validitas
O Pengukuran needs pada TAT berkorelasi tipis
dengan needs yang diukur melalui alat tes lain
(mis: EPPS, dan adjective Check List)
O TAT telah ditemukan cukup sensitif terhadap
efek instruksi.
O Adanya permasalahan pada pencapaian
kesepakatan kriteria eksternal yang digunakan
O Titik pandang antar teknik proyektif bervariasi
O Akan tetapi, Sebuah studi awal dan sering
dikutip oleh Harrison (1940) menemukan
bahwa diagnosis oleh dokter yang terlatih
menggunakan TAT adalah akurat 75% dari
waktu ketika menilai kategori diagnostik
yang luas.
Aset dan Pembatasan
O TAT umumnya secara intrinsik menarik dan
tidak mengancam karena tidak ada "salah"
jawaban
O TAT juga telah terbukti cukup sensitif
terhadap variabel situasional
O TAT berpotensi memberikan evaluasi
menyeluruh dari kepribadian
Administrasi
O Bahan TAT terdiri dari 20 kartu yang gambar ambigu
dicetak.
O Bagian belakang setiap kartu dikodekan dengan
nomor dan / atau surat
O "M" atau "F" menunjuk bahwa kartu ini ditujukan
untuk laki-laki atau perempuan
O "B" atau "G" menunjuk anak laki-laki atau perempuan
O Kartu yang sering digunakan: 1, 2, 3BM, 3GF, 4, 5,
6BM,
6GF, 8BM, dan 8GF.
O Idealnya, ini menciptakan situasi di mana subjek
nyaman dan santai
Prosedur
O Waktu
O Rekaman/ Recorder
O Pertanyaan dan penyelidikan
O Urutan presentasi/ pemberian perintah
O TAT atau CAT untuk anak-anak
Deskripsi dari kartu TAT
Murray&Bellak
1. Deskripsi singkat kartu
2. Cerita yang sering dijumpai
3. Diskusi umum signifikan dan kegunaan
kartu
Thematic Apperception
Test (TAT)
Gambar 1:

Seorang anak laki-


laki duduk di bangku
memandang violin
yang berada di
depan mejanya.
Gambar 2 : Kampung halaman dengan
wanita memegang buku dan seorang
pria sedang bekerja dihalaman
dibelakangnya sementara satu wanita
menontonnya.
Gambar 3BM :Seorang anak laki-laki
meringkuk di pojok sofa, dilantai
sebelahnya terdapat gambar ambigu
yang mirip dengan kunci atau pistol.
Gambar 3GF : Seorang wanita berdiri
disebelah pintu terbuka dengan satu
tangan memegang sisi pintu dan
tangan yang satu memegang wajahnya
yan menunduk.
Gambar 4: Seorang wanita memegang
bahu pria yang jalan menjauh darinya
Gambar 5 : Seorang wanita melihat ruangan
dari ambang pintu.
Gambar 6BM : Seorang wanita tua berdiri
sejajar dengan jendela. Dibelakangnya
adalah pria yang lebih muda dengan
wajah menunduk, tangannya
memegang topinya.
Gambar 6GF : Seorang wanita muda duduk
di tepi sofa melihat ke belakangnya
dimana ada seorang lelaki tua dengan
rokok di mulutnya yang terlihat sedang
memanggilnya.
Gambar 7BM : Seorang laki-laki tua melihat
ke arah lelaki yang lebih muda yang
tampaknya mengintip ke dalam
ruangan.
Gambar 7GF : Seorang anak perempuan
duduk di sofa dan memegang boneka
di tangannya. Dibelakangnya adalah
wanita yang lebih tua yang muncul
untuk membacakan buku kepadanya
Gambar 8BM : Di latar depan ada seorang
anak laki-laki menatap gambar. Di latar
belakang ada gambar kabur dari 2
orang lelaki yang sedang mengoperasi
pasiennya yang terbaring
Gambar 8GF : Seorang wanita menatap ke
langit dengan tangan yang menopang
bahunya.
Gambar 9BM: 4 orang laki-laki berbaring satu
sama lain di sebuah lapang.
Gambar 9GF : Seorang wanita di latar
depan berdiri dibelakang pohon,
mengobservasi wanita lain yang berlari
di sepanjang pantai.
Gambar 10 : Satu orang sedang memegang
kepalanya sambil bersender pada bahu
orang lain. Jenis kelamin kedua orang itu
tidak diketahui.
Gambar 11 : Di sebuah jalan sebuah jurang,
beberapa orang terlihat melanjutkan
perjalanan panjang menuju jembatan.
Diatas mereka sebuah sisi tebing yang
tiba-tiba muncul seekor naga.
Gambar 12M: Seorang lelaki dengan tangan
terangkat berdiri di atas seorang anak
laki-laki yang berbaring di kasur dengan
mata tertutup
Gambar 12F : Seorang wanita di depan dan
di belakangnya seorang wanita tua
yang sedang menopang dagunya.
Gambar 12BG :Sebuah setting pedesaan
yang menggambarkan pohon dan
perahu kayu disebelahnya. Tidak ada
gambar manusia disitu.
Gambar 13MF : Seorang pria dengan
tangan menutupi matanya berdiri
didepan sorang wanita yang berbaring
di kasur.
Gambar 13B :Seorang anak laki-laki duduk di
pintu kabin.
Gambar 13G :Seorang anak perempuan
menaiki tangga
Gambar 14 : Siluet seseorang di jendela.
Gambar 15 : Seorang pria berdiri diantara
batu nisan dan kedua tangannya
menyatu.
Gambar 16 :Kartu kosong
Gambar 17BM : Lelaki telanjang menaiki
atau menuruni tali.
Gambar 17GF : Seorang waita berdiri di
jembatan diatas air. Di belakang
jembatan ada sebuah gedung tinggin
dan diatasnya matahari bersinar
dibelakang awan.
Gambar 18BM : Seorang pria mengenakan
mantel panjang, dipegang dari
belakang dan terlihat ada tiga tangan.
Gambar 18GF: Seorang wanita melingkari
tangannya di leher wanita lain di depan
tangga.
Gambar 19: Gambaran surealis dari awan
dan rumah yang tertutup salju.
Gambar 20: Gambar kabur dari seorang pria
yang bersandar pada tiang lampu
pada waktu malam
Children Apperception Tes
(CAT)
O . CAT merupakan penurunan langsung dari
TAT, namun bukan untuk
menggantikannya.CAT digunakan pada anak
usia 3-10 tahun.
O Anak-anak ayam duduk mengelilingi meja,
ada sebuah mangkuk berisi makanan di
depannya. Pada bagian lain ada seekor
ayam besar  respon mengenai masalah
makan, makanan dianggap sebagai hadiah/
hukuman, sibling rivalry, masalah oral
PROSEDUR PENILAIAN

O Lembar analisis TAT dan CAT Bellak menyediakan panduan dan kerangka
acuan untuk analisis TAT yang bisa digunakan nanti untuk mengatur dan
menghasilkan hipotesis tentang seseorang.
O Level dari pentingnya atau kekuatan dari pribadi dengan memberi satu
ceklis, dua ceklis, dan tiga ceklis.
1. Topik Utama
Deskripsi dari topik utama bisa mengubah persyaratan dari
tingkat kesimpulan.
2. Main Hero
The hero/heroin biasanya adalah orang yang paling sering
dimaksud dalam cerita.
3. Main Needs and Drives of the Hero/Heroin
Kebutuhan dasar yang terungkap pada cerita klien
4. Conception of Environment (World)
Meringkas konsepsi yang paling penting dan paling kuat tentang
lingkungan
5. Figure as seen as . .
Mengerti bagaimana klien memandang orang lain, yang
direpresentasikan dengan karangan ceritanya
6. Significant Conflicts
Meninjau ulang perasaan dan sikap klien pada saat itu dan menilai
apakah hal-hal tersebut berkesesuaian
7. Nature of Anxieties
Sifat dan kekuatan kecemasan tokoh utama, dipandang dari segi
ketakutan atas sakit fisik dan atau hukuman
8. Main Defenses againt conflicts and fears
Mengukur keberadaan dan kekuatan pertahanan terhadap
kecemasan dan konflik
9. Adequacy of Superego as Manifested by “Punishment” for
“crime”
Catatan khusus perlu dibuat mengenai kekuatan relatif dan jenis
hukuman dibandingkan dengan tingkat keseriusan “tindak
kejahatannya”.
10. Intergration of the Ego
Ditunjukan dengan qualitas tokoh utama menjadi penengah di
antara konflik-konflik yang berbeda
Interpretasi
Bellak dan Abrams mengusulkan 3 tingkat
dari interpretasi, yaitu:
O Deskriptif
O Interpretatif
O Diagnosis

Anda mungkin juga menyukai