Simposium FKUB

PENGELOLAAN LABORATORIUM
Malang, 20-21 April 2019
AZWAR HAMID, ST., M.KKK
 CURRICULUM VITAE
• Nama : AZWAR HAMID
• TTL : Sidoarjo, 5 Juni 1985
• Alamat : Jl. Cakalang No. 323A Malang
• Status : Menikah (1 istri + 2 putri + 1 putra)
• Pendidikan : Teknik Sipil – ITS (2003 – 2008)
Magister K3 – Unair (2015 – 2017)
• Pekerjaan : RSSA Malang (2011 – present)
PT. Garam (Persero) (2009 – 2011)
PT. Adhi Karya (Persero) (2008 – 2009)
• Contact Person :  081331264587
“sebaik-baik manusia azwar_civil@yahoo.co.id
adalah yang bermanfaat bagi lainnya“
 RUANG LINGKUP K3RS
1. Manajemen risiko K3RS
2. Keselamatan dan keamanan di Rumah Sakit
3. Pelayanan Kesehatan Kerja
4. Pengelolaan Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) dari
aspek keselamatan dan Kesehatan Kerja
5. Pencegahan dan pengendalian kebakaran
6. Pengelolaan prasarana Rumah Sakit dari aspek
keselamatan dan Kesehatan Kerja
7. Pengelolaan peralatan medis dari aspek keselamatan
dan Kesehatan Kerja
8. Kesiapsiagaan menghadapi kondisi darurat atau
bencana
 Dasar hukum

• UUD 1945
• UU No 1 Tahun 1970 ttg Keselamatan Kerja
• UU No 28 Tahun 2002 ttg Bangunan
• UU No 13 Tahun 2003 ttg Ketenagakerjaan
• UU No 44 Tahun 2009 ttg Rumah Sakit
• UU No 36 Tahun 2014 ttg Tenaga Kesehatan
• Peraturan Pemerintah No. 50 Tahun 2012 ttg SMK3
• Permenkes No. 66 Tahun 2016 ttg K3RS
• Standar Akreditasi RS KARS 2012 / SNARS Edisi 1
• Pedoman RS Lainnya..
 Zonasi Laboratorium

Pengkategorian pembagian area atau zonasi rumah sakit

adalah zonasi berdasarkan tingkat risiko terjadinya
penularan penyakit, zonasi berdasarkan privasi dan zonasi
berdasarkan pelayanan.
Area risiko tinggi berdasar tingkat risiko terjadinya
penularan penyakit
Area semi publik berdasar privasi kegiatan
Zona penunjang dan Operasional berdasarkan pelayanan
 Unsur Safety Bangunan

Sarana Keselamatan

Tapak Bangunan/Tata Ruang

Utilitas
 Tapak Bangunan/Tata Ruang

 Dimulai dari perencanaan gedung berserta

fungsinya (pre elemenary design)
 Luas, ketinggian, posisi/perletakan???
 Fungsi, persyaratan teknis???
 Jalur evakuasi
 MFK 1
Kepemimpinan & Perencanaan

a) izin mengenai bangunan

b) izin operasional rumah sakit yang masih berlaku
c) Sertifikat laik fungsi (SLF) bila diperlukan
d) Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL)
e) izin genset
f) izin radiologi
g) sertifikat sistem pengamanan/pemadaman kebakaran
h) sistem kelistrikan
i) izin incinerator (bila ada)
j) izin tempat pembuangan sementara bahan berbahaya dan beracun
Tapak Bangunan RS
 Spesifikasi Bangunan RS

 Sesuai dengan :
 Pedoman Bangunan RS Tipe ABC
 Pedoman sistem tata udara RS
 Pedoman sistem proteksi kebakaran
 Pedoman sistem kelistrikan RS
 Pedoman sarana keselamtan jiwa
 Pedoman RS lainnya..................
 Persyaratan Khusus

Letak laboratorium/sub laboratorium mudah dijangkau, disarankan

untuk gedung RS bertingkat, laboratorium terletak pada lantai dasar,
dan dekat dengan instalasi rawat jalan, instalasi bedah, ICU,
Radiologi dan Kebidanan. Untuk laboratorium forensik letaknya di
daerah non publik (bukan area umum).
Dinding dilapisi oleh bahan yang mudah dibersihkan, tidak licin dan
kedap air setinggi 1,5 m dari lantai (misalnya dari bahan keramik
atau porselen).
Lantai dan meja kerja laboratorium dilapisi bahan yang tahan
terhadap bahan kimia dan getaran serta tidak mudah retak.
Akses masuk petugas dengan pasien/pengunjung disarankan
terpisah. Pada tiap-tiang ruang laboratorium
 Persyaratan Khusus

Laboratorium skrining darah dilengkapi bak pencuci (sink)

untuk membersihkan peralatan laboratorium.

Ruangan harus mudah dibersihkan, tidak menggunakan

warna-warna yang menyilaukan.

Stop kontak pada ruang penyimpanan darah dilengkapi

dengan Catu Daya Pengganti Khusus (CDPK/UPS)

Memiliki sistem pembuangan air yang baik.

 REGULASI MFK SISTEM UTILITAS
a. Ketersediaan air dan listrik 24 jam setiap hari dan dalam waktu tujuh
hari dalam seminggu secara terus menerus.
b. Membuat daftar inventaris komponen-komponen sistem utilitas dan
memetakan pendistribusiannya dan melakukan update secara
berkala.
c. Pemeriksaan dan pemeliharaan serta perbaikan semua komponen
utilitas yang ada di daftar inventaris.
d. Jadwal pemeriksaan, testing, pemeliharaan semua sistem utilitas
berdasar kriteria seperti rekomendasi dari pabrik, tingkat risiko dan
pengalaman rumah sakit.
e. Pelabelan pada tuas-tuas kontrol sistem utilitas untuk membantu
pemadaman darurat secara keseluruhan atau sebagian
f. Komponen listrik yang digunakan rumah sakit sesuai dengan standar
dan peraturan perundangundangan
 Utilitas

 Listrik
 Air
 Pencahayaan
 Sistem ventilasi (kenyamanan/syarat teknis)
 DAFTAR SISTEM UTILITAS

 Listrik
 Air
 Gas Medis
 Limbah Cair/Padat
 Sistem Informasi
 Telepon
 Ketel Uap
 Sistem Ventilasi
 Lift
 Keamanan Instalasi Listrik

 Aman berarti Intalasi prasarana memberikan rasa nyaman

bagi pasien maupun petugas kesehatan dan instalasi prasarana
terlindung dari kemungkian bahaya/gangguan dari luar karena
instalasi prasarana memenuhi unjuk kerja sesuai yang
dipersyaratkan Oleh standar yang berlaku.
 Aman untuk :
 Pasien (arus bocor)
 Petugas/Operator (sentuhan langsung/tidak)
 Peralatan (bekerja secara optimal)
 Gedung (Bahaya kebakaran)
Potensi risiko bahaya sentuhan tidak langsung yang dapat
ditimbulkan oleh kejut listrik di dalam ruang operasi

Curents of > 10 uA
already expose the
patient to danger in
the event of a direct
contact with the heart
muscle
• Pasien tidak dapat bereaksi terhadap bahaya arus gangguan, karena refleksi
otomatis telah dimatikan oleh obat bius.
Pencahayaan
 Sitem Ventilasi
 Pengaturan sistem aliran udara
 Penyedotan bahan berbahaya ke suatu sistem tertutup
 Ruang OK?, Isolasi?, Laboratorium?
 Sistem Tata Udara
Pada ruang–ruang khusus seperti Ruang Isolasi, Ruang Laboratorium
maupun Ruang Farmasi, diperlukan Fasilitas Pengelolaan Limbah
Udara Infeksius Paparan Udara.
PETA DISTRIBUSI
Sistem Kelistrikan
 SALURAN UDARA
TEGANGAN TINGGI
PRASARANA
GARDU INDUK PLN
BLIMBING
GARDU INDUK PLN
POLEHAN LISTRIK

GARDU INDUK GARDU INDUK

PELANGGAN NO. 25 PELANGGAN NO. 174
Daya Max = 2.180 KVA Daya Max = 555 KVA

BEBAN MAX. PELANGGAN BEBAN MAX. PELANGGAN

GENSET PERKINS GENSET CUMMINS
GARDU NO. 25 GARDU NO. 174
Daya = 2 X 1880 KVA Daya Max = 1130 KVA Daya Max = 363 KVA Daya = 630 KVA
Daya Riil = 2 X 1880 KVA (Pengukuran Tgl. 21/5/2015) (Pengukuran Tgl. 26/07/2015) Daya Riil = 350 KVA

BACK UP COS
1. R. 12 / NICU-PICU
2. LAB SENTRAL/PNEUMATIC TUBE
3. OK. SENTRAL
4. KABER IRNA III

KET :
1. JARINGAN LISTRIK PLN

2. BACK UP GENSET (SAAT PLN PADAM)

UPS
PLN GENSET
Jeda : 12 – 15s Jeda : 1 – 2s
PLN >> Genset Genset >> PLNt
 Sistem Kelistrikan


   

KETERANGAN :
GARDU LISTRIK 25

DAK STANDART GARDU 25 P ET A S I T U A S I

JENIS KABEL UDARA ( BUNLED CONDUCTOR 3X70+1X50 sqmm ) JARINGAN LISTRIK GARDU 25
RSU . D r . S A I F U L A N W A R M A L A N G 2017
  
 
 


 

  
 Listrik Alternatif

Upaya alternatif guna menunjang kehandalan suplai kelistrikan tersebut antara lain dengan
energi Listrik Alternatif/Back Up. Energi alternatif sebagai backup listrik jika terjadi
pemadaman listrik reguler/PLN sebagai berikut :

UPS (Uninterruptible Power Generator Set

Supply) Terdapat empat unit genset yang mensuplai semua
a. UPS terdapat di beberapa ruang area pelayanan di RSSA, yang terdiri dari :
No. Merk Kapasitas Konsumsi Frekuens Tegangan
kritis antara lain :
Genset (KVA) BBM i (Hz) 1 Phase/3
b. Gedung IGD Phase
c. Cathlab (CVCU) Genset Perkin 1.880 45 ltr/jam 50 220/380
d. Peralatan Radiologi (CT- 1
Genset Perkin 1.880 45 ltr/jam 50 220/380
Scan, MRI, Dll) 2
e. Server IT Genset Cummins 630 25 ltr/jam 50 220/380
f. Ruang/peralatan kritis lain 3
Genset Deutz 550 25 ltr/jam 50 220/380
4
Identifikasi Area Berisiko
 Data Pemadaman Listrik
DATA PEMADAMAN PLN G. 25 & G. 174
RSUD DR SAIFUL ANWAR MALANG
2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018
BULAN Sum
(menit) (menit) (menit) (menit) (menit) (menit) (menit) (menit) (menit)
JAN 657 640 789 75 1115 162 0 1480 4,918
FEB 150 502 110 50 92 85 0 20 1,009
MAR 110 220 0 235 581 277 0 10 1,433
APR 45 20 20 120 71 0 0 55 331
MEI 215 755 175 0 0 106 0 114 1,365
JUN 160 125 115 289 130 165 45 0 335 1,364
JUL 230 270 315 490 0 248 0 35 72 1,660
AGS 35 0 0 370 120 322 0 0 247 1,094
SEP 35 185 50 185 70 48 0 3 159 735
OKT 215 350 121 210 61 386 0 165 220 1,728
NOV 230 575 460 311 373 0 380 34 2,363
DES 66 110 390 290 85 254 0 71 56 1,322
JUMLAH (mnt) 971 2,792 3,588 3,239 946 3,655 675 654 2,802
JUMLAH (jam) 16.18 46.53 59.80 53.98 15.77 60.92 11.25 10.90 46.70
Generator Set
  Dokumentasi
PELAYANAN
 Dokumentasi LISTRIK
SOFTWATRE
Billing
Rekam Medis
E-Gizi
Sistem Informasi
E-Resep
E-Planning
SISMIDU
SISMADAK
SIRUTER
Inventory Farmasi HARDWARE
Akuntansi Terpadu Set Komputer
Viewer Lab Printer
LIS Swict Hub
Antrian Rawat Jalan Kabel UTP Cat 6
E-Klaim Kabel Fiber Optic
Sibaku Pendapatan Wifi
E-Sakip Laptop
TB MDR SITT TV LCD
SPD Gaji LCD Proyektor
SIBAKU Server
E-SPPD
E-SPT
E-MASTER
SIP Dokter
Sistem Informasi
 Lift

 Trend bangunan bertingkat

 Sistem operasi lift (PL/BL)
 Safety devices?
TERIMA KASIH