Rina Triasih
Departemen Ilmu Kesehatan Anak
Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan,
Universitas Gadajah Mda, Yogyakarta
Masalah global tuberkulosis
Tuberculosis : An old disease - new twists
25%
20%
15%
10%
5%
0%
Kontak dengan
penderita TB
Klinis:
1. Gejala TB
2. Bukti infeksi: PPD (+) ATAU kontak erat (+)
3. Ro dada: sugestif TB
Pendekatan diagnosis TB anak
1. Anamnesis yang teliti
a. gejala TB
b. riwayat kontak dg pasien TB paru dewasa
2. Pemeriksaan fisik
- status gizi
- tanda TB ekstra paru
3. Uji tuberkulin
4. Foto Rontgen dada
5. Konfirmasi bakteriologi jika memungkinkan
6. Pemeriksaan penunjang terkait TB ekstra paru
7. Tes HIV
GEJALA TB PADA ANAK
Batuk > 2
minggu
Masalah
Demam >
berat
2 minggu
badan
TB
ANAK
UJI TUBERKULIN
HASIL POSITIF:
jika diameter indurasi > 10mm
Anak imunokompromais: diameter indurasi > 5 mm
– Kultur pada
• Hasil didapat 6-8 minggu
– Kultur cair
• Hasil didapat 1-2 minggu
Tes Cepat Molekular
- GenXpert
• Mengidentifikasi TB
• Mengidentifikasi resistensi Rifampicin
• Waktu pemeriksaan: 2 jam
Xpert MTB/Rif: workflow
Sumatera Utara:
RS Adam Malik Sumsel
RSSulawesi
M Barat:
Husein
RS Sulawesi Barat Sulawesi
Lampung: Tenggara:
RS Abdul RS Bahtera Mas
Riau Islands:
Moeloek RS Embung
Fatimah Yogyakarta:
Bengkulu: Maluku:
DKI
RSJakarta:
M Mikrobiologi UGM NTB: RS Haulussi
RS Persahabatan
Yunus RS NTB
Mikrobiologi UI Bali: NTT
RS Pengayoman Jawa Timur: RS Sanglah RS Johannes, Keterangan:
RS Soetomo Kupang
South Sulawesi:
Jawa Barat: BBLK Surabaya RS Labuang
2012-2016 sudah
RS Hasan Sadikin RS Saiful Anwar
BLK Bandung RS Jember
Baji operasional 82 mesin
NHCR
RS Gunawan Bogor RSUD Soedono Madiun di 33 provinsi. Belum
tersedia di Kaltara
Diagnosis: permasalahan dan tantangan
Pemeriksaan mikroskopis/
tes cepat molekuler (TCM) TB
Terapi OAT
ALUR
D I AG N O S I S
TB ANAK
2016 Ada akses foto
Tidak ada akses foto
rontgen toraks
rontgen toraks dan uji
(II) dan/atau uji
tuberkulin
tuberkulin*)
Observasi gejala
selama 2 minggu
Menetap Menghilang
TB anak klinis
Bukan TB
Terapi OAT
ALUR
D I AG N O S I S
TB ANAK
2016 Ada akses foto rontgen Tidak ada akses foto
toraks dan/atau uji rontgen toraks dan uji
(III) tuberkulin tuberkulin
Skoring sistem
TB anak klinis
Menetap Menghilang
Terapi OAT
Bukan TB
Pengobatan TB
Diagnosis Regimen Lama
pengobatan
TB paru (ringan) 2RHZ/RH 6 bulan
TB paru BTA (+) atau 2RHZE/RH 6 bulan
konfirm bakteriologis
TB-HIV 2RHZE/RH 6 bulan
TB berat (miler, meningitis, 2RHZE/RH 9-12 bulan
spondilitis)
“Sehat”
Kasus baru TB
sumber
penularan
Infeksi laten TB
SAKIT TB
2018 2020 2035
Investigasi kontak
Kegiatan yang bertujuan untuk:
– Mengidentifikasi anak yang kontak erat
dengan penderita TB paru
– Memeriksa ada tidaknya sakit/infeksi TB
pada orang yang kontak tersebut
– Memberikan terapi yang sesuai
Pemeriksaan
untuk Monitoring dan
menentukan Pengobatan evaluasi
Identifikasi
ada tidaknya atau (termasuk
kontak pencegahan
infeksi laten pencatatan
TB (ILTB) atau yang sesuai danpelaporan)
sakit TB
Mengapa anak menjadi prioritas pada
investigasi kontak?
Kontak TB Gejala TB
Tidak Ada
Umur > 5 thn dan HIV (-) Umur < 5 thn atau HIV (+)
Follow up rutin
107%
102%
100%
84%
80%
67%
64%
60% 56%
45%
41% 40%
38% 38% 38%
40% 36% 34%
31% 30%
24% 22%
27%
21%
20% 16% 15%
14% 14%
8% 8%
6% 5% 5%
3% 2% 2% 2%
1% 0%
0%