“The impact of Nursing Rounds on the practice environment and nurse satisfaction in
intensive care: Pre-test post-test comparative study”
Peneliti :
2011
Tempat penelitian:
Australia
TOPIK
Dibagi menjadi 2
Tempat : kelompok:
Desain dua unit perawatan • kelompok intervensi
komparatif intensif (ICU) yang (diberikan edukasi dan
dengan pre-post berlokasi di rumah sakit terdapat pelaksanaan
test di daerah metropolitan ronde keperawatan)
Australia • kelompok kontrol
N
Kategori N (%)
o
1. Aspek Fisik 244 (42.3)
2. Aspek Psikologi-individu 17 (2.9)
3. Aspek psikologis-keluarga 59 (10.9)
Total skor NWSS juga sama sebelum dan setelah masa edukasi (Tabel 3),
meskipun sub-skala interaksi NWSS antara perawat meningkat secara
signifikan di unit intervensi selama 12 bulan masa edukasi tanpa
peningkatan signifikan terlihat pada kelompok kontrol.
Tabel 4. Regresi Linier
yang mempengeruhi
Score PES-NWI
Staf keperawatan dalam studi ICU telah memilih untuk melanjutkan ronde keperawatan
sebagai komponen rutin praktik. Selain itu, staf dari area klinis lain di rumah sakit saat ini
berencana untuk mengadaptasi proses ronde keperawatan untuk implementasi di
lingkungan dan unit mereka. Ini menunjukkan potensi bagi rumah sakit di Indonesia untuk
dapat menerapkan kebijakan untuk melaksanakan ronde keperawatan secara rutin untuk
dapat meningkatkan pelayan mutu rumah sakit.