• VERACITY
Merupakan prinsip moral dimana kita
mempunyai suatu kewajiban untuk mengatakan
yang sebenarnya atau tidak membohongi orang
lain / pasien. Kewajiban untuk mengatakan yang
sebenarnya didasarkan atau penghargaan
terhadap otonomi seseorang dan mereka
berhak untuk diberi tahu tentang hal yang
sebenarnya
Menepati janji (Fidelity)
Prinsip fidelity dibutuhkan individu untuk
menghargai janji dan komitmennya
terhadap orang lain. Perawat setia pada
komitmennya dan menepati janji serta
menyimpan rahasia klien. Kesetiaan,
menggambarkan kepatuhan perawat
terhadap kode etik yang menyatakan
bahwa tanggung jawab dasar dari perawat
adalah untuk meningkatkan kesehatan,
mencegah penyakit, memulihkan
kesehatan dan meminimalkan
penderitaan.
Karahasiaan (Confidentiality)
Aturan dalam prinsip kerahasiaan adalah
menjaga privasi (informasi) klien. Segala
sesuatu yang terdapat dalam dokumen
catatan kesehatan klien hanya boleh
dibaca dalam rangka pengobatan klien.
Tidak ada seorang pun dapat memperoleh
informasi tersebut kecuali jika diijinkan
oleh klien dengan bukti persetujuan.
Diskusi tentang klien diluar area
pelayanan, menyampaikan pada teman
atau keluarga tentang klien dengan
tenaga kesehatan lain harus dihindari.
Tidak merugikan (Nonmaleficience)
Prinsip ini berarti tidak menimbulkan
bahaya/cedera fisik dan psikologis pada
klien
Dilema Etik Yang Sering Terjadi
di Keperawatan
• Agama/ kepercayaan
• Hubungan perawat dengan klien
• Hubungan perawat dengan dokter
Teori Pengambil Keputusan
Kasus Dilema Etik
Teori Megan
• Mengkaji situasi.
• Mendiagnosa masalah etik moral.
• Membuat tujuan dan rencana pemecahan.
• Melaksanakan rencana.
• Mengevaluasi hasil.
LANJUTAN.....
Teori Kozier et al
• Mengembangkan data dasar.
• Mengidentifikasi konflik yang terjadi
berdasarkan situasi tersebut.
• Membuat tindakan alternatif tentang
rangkaian tindakan yang direncanakan
dan mempertimbangkan hasil akhir atau
konsekuensi tindakan tersebut.
•
LANJUTAN...
• Menentukan siapa yang terlibat dalam
masalah tersebut dan siapa pengambil
yang tepat.
• Mendefinisikan kewajiban perawat.
• Membuat keputusan.
LANJUTAN...
Model Murphy dan Murphy
• Mengidentifikasi masalah kesehatan.
• Mengidentifikasi masalah etik.
• Siapa yang terlibat dalam pengambilan
keputusan.
• Mengidentifikasi peran perawat.
• Mempertimbangkan berbagai alternatif-
alternatif yang mungkin dilaksanakan.
Langkah-langkah membuat
keputusan etik
Purtilo dan Cassel (1981)
• Mengumpulkan data yang relevan.
• Mengidentifikasi dilema.
• Memutuskan apa yang harus dilakukan.
• Melengkapi tindakan.
LANJUTAN....
Thompson & Thompson ( 1981)
• Meninjau situasi untuk menentukan
masalah kesehatan, keputusan yang
diperlukan, komponen etis dan petunjuk
individual.
• Mengumpulkan informasi tambahan untuk
mengklasifikasi situasi.
• Mengidentifikasi Issue etik.
LANJUTAN....
Van Hoose and Paradise (1979)
• Mengidentifikasi Masalah.
• Mengaplikasikan kode etik ACA
• Menentukan asal dan dimensi dilema
• Menentukan tindakan yang potensial
• Mempertimbangkan semua konsekuensi
yang mungkin terjadi dan menetukan
tindakan yang tepat.
LANJUTAN....
Tappen (2005)
• Pengkajian.
• Perencanaan.
• Implementasi.
• Evaluasi.
KESIMPULAN
Dalam membuat keputusan terhadap
masalah dilema etik, perawat dituntut dapat
mengambil keputusan yang menguntungkan
pasien dan diri perawat dan tidak bertentang
dengan nilai-nilai yang diyakini klien.
Pengambilan keputusan yang tepat
diharapkan tidak ada pihak yang dirugikan
sehingga semua merasa nyaman dan mutu
asuhan keperawatan dapat dipertahankan.