Anda di halaman 1dari 4

TRIASE

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :

UPTD
Puskesmas
Rarowatu Utara SATAR, SKM., M.Kes
NIP.198307162006041008
1. Pengertian Triase adalah tindakan untuk memilah/mengelompokkan
pasien/korban berdasarkan beratnya cedera, kemungkinan
untuk hidup, dan keberhasilan tindakan dengan
mempertimbangkan sumber daya (manusia dan sarana) yang
tersedia pada penanganan pasien darurat non bencana dan
bencana.
2. Tujuan Agar pasien dengan kebutuhan darurat, mendesak atau segera
mendapat skala prioritas pelayanan medis.
Agar petugas memiliki pedoman jika ada kejadian darurat
bencana/ non bencana.
3. Kebijakan -

4. Referensi a. Panduan triase

5. Alat dan Bahan ● ATK


● Pita warna hijau, kuning, merah dan hitam.
● Blangko informed consent
6. Langkah- 1) Petugas menerima pasien di ruang tindakan gawat darurat.
Langkah 2) Petugas melakukan pengkajian awal secara cepat dan
akurat untuk menentukan skala triase.
3) .Petugas memberikan tanda pengenal di lengan kanan/ kiri
pasien berupa pita berwarna berdasarkan skala triase:
a. Merah : Prioritas Pertama/P1
Penderita sakit berat atau cedera berat dan memerlukan
penilaian cepat dan tindakan medis atau transport segera
untuk menyelamatkan hidupnya. Misalnya: gagal ginjal, henti
jantung, luka bakar berat, perdarahan parah dan cedera
kepala berat.
b. Kuning : Prioritas Kedua/P2
Pasien memerlukan bantuan, namun dengan sakit atau
cedera dengan tingkat yang kurang berat dan dipastikan
tidakakan mengalami ancaman jiwa dalam waktu dekat.
Misalnya: cedera abdomen tanpa syok, luka bakar ringan,
fraktur atau patah tulang tanpa syok.
c. Hijau : Prioritas Ketiga/P3
Pasien dengan cedera minor atau tingkat penyakit yang tidak
membutuhkan pertolongan segera serta tidak mengancam
nyawa dan tidak menimbulkan kecacatan.
d. Hitam :Prioritas Nol/P0
Pasien meninggal atau kondisi yang parah yang jelas tidak
mungkin untuk diselamatkan.
4) Petugas melakukan pelayanan medis berdasarkan skala
prioritas (dari warna pita): merah –kuning- hijau- hitam.
5) Petugas melakukan rujukan pasien emergensi jika pasien
memerlukan penanganan lanjut.
6) Petugas mencatat semua informasi dalam rekam medis.
7) Petugas mempersilakan pasien/ keluarga ke unit kasir.
8) Petugas mempersilakan pasien/ keluarga ke unit obat jika
mendapat resep.
9) Petugas mempersilakan pasien pulang

7. Diagram Alir -
(bila perlu)
8. Hal-Hal yang Pemberian tanda pita pada pasien.
perlu di Skala prioritas pelayanan
perhatikan
9. Unit terkait Ruang pelayanan gawat darurat

10.Dokumen a. Buku register kunjungan harian


b. blangko rujukan internal
terkait
11.Rekaman
Historis No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai

Perubahan diberlakukan

TRIASE
DAFTAR No. Dokumen :
No. Revisi :
TILIK Tanggal Terbit :
Halaman :

UPTD PUSKESMAS
RAROWATU UTARA

12.Daftar tilik
Tidak
No Kegiatan sesuai Ket
sesuai
Apakah Petugas menyapa
1 pasien
(senyum,salam,sapa) ?
Apakah Petugas
memanggil pasien
2.
berdasarkan nomor
antrian ?
Apakah Petugas
3. mencocokkan identitas
pasien ?
Apakah petugas
mempersilahkan pasien
4.
duduk atau sesuai
keadaan pasien ?
Apakah petugas
melakukan pengkajian
5.
awal klinis secara
berurutan ?
Apakah Petugas mencatat
6. hasil pengkajian awal
dalam rekam medis ?
CR : …………………………%

Aneka Marga,…………………….
Pelaksana / Auditor

(................................)

Anda mungkin juga menyukai