KONSEPTUAL−SUATU
MODEL
ANGGRI PRATIWI VITTRA (1510531024)
KENNI RANA (1510532014)
SUCI JULIANA (1510532016)
Indikator Pembelajaran
1. Tujuan Pelaporan Keuangan
2. Aspek Sosial Tujuan Pelaporan
3. Perkembangan Tujuan Pelaporan Keuangan
4. Tujuan Pelaporan Entitas Non Bisnis
5. Karakteristik Kualitatif Informasi
6. Nilai Informasi
7. Bobot Keberpautan dan Keterandalan
8. Elemen-Elemen Statemen Keuangan
9. Pengukuran dan Pengakuan
10. Pelaporan dan Statemen Keuangan
11. Nilai Sekarang dalam Pengukuran Akuntansi
12. Pengaruh RK FASB
Tujuan Pelaporan Keuangan
Keberpautan (Relevance)
Keberpautan atau kerelevanan adalah kemampuan informasi untuk
membantu pemakai dalam membedakan beberapa alternatif
keputusan sehingga pemakai dapat dengan mudah menentukan
pilihan.
3 unsur keberpautan:
• Nilai Prediktif (Predictive Value)
Nilai prediktif adalah kemampuan informasi untuk membantu pemakai
dalam meningkatkan probabilitas bahwa harapan-harapan pemakai akan
munculan/hasil suatu kejadian masa lalu atau masa yang datang akan
terjadi.
• Ketepatwaktuan (Timeliness)
Ketepatwaktuan adalah tersedianya informasi bagi pembuat keputusan
pada saat dibutuhkan sebelum informasi tersebut kehilangan kekuatan
untuk mempengaruhi keputusan.
Keterandalan (Reliability)
Keterandalan adalah kemampuan informasi untuk memberikan keyakinan bahwa
informasi tersebut benar atau valid.
3 Unsur keterandalan:
• Keterujian (verifiability)
Keterujian adalah kemampuan informasi untuk memberi keyakinan yang tinggi
kepada para pemakai karena tersedianya sarana bagi para pemakai untuk menguji
secara independen ketepatan peyimbolan (kebenaran/validitas informasi).
• Kenetralan (Neutrality)
Kenetralan adalah ketidakberpihakan pada grup tertentu atau ketakberbiasan dalam
perlakuan akuntansi.
Keterbandingan (Comparability)
Keterbandingan adalah kemampuan informasi untuk
membantu para pemakai mengidentifikasi persamaan dan
perbedaan antara dua perangkat fenomena ekonomik.
Materialitas (Materiality)
Materialitas adalah besar-kecilnya atau magnitude suatu
penghilangan atau penyalahsajian informasi akuntansi
yang menjadikan besar kemungkinan bahwa
pertimbangan seorang bijaksana yang mengandalkan diri
pada informasi tersebut berubah atau terpengaruh oleh
penghilangan/pengabaian atau penyalahsajian tersebut.
Bobot Keterpautan dan Keterandalan
Elemen-Elemen Statement
Keuangan
Saat Pengukuran
I. Pengukuran saat pengakuan mula-mula
Yaitu pengukuran pada saat suatu elemen atau pos timbul dan
dicatat pertama kali akibat transaksi atau kejadian