w
w

r Lingkungan deregulasi yang akan datang menghadapi

utilitas listrik di abad ke dua puluh satu merupakan sebuah
tantangan dan kesempatan bagi berbagai teknologi dan
skenario operasi. Tulisan ini akan membahas faktor-faktor
utama yang menyebabkan meningkatnya minat generasi
didistribusikan (DG) dalam beberapa tahun terakhir.
Setelah menyebutkan teknologi DG menjanjikan, peran
sistem energi terbarukan di Ditjen diperiksa secara rinci.
Sistem energi terbarukan dianggap akan termasuk listrik
konversi sistem-angin (SKEA), sistem photovoltaic (PV),
dan sistem menggunakan biomassa dalam berbagai
bentuk, termasuk sel bahan bakar.
×
ww

r Struktur utilitas perubahan adalah membuka
kompetisi di pasar generasi dan distribusi.

r Beberapa kejadian baru-baru ini telah menciptakan

sebuah lingkungan baru untuk infrastruktur tenaga
listrik. Mereka terdaftar di bawah ini:
r Deregulasi industri utilitas listrik dan berikutnya break-up
dari struktur utilitas yang terintegrasi secara vertikal.
r Publik oposisi untuk membangun jaringan transmisi baru
dengan alasan lingkungan.
r Kesadaran masyarakat akan dampak lingkungan dari
pembangkit listrik.
r Cepat peningkatan kebutuhan tenaga listrik di daerah-
daerah tertentu di negeri ini.
r Kemajuan yang signifikan dalam beberapa generasi
teknologi yang lebih ramah lingkungan (angin-listrik
generasi, turbin mikro, sel bahan bakar, dan fotovoltaik)
dari batubara konvensional, minyak, dan pembangkit gas.
r Meningkatkan keinginan publik untuk mempromosikan
"hijau" teknologi berdasarkan sumber-sumber energi
terbarukan.
 

  ww




r Beberapa teknologi berada di bawah Ditjen berbagai

tahap perkembangan. Namun, hanya yang paling
menjanjikan sistem energi terbarukan ditinjau dalam
makalah ini.
w
 



  


 w
r Angin adalah gratis, bersih, dan sumber daya energi
tidak habis-habisnya. Hal ini berlimpah
(1670000000000000 kWh / tahun selama luas daratan
bumi), tetapi tidak merata.
r SKEA menghasilkan energi listrik dengan mengubah
energi di udara bergerak (angin) menjadi energi
mekanis pertama dan kemudian energi listrik AC.

r Output dari SKEA akan diberi makan dengan utilitas

grid di tingkat subtransmission atau distribusi.
r Hampir 7.000 MW dari kapasitas terpasang angin
ditambahkan selama tahun 2001, membawa kapasitas
angin di seluruh dunia untuk sedikit di atas 24,00 MW.
Jerman memimpin dengan kapasitas terpasang total
8.753 MW, diikuti oleh Amerika Serikat (4.245 MW),
Spanyol (3.335 MW), Denmark (2.417 MW), dan India
(1.507 MW).


 
×
r Solar energi bersih dan terbarukan, Photovoltaic (PV)
perangkat mengkonversi peristiwa radiasi matahari
(isolasi) secara langsung menjadi energi listrik.

r Reaksi nuklir di matahari menghasilkan jumlah energi

yang sangat besar [sekitar 389 x 10 24 W]. Dari jumlah
ini besar energi yang dipancarkan, hanya traksi kecil
dicegat oleh permukaan bumi, dengan nilai rata-rata
1370 W / m 2 di luar atmosfer.




r Sebagai sumber energi, biomassa sangat fleksibel
dalam hal bentuk dan jumlah opsi yang tersedia untuk
pemanfaatannya.

r Biomassa adalah hasil dari tanaman mengumpulkan,

mengubah, dan menyimpan energi matahari. Efisiensi
koleksi sangat rendah.



  
r [uel cell merupakan perangkat statis sederhana yang
mengubah energi kimia dalam bahan bakar secara
langsung dan isotermal menjadi energi listrik.
Eksternal, sel bahan bakar menghasilkan listrik mirip
dengan sistem baterai selama bahan bakar dan
oksidan terus makan.
r Sel bahan bakar pembangkit listrik yang sedang
dikembangkan untuk DG adalah: bahan bakar sel
asam fosfat (PA[C), sel bahan bakar cair karbonat
(MC[C), sel bahan bakar oksida padat (SO[C), dan
proton sel bahan bakar membran pertukaran (PEM[C)
3w
ww3 3×  ww

r Perkembangan DG di jaringan distribusi yang ada
menawarkan banyak manfaat bagi utilitas.

r Keperluan menerima dari segi garis keuntungan dapat

dikurangi kerugian trafo, mengurangi dampak
lingkungan, transmisi lega dan kemacetan distribusi,
peningkatan kehandalan sistem, kualitas listrik
ditingkatkan, cukur puncak, dan peningkatan efisiensi
secara keseluruhan.
  w
w
 w
w


  ww
w

 w
r Õetia s er aya ter ar a a te l i versi
e ili i sifat se iri a ara teristi . a ia i i
a a e a as ele i a a e ra a ari
te l i e er i ter ar a ya er e a.
 


 w
 



 w
r Teknologi SKEA cukup matang dan baik ke tahap
komersial. Keuntungan yang ditawarkan oleh SKEA
pendek mengakibatkan kali untuk merancang dan
menginstal, emisi rendah, paling kompetitif dari segi
ekonomi di antara semua teknologi energi terbarukan,
dan modularitas.
r er ia ta a ari Õ
 a ala e yataa a a,
er asar a sifat ya, a i sa at ervariasi a
s esifi l asi. asi e rafis a ala sit s ya
sa at e ti are a t t aya sa at ter a t
a a rezi ya erla .


 
×
r PV teknologi sangat fleksibel dan serbaguna dalam hal
ukuran dan penempatan PV. Beberapa keuntungan
yang ditawarkan oleh termasuk operasi sederhana,
tidak ada bagian yang bergerak (selain pelacak),
pemeliharaan rendah, memimpin pendek kali,
diabaikan emisi, dan output daya tinggi untuk rasio
berat.
r Namun, kerugian utama dari sistem PV-generasi skala
besar listrik adalah biaya modal yang tinggi. Biaya
modal saat ini untuk sistem lengkap dalam kisaran
6,000-20,000 / kWp $. Hal ini berarti biaya energi 25-
75 cent / kWh, masih sangat tinggi dibandingkan
dengan alternatif lain.




r Beberapa keuntungan telah diakui untuk penggunaan
biomassa sebagai sumber energi dan mereka
mendorong pengembangan pembangkit listrik
berbahan bakar biomassa. Keuntungan ini termasuk
tingkat emisi rendah, keamanan dan prediktabilitas
pasokan, dan daur ulang karbon.
r Serupa dengan teknologi terbarukan lainnya,
hambatan utama untuk pemanfaatan biomassa adalah
tanah daerah kebutuhan (bersaing dengan produksi
makanan) dan biaya modal yang cukup tinggi.
Penggunaan hewan dan limbah pertanian dalam
digester anaerobik dan tanah mengisi gas adalah
beberapa pendekatan yang recelving perhatian
meningkat.



  
r Keuntungan yang ditawarkan oleh sel bahan bakar
untuk generasi didistribusikan efisiensi tinggi, emisi
rendah, konstruksi sederhana, pemeliharaan rendah,
modularitas, dan kemampuan beradaptasi terhadap
berbagai bahan bakar.
×
 ww

3

w×w3w
ww
r Dalam rangka untuk mengevaluasi dan kuantitas
manfaat dari generasi terdistribusi, model matematika
yang cocok untuk sistem energi terbarukan harus
digunakan bersama dengan model sistem distribusi
dan perhitungan aliran daya untuk tiba di indeks
manfaat diusulkan dalam tulisan ini. Di antara banyak
manfaat, tiga yang utama dipertimbangkan: perbaikan
profil tegangan, garis pengurangan kerugian, dan
pengurangan dampak lingkungan.
×

 

  
r Pengembangan model matematika untuk sistem
energi terbarukan sangat penting untuk kuantitas
manfaat DG. Kedua kecepatan angin dan isolasi yang
acak oleh alam mereka.
r Statistik distribusi dan SKEA telah diajukan untuk
model kecepatan angin. Namun, distribusi Weibull
secara luas diterima untuk pemodelan kecepatan
angin [16]. Untuk sistem PV, beberapa teknik
termasuk model awan, model probabilistik, time-
series model, dan model spektral telah dikembangkan
di masa lalu.
× 
 × 
    

r Õala sat j stifi asi t i istri si a

e er e al a e erasi a ala t
e i at a r fil te a a siste a
e erta a a te a a a a ter i al ela a
e ala isara ya ajar.
r Secara sederhana, profil tegangan yang diusulkan
peningkatan indeks (VPII) jumlah perbaikan dalam
profil tegangan (VP) dengan masuknya Ditjen. Hal ini
dinyatakan sebagai:

r VPII = VPw/DG
VPwo/DG
r Dimana w VP / DG dan wo VP / DG adalah ukuran dari
profil tegangan sistem dengan Dirjen masing-masing
dan tanpa DG.Ekspresi umum untuk VP diberikan
sebagai:
r Di mana V i adalah besar tegangan pada bus I di dalam
per-unit, L i adalah beban di bus saya dalam per-unit,
K i adalah faktor bobot untuk bus i, dan N adalah
jumlah total bus dalam sistem dietribution .
 w
×

w



w

r Manfaat lain potensi utama yang ditawarkan oleh DG

adalah pengurangan kerugian line listrik. Kerugian
line Listrik terjadi ketika arus mengalir melalui sistem
transmisi dan distribusi. Yang hilang dapat signifikan
dalam kondisi beban berat.
r Kerugian penurunan indeks baris yang diusulkan
(LLRI) didefinisikan sebagai rasio dari kerugian total
baris dalam sistem tanpa DG dan dinyatakan sebagai:

r LLRI = LL w/DG
LL wo/DG
r Dimana LL i adalah kerugian total baris dalam sistem
dengan kerja dengan Dirjen dan dapat dinyatakan
sebagai:

r 
  Ñ ü R 
r Dimana I2 Ai adalah unit-line per saat ini sejalan
dengan distribusi i kerja dengan Dirjen, R adalah
resistansi saluran (pu / km), D i adalah jalur distribusi
panjang (km), dan M adalah jumlah baris un sistem.
r Sama,LL wo / DG dinyatakan sebagai:

r LL w / oDG = LiRDi

r Dimana I L. I adalah unit-line per saat ini sejalan

distribusi tanpa DG.
 ×    

  
r Manfaat lain potensi besar dari DG adalah produksi
energi dengan emisi gas rumah kaca dan polutan lain
minimal dibandingkan dengan teknologi
konvensional.

r Sebagai contoh, batubara khas pembangkit listrik

tenaga menghasilkan 830-920 ton / GWh CO 2, 630-
1370 kg / GWh SO 2, dan 630-1560 kg / GWh NO x
sebagai sistem.


 

r Semua unit kuantitas per digunakan dalam analisis ini

adalah pada basis 400 MVA.

r Sistem ini terdiri dari tiga generator konvensional

terletak pada bus 1, bus 5, dan bus 12 dengan peringkat
1,0, 0,75, dan masing-masing 0,625 pu.

r Sebuah beban total sebesar 2,16 pu terletak tidak

merata di setiap bus.

3w

w

w

w


r Empat kasus disimulasikan dan dipelajari untuk

menilai perbaikan profil tegangan dan pengurangan
kerugian baris.
r Kasus dianggap tercantum di bawah ini:

r Kasus 1) DG terletak pada bus 9

r Kasus 2) DG terletak di bus 10

r Kasus 3) 50% 0f DG terletak pada bus 9 dan 50%

sisanya terletak pada bus 10

r Kasus 4) 50% dari Ditjen terletak pada bus 9 dan 50%

sisanya terletak pada bus 4
× 3 ww
w
w

r Hasil jelas menunjukkan bahwa instalasi DG dapat
memperbaiki profil tegangan sistem dan mengurangi
kerugian line listrik.

r Dengan semakin rating DG, jumlah perbaikan profil

tegangan juga meningkat dalam mode non-linear.

r DG secara signifikan mengurangi kerugian line listrik

di sistem.
 
3×w

r Pengenalan generasi terdistribusi dalam sistem
distribusi menawarkan beberapa keuntungan seperti
transmisi lega dan kemacetan distribusi, perbaikan
profil tegangan, kehilangan garis pengurangan,
pengurangan dampak lingkungan, cukur puncak, dan
keandalan sistem utilitas ditingkatkan.