Anda di halaman 1dari 12

DISTRIBUSI MAKANAN

 Cara sentralisasi, semua kegiatan


pembagian makanan dipusatkan pd
suatu tempat (centralized)
 Cara desentralisasi, fokus kegiatan
masih tetap berada di unit pembagian
utama, langkah selanjutnya adalah
makanan dlm alat2 makan perorangan
y telah disediakan di dapur ruangan
Keuntungan cara sentralisasi
 Penghematan bangunan institusi, hanya dibutuhkan satu
tempat y ckp luas utk pendistribusian makanan
 Tdk dibutuhkan alat2 makan y berlebih di pantry(kamar
penyimpanan) dan jg tdk diperlukan ruang penyimpanan
khusus, alat makan lgsg kmbali ke sentral pelayanan
 Masakah kelebihan atau sisa mknan di ruangan akan
berkurang
 Pengawasan di pusat, pendistribusian dpt lebih intensif
dan lebih teliti, shg pengawas di pantry dpt dikurangi
 Tdk akn dijumpai suara keributan tenaga, alat ataupun bau
makanan ke klien
 Makanan dpt langsung ke klien tnp hambatan berarti
Kelemahan cara Sentralisasi
 Dibutuhkan uang pendistribusian y ckp luas utk
peralatan makanan dan alat makan, pelaksanaan dan
pengawasan
 Diperlukan pegawai y terampil dan terlatih utk
mampu bekerja dgn teliti, cepat, benar dan rapi
 Srg ada hambatan atau kesulitan dlm pelaksanaan
sistem bon berjalan
 Ketidaksesuaian alat makan dan jenis hidangan y
tersedia
 Kepuasan klien perorangan agak terabaikan
Keuntungan cara Desentralisasi
 Mutu makanan dpt dipertahankan, krn
makanan dihangatkan kmbali
 Peralatan y dibutuhkan relatif lbh sdkt
dan macam peralatan lebih murah
dibandingkan cara sentralisasi
Kelemahan cara desentralisasi
 Memerlukan t4 distribusi y luas, baik di unit
pelayanan utama ataupun di pantry
 Kadang kualitas makan dpt rusak
 Pelayanan makanan lebih lambat
 Biaya utk pantry ckp tinggi
 Pengawasan sukar, dan perlu tenaga dlm jmlh y ckp
 Kesulitan menata peralatan dan inventarisasix di
pantry
 Sering menimbulkan kegaduhan dan bau makanan
Cara penyajian makanan
 Pelayanan di meja gaya Amerika
 Pelayanan meja gaya Perancis
 Pelayanan menggunakan baki/alat makan bersekat
 Pelayanan cafetaria
 Pelayanan makan kapal terbang
Pelayanan di meja gaya
Amerika
 Konsep dasar pelayanan penyajian
makanan yaitu menyajikan hidangan
pd piring di dapur. Biasanya ada piring
roti, mentega, daun salad(lalap).
Bagian kiri disediakan hidangan cair,
tetapi air/air jeruk di sebelah kanan.
Bila ada piring kotor lgsg hrs diangkat
Pelayanan Meja ala Perancis
 Makanan sebagian sdh disajikan pd
piring dan sisanya diperagakan di
muka tamu.
 Bagian kanan dr piring diletakkan
pisau, sendok sup, dan bagian kiri
garpu, mentega,pisau mentega, gelas
minum di sebelah kanan
Pelayanan menggunakan baki
Pada penyelenggaraan makanan
banyak digunakan alat makan
bersekat y terbuat dr plastik,
aluminium, ataupun stainless steel
Pelayanan cafetaria
 Pelayanan ini biasanya dilakukan di pabrik, rumah
sakit, lembaga penyediaan makanan banyak, sekolah
ataupun di pasar/tempay umum.
 Prinsip dasar pelayanan adalah menggabungkn fungsi
y sama spr alat makan diatur dr sendok garpu, serbet,
lalu baki, piring. Kemudian hidangan dimulai
penyegar, sup, hidangan panas, hidangan dingin,
terakhir makanan penutup. Bagian akhir adalah loket
pembayaran
 Semua jenis hidangan dlm porsi tertentu dan harga y
pst shg konsumen dpt memperhitungkn biaya
mknanx
Pelayanan makanan kapal
terbang
 3 cara penanganan makanan bg klien:
 Penyediaan makanan panas, tepat saat sblm pesawat
terbang diberangktkan. Sblm dikirimkan, makanan hrs
ttp berada dlm alat pemanas
 Makanan didinginkan 72 jam sblm diberangktkan.
Kmudian makanan dipanaskan di pesawat terbang sblm
diberikan pd klien
 Menggunakan makanan beku, makanan ini dipanaskan
sblm diberikan pd klien

Anda mungkin juga menyukai