Peranan positif :
Menguntungkan manusia,
Peranan negatif :
hewan dan tumbuhan
Mencemari bahan pangan
Pengolahan pangan
Menyebabkan penyakit
Pengendalian penyakit
Membantu kesuburan
tanah
PENGERTIAN
MIKROBIOLOGI INDUSTRI
Mikrobiologi industri merupakan usaha
memanfaatkan mikroba sebagai komponen untuk
industri atau melibatkan mikroba dalam proses.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
MIKROORGANISME DALAM INDUSTRI
Faktor abiotik :
Suhu
Faktor biotik :
Kelembaban
Interaksi antar
pH
mikroba
Ion-ion logam
Asosiasi mikroba dan
Tekanan osmosi
tumbuhan
Iradiasi
Tekanan
MIKROBA DALAM INDUSTRI
MENGHASILKAN PRODUK
1. Zat kimia, asam organic, gliserol, alcohol
2. Antibiotik
3. Zat tumbuh
4. Enzim
5. Makanan dan minuman
6. Pengawet dan sebagainya
SYARAT YANG HARUS DIPENUHI BAGI
PROSES MIKROBIOLOGI INDUSTRI
1. Organisme harus dapat menghasilkan produk yang dikehendaki
dalam jumlah yang cukup banyak, dan mempunyai sifat-sifat yang stabil
mampu tumbuh pesat dan tidak patogenik.
2. Medium termasuk substrat yang digunakan oleh organisme untuk
membuat produk baru, murah, dan tersedia dalam jumlah banyak.
MIKROORGANISME YANG
DIGUNAKAN DALAM MAKANAN DAN
MINUMAN
Mikroorganisme yang digunakan dalam industri kapang, khamir, dan bakteri.
Produksi bakteri dan virus dalam skala komersial digunakan sebagai vaksin
dapat juga dipakai sebagai proses industri.
Produk-produk mikroorganisme industri :
1. Minuman beralkohol
2. Makanan tambahan
3. Bahan kimia farmasi
4. Bahan hayati (vaksin dan antiserum)
5. Bahan kimia industri
1. PRODUK INDUSTRI
PEMANFAATAN BAKTERI
• Mentega terbuat dari susu. Susu diasamkan dengan aktivitas bakteri
streptococcus lactis dan leuconostoc cremoris sehingga akan terbentuk
lemak mentega.
• Dalam pembuatan keju, kelompok bakteri yang digunakan adalah bakteri
asam laktat, memfermentasi laktosa dalam susu menjadi asam laktat.
Bakteri asam laktat yang digunakan adalah lactobacillus sp dan
streptococcus.
Beberapa produk industri yang dihasilkan bakteri