MATERI PEMBELAJARAN:
a. PEMBENTUKAN IDENTITAS
• Sosialisasi dan pembentukan kepribadian
• Nilai dan Norma
• Interaksi Sosial
• Perilaku menyimpang dan pengendalian sosial
b. PERLUNYA INSTITUSI ATAU LEMBAGA SOSIAL UNTUK TERCIPTANYA
TATANAN DAN TERTIB SOCIAL
• Lembaga sosial (keluarga, pendidikan, agama, politik)
Sosialisasi dan Pembentukan Kepribadian
• Indikator :
• 1. Mendiskripsikan proses sosialisasi
• 2. Mengidentifikasikan faktor – faktor pembentuk kepribadian
• 3. Menjelaskan hubungan antara kebudayaan dengan
kepribadian
• 4. Menjelaskan hubungan antara sosialisasi dengan kepribadian
PETA KONSEP
SOSIALISASI
DAN KEPRIBADIAN
Jenis Sosialisasi :
Media Sosialisasi :
1.sosialisasi primer
Pengertian 1. Keluarga
2.sos. sekunder 2. Kel. bermain
Sosialisasi
Tipe Sosialisasi 3. Sekolah
Tahap Sosialisasi 4. Media massa
Pola Sosialisasi
Kepribadian
Gambar 1 Gambar 2
Gambar 3
Gambar 4
LEMBAR KERJA SISWA
1. Apakah sosialisasi tersebut?
2. Apa sajakah jenis-jenis sosialisasi
tersebut? (primer sekunder)
3. Apa sajakah tipe-tipe sosialisasi
(formal dan informal)?
4. Bagaimanakah tahap-tahap sosialisasi
yang ada di masyarakat?
5. Bagaimanakah pola sosialiasi dalam
masyarakat?
PENGERTIAN SOSIALISASI
REFERENSI
PENYUSUN
SELESAI
MATERI
Segala sesuatu yang berguna
LATIHAN
bagi manusia agar dapat
mengadakan kegiatan atau
UJI KOMPETENSI
Nilai Vital aktivitas
Contoh: pelajar nilai vitalnya
REFERENSI buku, alat tulis
SK / KD
Norma Agama / Religi
INDIKATOR
Norma agama berasal dari Tuhan Yang Maha Esa
yang diajarkan kepada manusia melalui ajaran
MATERI agama
Contoh : Mengerjakan Sholat dan dilarang berjudi
LATIHAN
REFERENSI
PENYUSUN
SELESAI
SELESAI
4. Membantu mencapai tujuan
bersama masyarakat.
UJI KOMPETENSI Nilai berada lebih dulu dari pada norma Norma berada setelah adanya nilai, norma
dibuat untuk melaksanakan
REFERENSI
Nilai bersifat implisit (samar-samar) Norma bersifat eksplisit (nyata, jelas dan tegas)
PENYUSUN
Nilai belum memiliki sanksi Norma telah dilengkapi dengan sanksi
SELESAI
Nilai belum tertulis Norma bisa tertulis, bisa tidak tertulis
Nilai berfungsi menjadi pedoman perilaku Norma berfungsi untuk mengatur dan
warga masyarakat membatasi perilaku warga masyarakat