LAPORAN ANALISIS MASALAH SISTEM

PENCATATAN DAN PELAPORAN TERPADU

PUSKESMAS (SP2TP) DI PUSKESMAS
PERUMNAS KADIA
PERIODE JANUARI-OKTOBER 2017

Oleh :
SITI AISYAH S
K1A1 11 032
Pembimbing :
dr. I Putu Sudayasa, M.Kes

KEPANITERAAN KLINIK BAGIAN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT DAN

KEDOKTERAN KOMUNITASFAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS HALU OLEO
KENDARI
2018
 ANALISIS MASALAH
Analisis SWOT Laporan
mingguan
Kekuatan (Strength) Kelemahan (Weakness)

1. Memiliki tenaga kesehatan, yakni terdiri dari 1. Masih kurangnya tenaga

tenaga kesehatan terlatih (dokter, kesehatan kesehatan khususnya dalam
masyarakat, perawat, dan bidan). program pencatatan dan
2. Tenaga kerja puskesmas yang aktif dalam pelaporan.
menjalankan pencatatan dan pelaporan 2. Tidak terdapat pembagian tugas
tingkat Puskesmas. yang jelas.
3. Pelaporan dilakukan melalui online kepada 3. Apabila terjadi
Dinas Kesehatan Kota dimana memiliki batas kerusakan/gangguan jaringan
waktu pelaporan dan adanya tim yang dapat menyebabkan
mengawasi ketepatan dalam waktu terhambatnya proses pelaporan.
pelaporan tersebut dan kelengkapan data 4. Pencatatan pada laporan sistem
pencatatan dan pelaporan
terpadu puskesmas (SP2TP)
Puskesmas Perumnas Kadia
dalam pekerjaannya masih
bersifat manual
 Analisis SWOT Laporan
mingguan
Kesempatan
(Opportunities)
1. Adanya pendataan di setiap rumah
melalui program Indonesia sehat,
program posyandu, dan home care.
2. Adanya kemajuan pengetahuan dan
teknologi dalam bidang kesehatan
memberi peluang untuk
mempercepat peningkatan
pemerataan pelayanan serta kualitas
pelayanan Puskesmas.
3. Adanya sumber dana untuk
pembiayaan kegiatan yang
bersumber dari Pemerintah
4. Keadaan geografis yang dapat
dijangkau oleh kendaraan, serta
tersedianya sarana transportasi dan
komunikasi yang sudah menjangkau
seluruh wilayah kerja Puskesmas.
ANALISIS MASALAH
Ancaman (Threats)
1. Terjadinya krisis ekonomi yang belum sepenuhnya
pulih tidak saja menambah jumlah penduduk miskin,
tetapi juga menurunkan kemampuan pemerintah
dalam menyediakan alokasi anggaran dan tenaga
kesehatan untuk pembangunan kesehatan. Kedua hal
tersebut di atas merupakan ancaman Puskesmas baik
dalam meningkatkan kebutuhan pelayanan kesehatan
masyarakat serta meningkatkan pasokan pelayanan
kesehatan yang memadai.
2. Dokumentasi dan pencatatan atau isi rekam medis
yang tidak akurat, tidak tepat waktu dan tidak
relevan data-datanya dapat menyebabkan pelaporan
menjadi tidak lengkap dan terhambat.
3. Pengawasan pada sistem pencatatan dan pelaporan
terpadu puskesmas (SP2TP) sudah dilakukan di tiap
puskesmas karena setiap laporan yang masuk ke
dinas kesehatan selalu dilakukan analisis namun tidak
dapat membantu dalam kelengkapan laporan yang
dikirim oleh puskesmas.

Analisis SWOT Laporan
Bulanan
Kekuatan (Strength)
1. Memiliki jumlah tenaga
kesehatan yang terlatih.
2. Pelaporan dilakukan melalui
online kepada Dinas
Kesehatan Kota dimana
memiliki batas waktu
pelaporan dan adanya tim
yang mengawasi ketepatan
dalam waktu pelaporan
tersebut dan kelengkapan
data.
3. Adanya evaluasi dengan
kegiatan mini lokakarya
bulanan.
ANALISIS MASALAH
Kelemahan (Weakness)
1. Karena pelaporan munggunakan sistem online
sehingga memerlukan sinyal/jaringan/wifi yang
baik sehingga proses pelaporan berjalan baik dan
tepat waktu.
2. Pencatatan dan pelaporan pada laporan sistem
pencatatan dan pelaporan terpadu puskesmas
(SP2TP) puskesmas Perumnas Kadia dalam
pekerjaannya masih bersifat manual.
3. Kurangnya sarana sebagai alat pencatatan dan
pelaporan pada masing-masing programer
sehingga memperlambat proses pencatatan dan
pelaporan.
 ANALISIS MASALAH
Analisis SWOT
Laporan Bulanan Kelemahan (Weakness)
4. Terjadi perubahan penanggung jawab program
menyebabkan proses pencatatan/pelaporan menjadi
terhambat.
5. Banyaknya kegiatan dan kurangnya SDM menyebabkan
pencatatan dan pelaporan menjadi terhambat.
6. Penyetoran data yang tidak tepat waktu juga
menyebabkan pelaporan menjadi terhambat.

Kesempatan Ancaman (Threats)

(Opportunities)
1. Dengan tenaga kesehatan yang cukup diharapkan 1. Semakin meningkatnya harapan pelayanan yang
dapat membantu mengoptimalkan sistem profesional
pencatatan dan pelaporan. 2. Sedikitnya tenaga kesehatan (SP2TP) menyebabkan
2. Tingginya kerja sama dan koordinasi yang terjalin banyaknya proses pencatatan dan pelaporan yang
antara tenaga kesehatan (SP2TP) akan tidak akurat dan terlambat.
menyebabkan proses pencatatan dan pelaporan
semakin baik, lengkap dan tepat waktu.
3. Adanya kemajuan pengetahuan dan teknologi
dalam bidang kesehatan memberi peluang untuk
mempercepat peningkatan pemerataan pelayanan
serta kualitas pelayanan Puskesmas.

Analisis SWOT Laporan
Triwulan
Kekuatan (Strength)
1. Memiliki tenaga kesehatan, yakni
terdiri dari tenaga kesehatan terlatih.
2. Pelaporan dilakukan melalui online
kepada Dinas Kesehatan Kota dimana
memiliki batas waktu pelaporan dan
adanya tim yang mengawasi
ketepatan dalam waktu pelaporan
tersebut dan kelengkapan data.
3. Adanya evaluasi dengan kegiatan mini
lokakarya.
ANALISIS MASALAH
Kelemahan (Weakness)
1. Pencatatan dan pelaporan pada
laporan sistem pencatatan dan
pelaporan terpadu puskesmas (SP2TP)
puskesmas Perumnas Kadia dalam
pekerjaannya masih bersifat manual.
2. Kurangnya sarana sebagai alat
pencatatan dan pelaporan pada
masing-masing programer sehingga
memperlambat proses pencatatan dan
pelaporan.
3. Adanya penyetoran data yang tidak
tepat waktu juga menyebabkan
pelaporan menjadi terhambat.
 ANALISIS MASALAH
Analisis SWOT Laporan
Triwulan
Kesempatan Ancaman (Threats)
(Opportunities)
1. Dengan tenaga kesehatan yang 1. Semakin meningkatnya harapan
kompeten diharapkan dapat membantu pelayanan yang profesional
mengoptimalkan sistem pencatatan dan 2. Sedikitnya tenaga kesehatan (SP2TP)
pelaporan. menyebabkan banyaknya proses
2. Tingginya kerja sama dan koordinasi pencatatan dan pelaporan yang tidak
yang terjalin antara tenaga kesehatan akurat dan terlambat.
(SP2TP) akan menyebabkan proses
pencatatan dan pelaporan semakin baik,
lengkap dan tepat waktu.
3. Adanya kemajuan pengetahuan dan
teknologi dalam bidang kesehatan
memberi peluang untuk mempercepat
peningkatan pemerataan pelayanan
serta kualitas pelayanan Puskesmas.
 ANALISIS MASALAH
Analisis SWOT Laporan
Tahunan
Kekuatan (Strength) Kelemahan (Weakness)
1. Memiliki jumlah tenaga kesehatan 1. Pencatatan pada laporan sistem pencatatan dan pelaporan
yang terlatih. terpadu puskesmas (SP2TP) Puskesmas Perumnas Kadia dalam
2. Adanya evaluasi dengan kegiatan pekerjaannya masih bersifat manual.
mini lokakarya. 2. Terjadi perubahan penanggung jawab program menyebabkan
proses pencatatan/pelaporan menjadi terhambat.

Kesempatan Ancaman (Threats)

(Opportunities)
1. Dengan tenaga kesehatan yang cukup 1. Semakin meningkatnya harapan pelayanan yang
diharapkan dapat membantu mengoptimalkan profesional
sistem pencatatan dan pelaporan 2. Tidak adanya pengawasan pada Sistem
2. Tingginya kerja sama dan koordinasi yang Pencatatan dan Pelaporan Tingkat Puskesmas,
terjalin antara tenaga kesehatan (SP2TP) akan
menyebabkan proses pencatatan dan pelaporan
semakin baik dan lengkap.
Identifikasi Penyebab Masalah Dengan
Prioritas Tertinggi (Laporan Bulanan)
 a. Kurangnya sumber daya pelaksana program
b. Kurangnya kedisiplinan dalam hal waktu pelaporan.kegiatan.
c. Pencatatan pada laporan sistem pencatatan dan pelaporan terpadu
puskesmas (SP2TP) Puskesmas Perumnas Kadia dalam pekerjaannya
masih bersifat manual.
Analisa d. Kurang optimalnya jumlah sarana (laptop) pencatatan/pelaporan
Penyebab online.
Masalah e. Terjadi perubahan penanggung jawab program menyebabkan proses
pencatatan/pelaporan menjadi terhambat.
f. Perlunya reward untuk meningkatkan kinerja dari pelaksana SP2TP

A B C D E F Total

A A A A A A 5
B B B B B 4
C D E C 1
D D D 2
E E 1
Paired F 0
Total 0 0 0 1 1 0
Comparison vertical

Total 5 4 1 2 1 0
horizont
al
Total 5 4 1 3 2 0 15
 Tabel Kumulatif Dari Hasil Paired
Comparison Untuk Penyelesaian
Masalah

A 5 5/15 X 100% 33.3% 33.3%

B 4 4/15 X 100% 26.7% 60 %
D 3 3/15 X 100% 20% 80 %
E 2 2/15 X 100% 13.3% 93.3 %
C 1 1/15 X 100% 6.7% 100 %
F 0 0/15 X 100% 0% 100 %
JUMLAH 15 100% 100%
 Penyebab Masalah yang Perlu
Diselesaikan Berdasarkan Nilai
Kumulatif

Berdasarkan nilai kumulatif, untuk menyelesaikan

suatu masalah berupa rendahnya cakupan Lansia
dengan menyelesaikan 2 penyebab yang belum
mencapai 80%, diantaranya adalah
1. Kurangnya sumber daya pelaksana program
2. Kurangnya kedisiplinan dalam hal waktu pelaporan
kegiatan.
1. Menambah sarana pencatatan dan
pelaporan sehingga memudahkan
dalam pencatatan dan pelaporan
tersebut.
2. Menumbuhkan motivasi kerja
dengan memberikan penghargaan
Rencana Kegiatan terhadap pelaksana dalam
menjalankan tugas
3. Menambah jumlah dan
mengadakan pelatihan sumber
daya manusia yang berperan
dalam pelaksana SP2TP.
Kriteria Mutlak Dari Rencana Kegiatan
Kegiatan Input Output Ket
Man Money Material Meth Mark

A 1 1 1 1 1 1 Dapat
dilakukan
B 1 1 1 1 1 1 Dapat
dilakukan
C 1 1 1 1 1 1 Dapat
dilakukan

Berdasarkan kriteria mutlak dan kriteria keinginan, maka 3 rencana

kegiatan di atas yang dapat dijadikan rencana kegiatan / Plan of Action
(POA), yaitu :
1. Menambah sarana pencatatan dan pelaporan sehingga
memudahkan dalam pencatatan dan pelaporan
Program yang Akan tersebut.
Dilaksanakan 2. Menumbuhkan motivasi kerja dengan memberikan
penghargaan terhadap pelaksana dalam menjalankan
tugas
3. Menambah jumlah dan mengadakan pelatihan sumber
daya manusia yang berperan dalam pelaksana SP2TP.
Plan Of Action
TERIMAKASIH