R O T I M A N I S
Roti Manis
Deskripsi Produk
Deskripsi produk adalah penjelasan singkat mengenai produk/jasa Roti manis yaitu jenis roti yang mempunyai citra rasa manis yang
yang ditawarkan. Dalam deskripsi produk di harapkan dapat menonjol serta bertekstur empuk (soft) dengan atau tanpa isi, roti
memberikan penjelasan kepada konsumen atau orang awam manis dilihat dari adonannya termasuk kategori rich dough (adonan
terhadap suratu produk dengan kadar gula dan margarin lebih dari 10%)
(Jones, 2000). (Ningsih dkk, 2015).
Cara Kerja
Roti Manis
Persiapan Sampel
Pengamatan Sampel
Cara Konsumsi
Dalam pemanfaatannya, roti biasanya di konsumsi langsung atau di tambah dengan produk
tambahan lain, seperti selai, cream, coklat, ataupun produk tambahan lainnya. Ke dalam
adonan terkadang dapat ditambahkan garam, gula, susu, lemak dan bahan-bahan pelezat
seperti coklat, kismis dan sukade (Koswara, 2009).
Cara Penyimpanan
Penyimpanan pada suhu dingin dan suhu kamar terkadang memiliki batas waktu sehingga roti
tersebut masih layak dikonsumsi. Penyimpanan makanan pada suhu lebih rendah dapat
memperpanjang masa simpan bahan pangan, karena dapat menghambat pertumbuhan kapang
(Koswara, 2009). Disamping suhu penyimpanan, waktu penyimpanan yang lama juga
mengakibatkan kerusakan yang lebih besar pula. Hal ini menunjukan semakin lama roti
disimpan maka jumlah kapangnya semakin bertambah. Keamanan untuk mengkonsumsi roti
yang utama bisa dilihat dari tekstur luarnya atau penampilan luar roti jika roti berwarna
kehitaman atau yang sering disebut jamur maka roti tersebut sudah tidak layak untuk
dikonsumsi (Babay, 2013).
Daftar Pustaka
DAPUS
- Jones, W. (2000). Food Quality Analysis. Oregon: Noni
Blessing Holdings
- Koswara, Sutrisno. 2009. Teknologi Pengolahan Roti. IPB
Press. Bogor
- Ningsih, Ineke Kesuma, Fitri Electrika Dewi Surawan Dan
Zulman Efendi. 2015. Analisis Mutu Fisik Roti Manis
Perusahaan Roti Barokah Kota Lahat. Jurnal Agroindustri.
No. 1(5): 1-5
- Babay, Leddy. 2013. Pengaruh Suhu Dan Lama
Penyimpanan Terhadap Jumlah Kapang Pada Roti Tawar.
Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan dan Keolahragaan,
Universitas Negeri Gorontalo.
Sifat dan Faktor Penentu Mutu
Produk Roti Manis
Pengertian Sifat dan Mutu Produk
Sifat produk adalah alat bersaing yang digunakan
untuk membedakan produk perusahaan satu
dengan produk dari perusahaan pesaing
(Latief, 2018).
Mutu merupakan suatu faktor yang sangat
menentukan keberhasilan suatu produk menembus
pasarnya. Produk yang bermutu akan memiliki daya
saing yang besar dan tingkat keberterimaan yang
tinggi (Herjanto, 2006).
Faktor yang Menjadi Penentu Mutu
Produk
1. Penampilan produk
Warna
Keseragaman bentuk dan ukuran
Pengemasan hasil produksi
2. Aroma dan Cita Rasa
3. Daya Simpan
Macam atribut mutu produk roti
manis
Suhu kurang
tidak teliti
sesuai
Kelemba- kurang
Pengatu-ran
pan tidak berpeng-
rusak
sesuai alaman
Roti mudah hancur
Murnawan, Heri dan Mustofa. 2014. Perencanaan Produktivitas Kerja Dari Hasil
Evaluasi Produktivitas Dengan Metode Fishbonedi Perusahaan
Percetakan Kemasan PT.X.Jurnal Teknik Industri HEURISTIC. Vol. 11(1):
27-47.
Widyahening, Christiana Evy Tri. 2018. Penggunaan Teknik Pembelajaran Fishbone
Diagram Dalam Meningkatkan Keterampilan Membaca Siswa. Jurnal
Komunikasi Pendidikan. Vol.2(1): 11-19.
Peraturan
Terkait
Peraturan terkait
SNI
FAO
USDA