Anda di halaman 1dari 37

ANALISA MATERIALITAS

>> Ari Miftahul Jannah (023001808065)


>> Echa Adelia Chaerunnisa (023001808071)
>> Regita Ardiah Pramesty (023001808072)
>> Desak Putu Pradnya Pratiwi (023001808073)
Profil PT Antam
ANTAM merupakan perusahaan pertambangan yang terdiversifikasi dan terintegrasi secara vertikal yang berorientasi
ekspor. Melalui wilayah operasi yang tersebar di seluruh Indonesia yang kaya akan bahan mineral, kegiatan ANTAM
mencakup eksplorasi, penambangan, pengolahan serta pemasaran ANTAM memiliki konsumen jangka panjang yang loyal di
Eropa dan Asia. Mengingat luasnya lahan konsesi pertambangan dan besarnya jumlah cadangan dan sumber daya yang
dimiliki, ANTAM membentuk beberapa usaha patungan dengan mitra internasional untuk dapat memanfaatkan cadangan
yang ada menjadi tambang yang menghasilkan keuntungan.

PRODUK VISI MISI

"Menjadi korporasi • Menghasilkan produk-produk


global terkemuka berkualitas
melalui diversifikasi • Mengoptimalkan sumber daya
dengan mengutamakan
dan integrasi usaha keberlanjutan, keselamatan kerja
berbasis Sumber dan kelestarian lingkungan
Daya Alam" • Memaksimalkan nilai perusahaan
bagi pemegang saham
• Meningkatkan kompetensi dan
kesejahteraan karyawan
ANALISA MATERIALITAS

Analisa Materialitas pada PT. Antam


Ekonomi
Laporan keberlanjutan organisasi menyajikan informasi terkait dengan
Aspek Material, yaitu Aspek yang
dampaknya diidentifikasi sebagai penting bagi organisasi. Aspek Material
Lingkungan
adalah aspek yang mencerminkan dampak ekonomi, lingkungan, dan
sosial organisasi yang signifikan; atau yang secara nyata memengaruhi
asesmen dan pengambilan keputusan para pemangku kepentingan.

Sosial
K AT E G O R I : E K O N O M I

Dimensi keberlanjutan ekonomi


berkaitan dengan dampak organisasi
terhadap keadaan ekonomi bagi
pemangku kepentingannya, dan
terhadap sistem ekonomi di tingkat
lokal, nasional, dan global.

Kategori Ekonomi menggambarkan arus


modal di antara pemangku kepentingan
yang berbeda, dan dampak ekonomi
utama dari organisasi di seluruh lapisan
masyarakat.

Aspek kinerja ekonomi PT Antam tahun 2018


EKO N O M I
EKO N O M I
ASPEK DAMPAK EKONOMI TIDAK LANGSUNG

Perusahaan mempunyai misi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan


kemandirian di wilayah operasional ANTAM dengan memberikan bantuan secara
langsung maupun tidak langsung kepada pemangku kepentingan, serta menyiapkan
kemandirian wilayah dengan menyiapkan lahan pascatambang menjadi lahan
produktif. Sehingga nantinya jika ANTAM sudah tidak beroperasi di wilayah tersebut,
peningkatan ekonomi masyarakat dapat terus terwujud.
K AT E G O R I : S O S I A L

Dimensi keberlanjutan sosial membahas dampak yang dimiliki organisasi


terhadap sistem sosial di mana organisasi beroperasi.

Kategori Sosial berisi sub-Kategori:


Ÿ
. Praktik Ketenagakerjaan dan Kenyamanan Bekerja
Ÿ

. Hak Asasi Manusia

Ÿ.Masyarakat

Ÿ.Tanggung Jawab atas Produk


PRAKTIK KETENAGAKERJAAN DAN KENYAMANAN BEKERJA

ASPEK KEPEGAWAIAN : Jumlah Total &Tingkat Perekrutan Karyawan Baru & Turnover Karyawan
SURVEI KETERIKATAN PEGAWAI & TINGKAT KEPUASAN
PEGAWAI
Guna memastikan bahwa ANTAM telah mengimplementasikan sistem pengelolaan SDM yang baik,
setiap tahun ANTAM melaksanakan survei terkait dengan keterikatan pegawai (Employee Engagement
Survey) dan kepuasan pegawai (Employee Satisfaction Index) melalui Divisi Organization Effectiveness &
Development (OED).

Hasil survei tahun 2018, menunjukan bahwa Employee Engagement Survey mencapai 90,53% dan
Employee Satisfaction Index mencapai 3,20 dari skala 4,00. Meski kedua survei keterikatan dan kepuasan
pegawai tersebut lebih tinggi dibandingkan index industri, namun keduanya mengalami penurunan jika
dibandingkan dengan hasil tahun 2017 lalu. Dari hasil survey tahun 2018 diketahui bahwa penyebab
turunnya Employee Engagement Survey dan Employee Satisfaction Index terkait dengan pesepsi
terhadap sistem manajemen karier dan sistem pengembangan kompetensi Perusahaan.
Dalam rangka proses perbaikan terhadap sistem manajemen karir dan sistem pengembangan
kompetensi dimaksud, maka ANTAM melalui Divisi Human Capital Management akan melakukan
hal-hal sebagai berikut:

1. Melaksanakan sosialisasi secara periodik terkait sistem manajemen karier Perusahaan melalui
pembuatan FAQ maupun campaign berisi informasi mengenai sistem manajemen karier
Perusahaan
2. melaksanakan sistem Career PlanningDay yang konsisten berdasarkan kebijakan yang sudah
ditetapkan.
3. Terkait sistem pengembangan kompetensi, ANTAM telah menyusun kebijakan pelaksanaan
program pengembangan kompetensi, khususnya dalam hal evaluasi dan tindak lanjut hasil
program pengembangan kompetensi
4. Serta melakukan perbaikan terhadap sistem pelatihan kepemimpinan perusahaan (ANTAM
Leadership Development Program) .
K AT E G O R I : L I N G K U N G A N

Dimensi keberlanjutan lingkungan berkaitan dengan dampak organisasi pada sistem alam yang
hidup dan tidak hidup, termasuk tanah, udara, air, dan ekosistem.
Kategori Lingkungan meliputi dampak yang terkait dengan input (seperti energi dan air) dan output
(seperti emisi, efluen dan limbah). Termasuk juga keanekaragaman hayati, transportasi, dan
dampak yang berkaitan dengan produk dan jasa, serta kepatuhan dan biaya lingkungan.
Implementasi pengelolaan dampak lingkungan di seluruh area ANTAM berpedoman pada dokumen
Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL), Rencana Pemantauan Lingkungan (RPL), dan
Rencana Pengelolaan Lingkungan (RKL) serta Rencana Pasca-tambang (RPT) yang telah disepakati.
ENERGI

Secara umum, intensitas energi ANTAM mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya. Hal ini sejalan dengan upaya
Perusahaan meningkatkan kinerja operasi di lini bisnis inti. Namun demikian, terdapat pengecualian untuk UBP
Nikel Sulawesi Tenggara di mana intensitas energi pada 2018 yang mengalami penurunan karena menurunnya
konsumsi batu bara.
Air

ANTAM menggunakan kembali air daur ulang dari limbah dengan


mengembalikannya pada proses produksi.
ANTAM berusaha mengurangi penggunaan air (baru) tanah sebesar 5% setiap
tahunnya dengan memanfaatkan teknologi water treatment plant untuk memenuhi
kebutuhan sehari-hari serta melakukan program konservasi air tanah dengan cara
menambah cadangan air sebesar 10% setiap tahun.
Emisi
ANTAM terus berupaya mengendalikan dan mereduksi emisi GRK yang dihasilkan oleh kegiatan operasional.
Berbagai inovasi dan monitoring terus dilakukan di seluruh unit bisnis ANTAM untuk mencapai dan menjaga
emisi GRK yang optimal.
Berikut ini sejumlah pencapaian dan inovasi kami sepanjang tahun 2018.
Efluen
Komitmen ANTAM adalah memastikan baku mutu air limbah peraturan sebelum mengalirkan kembali ke lingkungan.
Efluen diproses melalui kolam penampungan dan resirkulasi, kolam pengendap, ataupun Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) di
setiap unit bisnis sehingga aman bagi lingkungan.
Limbah B3
Reduce

Recycle Reuse

Jenis limbah B3 yang diolah terutama adalah slag sisa peleburan, oli bekas, dan tailing dari pengolahan emas serta Faba dari PLTU.

Jika terjadi insiden atau kebocoran limbah, ANTAM memiliki mekanisme pengaduan dan prosedur serta infrastruktur untuk menangani

insiden tumpahan agar tidak mengakibatkan pencemaran lingkungan.


Strategi Pengelolaan
Limbah Non-B3

Pemisahan

Pengomposan

Pemanfaatan Daur Ulang

Dibuang ke TPA
Reklamasi dan Rehabilitasi
ANTAM melakukan reklamasi lahan pascatambang sebaik dan
semaksimal mungkin sebagaimana diatur dalam dokumen-dokumen
lingkungan seperti AMDAL, Rencana Reklamasi, Rencana Pascatambang
(RPT), dan Keputusan Menteri ESDM No. 1827 Tahun 2018 tentang
Pedoman Pelaksanaan Kaidah Teknik Pertambangan Yang Baik.
Keanekaragaman Hayati
ANTAM selalu memastikan kepatuhan atas peraturan yang berlaku, termasuk Izin Pinjam Pakai
Kawasan Hutan (IPPKH) di wilayah hutan lindung.
Dalam pengelolaan keanekaragaman hayati, setiap unit bisnis ANTAM menerapkan program kerja
yang disusun sesuai Rencana Pengelolaan Lingkungan dan Rencana Pemantauan Lingkungan (RKL-
RPL) dan persyaratan PROPER.
Dana dan Investasi Lingkungan
Pada 2018, dana dan investasi lingkungan ANTAM tercatat sebesar
Rp114,85 miliar, atau meningkat jika dibandingkan dengan tahun 2017
yang tercatat Rp108 miliar.
Komposisi terbesar dari dana dan investasi lingkungan ANTAM adalah
untuk pengelolaan limbah, pengendalian erosi dan sedimentasi, serta
reklamasi dan revegetasi. Selain itu, juga digunakan untuk membiayai
penelitian dan sejumlah kerja sama dalam bidang lingkungan, aktivitas
pemantauan lingkungan, dan lain-lain.
KESEHATAN DAN KESELAMATAN SECARA KEBERLANJUTAN

ANTAM menyadari kegiatan pertambangan, pengolahan dan pengangkutan mineral logam mempunyai
risiko yang tinggi terkait dengan keselamatan pertambangan bagi pekerja maupun aset Perusahaan.
ANTAM terus berkomitmen untuk mengelola keselamatan pertambangan secara benar seuai dengan
strandar dan peraturan yang berlaku untuk mewujudkan zero fatality.

Upaya-Upaya PT Antam mencapai zero fatality :


• Melakukan identifikasi bahaya dan risiko pada seluruh area kerja serta menilai dan melakukan pengendalian risiko
• Meningkatkan pendidikan dan pelatihan dan/atau refresh kepada seluruh pekerja tambang
• Meningkatkan sosialisasi tentang keselamatan pertambangan kepada seluruh pegawai dan kontraktor
• Meningkatkan koordinasi dan pertemuan kepada semua unit bisnis ANTAM yang intensif
• Melakukan observasi/inspeksi keselamatan dan lingkungan antar unit bisnis ANTAM yang dikoordinasi oleh kantor
pusat
• Meningkatkan imbauan-imbauan dari Direksi terkait keselamatan pertambangan, khususnya Program Manajemen
Turun Ke Bawah (GEMBA)
• Meningkatkan pelaporan kondisi dan tindakan tidak aman secara berkelanjutan
• Meningkatkan kampanye keselamatan pertambangan secara korporasi di seluruh unit bisnis ANTAM
ANTAM melaksanakan Sistem
Manajemen Keselamatan
Pertambangan (SMKP). Sistem ini
menghasilkan prinsip-prinsip
keselamatan kerja yang bernama
SUPER SAFE, yaitu prinsip-prinsip
keselamatan ANTAM dan juga
sebagai jargon motivasi bagi
seluruh pegawai untuk selalu
bekerja secara lebih (SUPER) tapi
tetap memperhatikan kaidah
keselamatan pertambangan
(SAFE).
PENERAPAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA DI ANTAM

ANTAM telah menerapkan Sistem


Manajemen Keselamatan
Pertambangan (SMKP) sebagai
bentuk pengelolaan keselamatan
di tempat kerja. Berbagai
program dan pelaksanaan K3 di
antaranya penyediaan peralatan
keselamatan kerja bagi karyawan,
khususnya bagi para pekerja
tambang dan pengolahan.
Penerapan SMKP ANTAM telah
memenuhi standar pelaksanaan
K3 internasional dan
memperoleh sertifikasi
Occupational, Health & Safety
Management System (OHSAS)
Kinerja K3
Jumlah Kecelakaan Kerja di Area Tambang Berdasarkan
Tingkat Keparahan
Jumlah Kasus Insiden Fatal
MENDUKUNG PENGEMBANGAN SOSIAL MASYARAKAT

ANTAM yakin bahwa berkembangnya perusahaan dapat


dilihat dari seberapa maju masyarakat di wilayah
sekitar operasional perusahaan, oleh karena itu,

ANTAM selalu bersinergi dengan para pemangku


kepentingan demi mewujudkan pembangunan yang
berkelanjutan.
MASTER PLAN 2015 - 2019
MENDUKUNG PENGEMBANGAN SOSIAL MASYARAKAT
Program Community Development

Pendidikan Kesehatan Ekonomi Lokal Sosial Budaya


• Beasiswa Pendidikan • Khitanan Massal • Program Nyimas (Nyimpen • Program Pelestarian Budaya
• ANTAM goes to school • Operasi Katarak Emas) Batik
• SDP • Pembangunan Posyandu • Pengembangan Sentar • Kembangkan Kampung Budaya
Budidaya Ternak Kambing
MENDUKUNG PENGEMBANGAN SOSIAL MASYARAKAT
Program Kemitraan dan Bina Lingkungan

ANTAM menyalurkan bantuan dana


maupun program terkait Bina
Lingkungan. Dalam hal ini, ANTAM
memfokuskan pada hal-hal berikut,
antara lain:
bencana alam, pendidikan,
peningkatan kesehatan,
pengembangan prasarana dan/atau
sarana umum, pelestarian alam,
sarana ibadah dan bantuan sosial
kemasyarakatan dalam rangka
pengentasan kemiskinan.
MENDUKUNG PENGEMBANGAN SOSIAL MASYARAKAT
Program Kemitraan dan Bina Lingkungan

Dalam rangka mengevaluasi kinerja program CSR yang


Dilakukan, ANTAM melakukan pengukuran indeks
kepuasan masyarakat melalui Community Satisfaction
Index (CSI). Hal ini penting dilakukan untuk perbaikan
dan peningkatan kinerja program CSR agar lebih dapat
memberikan manfaat positif secara maksimal dengan
memberikan layanan yang berkualitas dan bermutu ke
depannya bagi seluruh pemangku kepentingan.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai