Anda di halaman 1dari 32

KONSEP PSIKOSOSIAL

DALAM KEPERAWATAN
Oleh: Isna Wanufika, M.P.H
STIKes Yatsi Kota Tangerang
2018
KONSEP PSIKOSOSIAL
◦ Manusia  makhluk biopsikososial yg unik dan menerapkan sistem terbuka
serta saling berinteraksi. Manusia selalu berusaha untuk mempertahankan
keseimbangan hidupnya.
◦ Keseimbangan yg dipertahankan oleh setiap individu utk dpt menyesuaikan diri
dg lingkungannya  Sehat
◦ Seseorang apabila gagal dalam mempertahankan keseimbangan diri dan
lingkungannya  Sakit
◦ Contoh: Seseorang yg sakit dan dirawat di RS, walaupun dlm keadaan sakit,
dia tetap masih berhubungan dg sesama klien yg dirawat, dan tetap jg
menyesuaikan diri thdp lingkungan RS yg baru, shg dlm proses penyembuhan
dia tdk hanya sembuh dr penyakitnya tetapi juga bisa mendptkan teman baru
yg baik yg dpt mendukungnya utk mencapai kesembuhan tsb disamping
keluarganya
2
Pengertian Psikososial

Psikososial

Aspek psikologis dari Hubungan eksternal


individu (pikiran, Psiko Sosial individu dengan orang-
perasaan dan perilaku) orang di sekitarnya

Psikososial  Suatu kondisi yang terjadi pada individu yang


mencakup aspek psikis dan sosial atau sebaliknya. Psikososial
menunjuk pada hubungan yang dinamis antara faktor psikis dan
sosial, yang saling berinteraksi dan memengaruhi satu sama lain
3
Masalah-Masalah Psikososial

Berduka Konsep Diri/gangguan citra


tubuh

Keputusasaan Koping tidak efektif

Ansietas/gangguan
Koping keluarga tidak efektif
kecemasan

Ketidakberdayaan Sindroma post trauma

Risiko penyimpangan perilaku sehat Penampilan peran tidak efektif

4
Teori Psikososial

• Perkembangan kepribadian manusia terjadi sepanjang


rentang kehidupan

• Perkembangan kepribadian manusia dipengaruhi oleh


interaksi sosial (hubungan dg orang lain)

• Perkembangan kepribadian manusia ditentukan oleh


keberhasilan atau kegagalan seseorang mengatasi krisis
yg terjadi pd setiap tahapan sepanjang rentang
kehidupan

5
KONSEP DIRI

6
Konsep Diri
◦ Konsep diri (self concept)  merupakan bagian dari masalah
kebutuhan psikososial yang tidak didapat sejak lahir, akan tetapi
dapat dipelajari bertahap sebagai hasil dari pengalaman seseorang
terhadap dirinya
◦ Secara umum konsep diri adalah gambaran yg dimiliki seseorang
tentang dirinya, yg dibentuk melalui pengalaman yg diperoleh dari
interaksi dg lingkungan. Konsep ini bukan merupakan faktor bawaan,
melainkan berkembang dari pengalaman yg terus menerus.
◦ Konsep diri meliputi apa yg dipikirkan dan apa yg dirasakan tentang
diri. Mulai dari identitas diri, cita diri, harga diri, gambaran diri serta
peran diri kita yg diperoleh melalui interaksi diri dg lingkungan

7
Konsep Diri Menurut para ahli:

Stuart & Sundeen,1998

• Konsep diri  Suatu pikiran, keyakinan, dan kepercayaan yang


membuat seseorang mengetahui siapa dirinya dan
mempengaruhi hubungannya dengan orang lain

Sunaryo, 2004

• Konsep diri  Cara individu melihat pribadinya secara utuh,


menyangkut aspek fisik, emosi, intelektual, sosial dan spritual,
termasuk didalamnya persepsi individu tentang sifat dan potensi
yang dimilikinya, interaksinya dengan orang lain dan lingkungan,
nilai-nilai yg berkaitan dg pengalaman dan objek tertentu, serta
tujuan, harapan, dan keinginan individu itu sendiri.

8
Respon Rentang Konsep Diri

Adaptif Maladaptif

Aktualisasi Diri Konsep Diri + Harga diri Kekacauan Depersonalisasi


Rendah Identitas

Gambar. Rentang respon Konsep diri (Sumber: Townsend, 1996 ) 9


Jenis-Jenis Konsep Diri

Konsep Diri
Positif Konsep Diri
Negatif

10
Konsep Diri Positif
 Konsep diri positif  menunjukkan bahwa adanya
penerimaaan diri dimana individu dengan konsep diri positif
mengenal dirinya dengan baik sekali.

 Konsep diri positif bersifat stabil dan bervarisi. Individu yang


memiliki konsep diri positif yang dapat memahami dan
menerima sejumlah fakta yg sangat bermacam-macam
tentang dirinya sendiri sehingga evaluasi terhadap dirinya sendiri
menjadi positif dan dapat menerima dirinya apa adanya.

11
Karakteristik Konsep Diri Positif
Seseorang meyakini nilai dan prinsip-prinsip tertentu dan mempertahankannya,
meski menghadapi pendapat kelompok yg kuat

Mampu bertindak berdasarkan penilaian yg baik tanpa bersalah yg


berlebihan, atau menyesali tindakannya jika org lain tdk menyetujui
tindakannya

Tdk menghabiskan waktu yg tdk perlu utk mencemaskan apa yg terjadi


esok

Memiliki keyakinan pd kemampuannya utk mengatasi persoalan, bahkan


ketika dia menghadapi kegagalan dan kemunduran

Merasa sama dg org lain, sbg manusia ia tdk tinggi atau rendah, walaupun
trdpt perbedaan dlm berbagai hal

12
Karakteristik Konsep Diri Positif (Lanjutan...)

Sanggup menerima dirinya sbg org yg penting dan bernilai bagi orang lain,
paling tdk bagi org yg sangat berarti dlm hidupnya

Dpt menerima pujian tanpa berpura-pura rendah hati dan menerima


penghargaan tanpa rasa bersalah

Menerima pujian tanpa rasa malu (rasa merendah diri dan tdk
membanggakan diri atau meremehkan org lain)

Mampu mengintrospeksi dirinya sendiri sebelum mengintrospeksi orang lain

Mampu berfikir dan membuat keputusan, mudah beradaptasi, dan menguasai


lingkungan

13
Konsep Diri Negatif
(Calhoun dan Acocella,1990)

Pandangan individu tentang dirinya sendiri benar-benar tidak


teratur, tidak memiliki perasaan, kestabilan dan keutuhan diri.
Individu tersebut benar-benar tidak tahu siapa dirinya, kekuatan
dan kelemahannya atau yang dihargai dalam kehidupannya

Pandangan tentang dirinya sendiri terlalu stabil dan teratur. Hal


ini bisa terjadi karena individu dididik dengan cara yang sangat
keras, sehingga menciptakan citra diri yang tidak mengizinkan
adanya penyimpangan dari seperangkat hukum yang dalam
pikirannya merupakan cara hidup yang tepat

14
Karakteristik Konsep Diri Negatif
Peka pada Kiritik
• Org yg tdk peka trhdp kritik tdk tahan akan adanya kritikan yg
diajukan pd dirinya dan cenderung mudah marah. Kritikan
trhdp dirinya sering dipersepsikan sbg usaha utk menjatuhkan
harga diri

Responsif terhadap pujian


• Seseorang sangat antusias terhadap pujian. Segala pujian yg
menunjang harga dirinya menjadi pusat perhatiannya

Sikap Hiperkritis
• Selalu bersikap kritis trhdp orang lain. Selalu mengeluh serta
meremehkan apapun dan siapapun. Tdk bisa
mengungkapkan penghargaan atau pengakuan trhdp
kelebihan yg dimiliki oleh orang lain
15
Karakteristik Konsep Diri Negatif (Lanjutan...)

Cenderung merasa tidak disenangi orang lain

• Selalu merasa tdk diperhatikan orang lain, karenanya ia selalu


menganggap orang lain sbg musuh shg tdk pernah terjalin
persahabatan yg akrab dan tdk akan menyalahkan diri
sendiri.

Bersifat pesimis terhadap kompetisi

• Enggan bersaing dg orang lain dlm membuat prestasi,


menganggap dirinya tdk berdaya melawan persaingan yg
merugikan dirinya

16
Komponen Konsep Diri

Citra Harga Ideal Peran Identitas


tubuh diri Diri Diri diri

17
Komponen Konsep Diri (Catatan...)

◦ Citra tubuh  membentuk persesi seseorang tentang tubuh, baik secara internal maupun
eksternal. Persepsi mencakup perasaaan dan sikap yang ditujukan pada tubuh. Persepsi dan
perasaan tentang ukuran dan bentuk, fungsi, penampilan serta potensi tubuh saat ini dan
masa lalu. Jika individu menerima dan menyukai dirinya, merasa aman dan bebas dari rasa
cemas self esteem meningkat. Misalnya: TB, BB, Bentuk tubuh, dan bagian-bagian dlm tubuh
◦ Harga Diri  perasaan individu tentang nilai / harga diri, manfaat, dan keefektifan dirinya,
Pandangan seseorang tentang dirinya secara keseluruhan berupa positif atau negatif.
Penilaian individu tentang dirinya dengan menganalisis,sejauh mana perilaku untuk memenuhi
ideal diri
◦ Ideal Diri  persepsi individu tentang bagaimana ia harus berperilaku sesuai standar pribadi;
Dibentuk oleh gambaran tipe oranng yang diinginkan; Sejumlah aspirasi, nilai, dan tujuan yang
dicapai; Berdasarkan norma masyarakat dan usaha individu untuk memenuhi; Dipengaruhi
oleh budaya, keluarga, dan kemampuan individu; Tidak terlalu tinggi, tetapi harus cukup untuk
memberi dukungan secara kontinu pada self respect
◦ Peran Diri  Rangkaian perilaku yang diharapkan secara sosial yang berhubungan dengan
fungsi individu di berbagai kelompok sosial
◦ Identitas Diri  Kesadaran akan diri sendiri yang bersumber dari prinsip dari kepribadian yang
bertanggung jawab terhadap kesatuan, kesinambungan, konsisten, dan keunikan individu

18
Perkembangan Konsep Diri
(Berdasarkan Teori Psikososial)
Usia Tahap perkembangan konsep diri
0 – 1 Tahun  Menumbuhkan rasa percaya dari konsistensi dalam interaksi
pengasuhan dan pemeliharaan yang dilakukan oleh orang tua atau
orang lain.
 Membedakan dirinya dari lingkungan
1 – 3 Tahun  Mulai mengatakan apa yang dia sukai dan yang tidak disukai
 Meningkatkan kemandirian dalam berfikir dan bertindak
 Menghargai penampilan dan fungsi tubuh
 Mengembangkan diri dengan mencontoh orang yang dikagumi,
meniru, dan bersosialisasi

3 – 6 Tahun  Memiliki inisiatif, Mengenali jenis kelamin,


 Meningkatkan kesadaran diri,
 Meningkatkatnya keterampilan berbahasa, termasuk pengenalan
akan perasaan seperti senang, kecewa dan sebagainya
 Sensitif terhadap umpan balik dari keluarga
19
Teori Perkembangan Konsep Diri (Lanjutan...)

Usia Tahap perkembangan konsep diri


6 – 12 Tahun  Menggabungkan umpan balik dari teman sebaya dan guru-
guru, keluarga tdk lagi dominan
12 – 20 Tahun  Menerima perubahan tubuh. Belajar tentang sikap, nilai, dan
keyakinan
 Menentukan tujuan masa depan
 Meningkatnya harga diri dengan penguasaan keterampilan
baru
 Menguatnya identitas nasional
 Menyadari kekuatan dan kelemahan

20 – 40 Tahun  Memiliki hubungan yang intim dengan keluarga dan orang-


orang lain
 Memiliki perasaan yang stabil positif mengenai diri
 Mengalami keberhasilan transisi peran dan meningkatnya
tanggung jawab

20
Teori Perkembangan Konsep Diri (Lanjutan...)

Usia Tahap perkembangan konsep diri


40 – 60 Tahun  Dapat menerima perubahan penampilan dan kesehatan
fisik
 Mengevaluasi ulang tujuan hidup
 Merasa nyaman dengan proses penuaan
> 60 Tahun  Merasa positif mengenai hidup dan makna kehidupan
 Berkeinginan untuk meninggalkan warisan bagi generasi
berikutnya

21
Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Konsep Diri

• Tingkat perkembangan dan kematangan

• Penampilan diri

• Keluarga dan Budaya

• Pengalaman

• Penyakit

• Stressor

22
Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Konsep Diri (Lanjutan...)

Tingkat perkembangan dan kematangan

• Dukungan mental, pertumbuhan dan perlakuan


terdapat anak akan mempengaruhi konsep diri mereka.
Seiring perkembangannya, faktor-faktor yang
mempengaruhi konsep diri individu akan mengalami
perubahan.
• Contoh, bayi membutuhkan lingkungan yang
mendukung dan penuh kasih sayang, sedangkan anak
membutuhkan kebebasan untuk belajar dan menggali
hal-hal baru
• Remaja yg matang lebih awal, diperlakukan spt orang
yg hampir dewasa, mengembangkan konsep diri yg
menyenangkan shg dpt menyesuaikan diri dg baik
23
Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Konsep Diri (Lanjutan...)

Penampilan Diri

• Penampilan diri yg berbeda membuat remaja merasa


rendah diri meskipun perbedaan yg menambah daya
tarik fisik. Tiap cacat fisik merupakan sumber
memalukan yg mengkibatkan perasaan rendah diri.
Sebaliknya, daya tarik fisik menimbulkan penilaian yg
menyenangkan ttg ciri kepribadian dan menambah
dukungan sosial
• Faktor Internal: dukungan masyarakat yang ditunjang
dengan kekuatan ekonomi yang memadai
• Faktor Eksternal: kepercayaan diri dan nilai-nilai yang
dimiliki
24
Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Konsep Diri (Lanjutan...)

Keluarga dan Budaya

• Individu sering mengadopsi nilai yang terkait


dengan konsep diri dari orang-orang yang
terdekat dengan dirinya.
• Dalam konteks ini, anak-anak banyak mendapat
pengaruh nilai dari budaya dan keluarga tempat
ia tinggal.
• Selanjutnya, perasaan diri mereka akan banayk
dipengaruhi oleh teman sebayanya. Perasaan
akan diri ini akan terganggu saat anak harus
membedakan antara harapan orang tua,
budaya,dan harapan teman sebaya

25
Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Konsep Diri (Lanjutan...)

Pengalaman

• Ada kecenderungan bahwa konsep diri yang


tinggi berasal dari pengalaman masa lalu
yang sukses. Demikian pula sebaliknya,
riwayat kegagalan masa lalu akan membuat
konsep diri menjadi rendah.
• Contoh: individu yang pernah mengalami
kegagalan. Sedangkan individu yang pernah
mengecap kesuksesan akan memiliki konsep
diri yang lebih positif.

26
Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Konsep Diri (Lanjutan...)

Penyakit

• Kondisi sakit juga dapat mempengaruhi konsep


diri seseorang.
• Ex: Seseorang wanita yang menjalani operasi
masektomi mungkin akan menganggap dirinya
kurang menarik, dan ini akan mempengaruhi
caranya dalam bertindak dan menilai diri sendiri

27
Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Konsep Diri (Lanjutan...)

Stressor

• Stressor dapat memperkuat konsep diri seseorang


apabila ia mampu mengatasinya dengan sukses.
• Di sisi lain, stresor juga dapat meyebabkan respon mal-
adaptif, seperti akan menarik diri, anseitas, bahkan
akan menyalahgunakan zat.
• Mekanisme koping yang gagal dapat menyebabkan
seseorang merasa cemas, menarik diri, depresi, mudah
tersinggung, rasa bersalah, marah, dan hal ini akan
menpengaruhi konsep diri mereka.

28
ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN DENGAN GANGGUAN
KONSEP DIRI

29
Tujuan Asuhan Keperawatan Konsep Diri

Tujuan asuhan keperawatan untuk klien dengan


gangguan konsep diri bervariasi, bergantung pada
diagnosis dan batasan karakteristik masing-masing
individu. Sedangkan intervensi keperawatan untuk
meningkatkan konsep diri yang positif meliputi upaya
membantu klien mengidentifikasi area kekuatan mereka
danmengavaluasi diri serta mengubah perilaku mereka

30
Asuhan Keperawatan Klien dg Gangguan Konsep Diri

Diagnosa Rencana Implementasi


Pengkajian Evaluasi
Keperawatan Keperawatan Keperawatan

Pengumpul
Persiapan
an data

Analisa
Intervensi
data

Perumusan Dokumentasi
masalah

31
TERIMA KASIH...

32

Anda mungkin juga menyukai