“ SPONGE “

OLEH KELOMPOK I
NOVITA G 701 15 154
SISKAWATI G 701 16 004
SARMILA G 701 16 008
ZULFATUL LAILIYAH G 701 16 028
NURJANNAH G 701 16 061
ANISA RAMADHANI G 701 16 079
MOH. WAHYU G 701 16 185
Pengertian....
Spons merupakan organisme
laut invertebrata yang berasal dari
filum porifera. Spons sebagai salah
satu hewan primitif yang hidup
menetap dan bersifat filter feeder
(menyaring makanan). (Haedar, Baru,
Ratna, 2016).
Jenis-jenis spon
Hasil identifikasi keanekaragaman jenis
spons di Perairan Pulau Saponda Laut
ditemukan sebanyak 13 genus/spesies
spons yang masuk 10 family dan 9 ordo.
Jenis spons yang dimaksud adalah
Stylotella sp., Xestospongia sp., Plakortis
sp., Agelas sp., Callyspongia sp., Haliclona
sp., Liosina sp., Petrosia sp., Ircinia sp.,
Lamellodysidea sp., Aaptos sp., dan
Melophlus sp.. Sedangkan di luar area
pengamatan transek sabuk spesies spons
yang ditemukan hanya 1 jenis, yaitu
Petrosia sp. dari family Petrosidae.Haedar,
Baru Sadarun, Ratna Diyah Palupi, 2016
Beberapa gambar spons yang ditemukan di
lokasi penelitian oleh (Haedar, dkk 2016)
 Kandungan Kimia
Empat senyawa yang terdapat dalam
spons laut yaitu steroid, alkaloid, flavonoid,
dan terpenoid dimana pada kadar tertentu
memiliki potensi toksisitas akut serta dapat
menyebabkan kematian larva Artemia salina
Leach.7 Mekanisme kematian larva
berhubungan dengan fungsi senyawa steroid,
alkaloid, flavonoid, dan terpenoid dalam
spons laut callyspongia sp. yang dapat
menghambat daya makan larva. Cara kerja
senyawa tersebut ialah dengan bertindak
sebagai stomach poisoning (racun perut).
(Sondakh, Jimmy, Pemsi, 2017).
 Aktivitas Senyawa
Spons atau porifera adalah hewan
dari phylum porifera yang merupakan
salah satu penyusun pada ekosistem
pesisir dan laut, terutama pada ekosistem
terumbu karang yang mempunyai potensi
bioaktif sebagai anti-bakteri, antikanker,
antijamur yang belum banyak
dimanfaatkan. Sebanyak 850 sampai 1500
spesies spons terdapat di perairan
Indonesia jam (Yuki B. J. Rumampuk
Pemsi M. Wowor Christi D. Mambo, 2017).
Next......
Menurut Muller.dkk, 2004
Spons (filum Porifera) adalah salah
metazoan yang organisme sumber
terkaya senyawa bioaktif .Hal ini didirikan
bahwa metabolit sekunder mereka
menampilkan kegiatan penghambatan
yang kuat dan selektif terhadap jalur yang
berbeda di metazoans lebih tinggi ,seperti
penghambatan kinase tirosin (misalnya,
aeroplysinin) ,angiogenesis (aeroplysinin),
dan replikasi virus , misalnya herpes virus
simpleks (arabinofuranosyl adenin) atau
retrovirus (misalnya, avarol).