KELOMPOK 6 ANGGOTA : 1. Afifah Murti W. (1) 2. Listya Anggraeni (18) 3. Rakhel Maharani PYB (21) 4. Satya Aji P (25) A. BERBAGAI KEBIJAKAN PEMERINTAH KOLONIAL YANG MEMICU PERLAWANAN LOKAL
1. Kebijakan Pemerintah Portugis
Menguasai Malaka sejak tahun 1511. Kehadiran Portugis membawa pengaruh dalam bidang ekonomi dan politik pada kerajaan – kerajaan di Nusantara. Ada dua pengaruh besar yaitu dalam bentuk monopoli perdagangan rempah – rempah dan penyebaran agama kristen. Kedua hal tersebut dalam perkembangannya menjadi pemicu perlawanan bersenjata kerajaan – kerajaan Islam terhadap Portugis. a. Monopoli perdagangan rempah - rempah • Pada tahun 1511 berhasil menguasai Malaka di bawah pimpinan Alfonso de albuquerque. Namun,portugis tidak dapat memonopoli sepenuhnya perdagangan di tempat tersebut. • Hal ini disebabkan karena dua faktor yaitu faktor internal dan faktor eksternal. 1. Faktor Internal : kurangnya dana,keterbatasan personil atau prajurit,serta perilaku koruptif pejabat – pejabat portugis seperti berdagang untuk kepentingan pribadinya (perdagangan partikelir). Sehingga merusak kebijakan monopoli Portugis. 2.Faktor Eksternal : perlawanan oleh kesultanan Johor dan kesultanan Aceh. • Portugis hanya bertahan sampai bulanMaret 1911 di Malaka. • Pada tahun 1512,Portugis melakukan ekspedisi penyelidikan sumber rempah – rempah ke arah wilayah Hindia Timur,yaitu Maluku di bawah pimpinan Fransisco Serrao dan menjalin persekutuan dengan kerajaan pajajaran atau kerajaan sunda diujung barat pulau Jawa. • Persekutuan tersebut awalnya merupakan inisiatif kerajaan pajajaran dengan tujuan utama untuk mendapatkan perlindungan Portugis terhadap ekspansi Kesultanan Demak ke Pajajaran. • Sebagai imbalannya,kerajaan Pajajaran memberi kebebasan kepada Portugis untuk memonopoli perdagangan lada di area Pelabuhan Sunda Kelapa. • Kesultanan Demak melakukan serangan preventif ke Malaka pada tahun 1526 dan 1527. • Pada awal kedatangannya,Portugis disambut dengan baik oleh Sultan Ternate yang pada saat yang sama sedang mencari sekutu untuk melawan Kesultanan Tidore dengan sekutunya Spanyol. • Namun pada akhirnya mereka tetap mendapat perlawanan dari rakyat Ternate yang merasa dirugikan atas kebijakan monopoli yang Portugis terapkan. b. Penyebaran Agama Kristen • Penyebaran agama Kristen (Katolik) oleh Portugis di tengah komunitas Islam yang telah lama di Maluku juga menjadi pemicu perlawanan dari kesultanan Islam seperti Ternate dan Tidore. • Ada dua hipotesis yang berbeda mengenai hal tersebut. • Alasan ini juga menjadi pemicu serangan Demak ke Malaka (1513) dan Pajajaran (1526 – 15270.