Anda di halaman 1dari 20

Manajemen Dana Tunai

Manajemen Kas yang Efisisen

Dedeh Sri Sudaryanti, S.E., M,Si.

1
Materi 2
Manajemen Dana Tunai

1. Anggaran Kas (Cash Budget)


2. Manajemen Kas yg Efisien
3. Analisa Sumber dan Alokasi Dana (Kas)

2
MANAJEMEN KAS YG EFISIEN

 Pengelolaan kas: Penting dalam “memanage”


keuangan perusahaan, sebab berkaitan dengan
elemen aktiva lancar yang paling likuid sehingga
secara bersama-sama keduanya
menggambarkan kemampuan perusahaan untuk
membayar kewajiban-kewajiban pada saat jatuh
tempo.

3
Manajemen Kas yg Efisien

3 Strategi dasar yang harus digunakan oleh perusahaan dalam


mengelola kasnya:
1.Membayar utang dagang selambat mungkin asal jangan
sampai mengurangi kepercayaan pihak supplier kepada
perusahaan, tetapi memanfaatkan setiap potongan tunai
(cash discount) yang menguntungkan bagi perusahaan.
2.Mengatur perputaran persediaan secepat mungkin tetapi
hindarilah risiko kehabisan persediaan.
3.Kumpulkan piutang secepat mungkin tetapi jangan sampai
mengakibatkan kemungkinan menurunnya volume
penjualan.

4
Implikasi-implikasi dari strategi tersebut dapat dilustrasikan dengan melihat
proses perputaran uang kas atau cash turnover.Cash cycle dan Cash Turnover
 Cash Cycle (Siklus Operasi) :
jangka waktu yang dibutuhkan sejak perusahaan mengeluarkan uang kas untuk
membeli bahan2 mentah sampai dengan saat pengumpulan hasil penjualan
barang jadi yang dibuat dengan bahan mentah tsb.
 Cash Turnover (perputaran kas) :
dihitung dengan membagi jumlah hari dalam setahun (360 H) dengan Cash
Cycle. Makin besar CTO, menunjukkan makin sedikit jumlah kas yang
dibutuhkan dalam operasi perusahaan.
 Penentuan Jumlah Minimum Operating Cash =
Total pengeluaran kas per tahun
cash turnover

5
Contoh:

Perusahaan ‘Sukapura’ membeli semua kebutuhan


bahan baku serta menjual hasil produksinya secara
kredit. Supplier menetapkan pembayaran bahan
mentah yang dibeli oleh perusahaan selama 35 hari,
dan kebijaksanaan perusahaan dalam melakukan
penjualan kredit kepada para langganan adalah selama
70 hari setelah transaksi penjualan dilakukan.
Dibutuhkan waktu selama 85 hari sejak bahan mentah
dibeli sampai dengan penjualan produk jadi (umur
rata-rata persediaan).
Pengeluaran kas perusahaan diperkirakan sebesar
Rp12.000.000,-
Berdasarkan data tsb, dapat digambarkan:

6
Pembahasan:
Cash cycle perusahaan ‘Sukapura’
Pembelian Pengumpulan
bahan mentah piutang
secara Kredit penjualan
barang jadi
secara kredit
Rata2 umur rata2 umur piutang
Persediaan (85 hari) (70 hari)

Rata2 35H 85H 155H


umur
Utang
dagang Pembayaran
(35 hari) utang dagang Cash cycle
Cash inflow
120 hari
Cash outflow (155-35)

7
Pembahasan (lanjutan):

 Cash cycle: dari cash outflow – cash inflow =


155H – 35H = 120 hari.

 Cash turnover = 360 hari/cash cycle


= 360H/120H = 3 kali.

 Jumlah kas minimum = Rp12.000.000/3


=Rp4.000.000

8
3 Strategi Manajemen Kas yang
Efisien
1. Memperpanjang waktu pembayaran utang dagang.

Contoh: perusahaan ‘Sukapura” dapat


memperpanjang waktu pembayaran utang dagangnya
dari 35H menjadi 45H. Maka:

9
Cash cycle perusahaan ‘Sukapura’
setelah adanya perubahan waktu pembayaran utang
dagang

Pembelian Pengumpulan
bahan mentah piutang
secara Kredit penjualan
barang jadi
secara kredit
Rata2 umur rata2 umur piutang
Persediaan (85 hari) (70 hari)

Rata2 45H 85H 155H


umur
Utang
dagang
Pembayaran Cash cycle
(45 hari) Cash inflow
utang dagang 110 hari
Cash outflow (155-45)

10
Cash cycle perusahaan ‘Sukapura’
setelah adanya perubahan waktu
pembayaran utang dagang
 Cash cycle: dari cash outflow – cash inflow = 155H – 45H =
110 hari.

 Cash turnover = 360 hari/cash cycle


= 360H/110H = 3,27 kali.

 Jumlah kas minimum = Rp12.000.000/3,27


=Rp3.670.000

11
3 Strategi Manajemen Kas yang Efisien
(lanjutan)

2.Percepat waktu perputaran persediaan.

Contoh: perusahaan ‘Sukapura” berhasil mengurangi


umur rata-rata persediaan sebesar 15H, dari 85H
menjadi 70H. Maka pengaruh dari percepatan ini
atas operating cash adalah sbb.:

12
Cash cycle perusahaan ‘Sukapura’
setelah adanya peningkatan Inventory turnover

Pembelian Pengumpulan
bahan mentah piutang
secara Kredit penjualan
barang jadi
secara kredit
Rata2 umur rata2 umur piutang
Persediaan (70 hari) (70 hari)

Rata2 35H 70H 140H


umur
Utang
dagang Pembayaran
(35 hari) utang dagang Cash cycle
Cash inflow
105 hari
Cash outflow (140-35)

13
Cash cycle perusahaan ‘Sukapura’
setelah adanya peningkatan Inventory
turnover
 Cash cycle: dari cash outflow – cash inflow =
140H – 35H = 105 hari.

 Cash turnover = 360 hari/cash cycle


= 360H/105H = 3,43 kali.

 Jumlah kas minimum = Rp12.000.000/3,43


=Rp3.500.000
14
3 Strategi Manajemen Kas yang Efisien
(lanjutan)

3.Percepat waktu pengumpulan piutang.

Contoh: apabila dengan mengubah persyaratan kredit, perusahaan


‘Sukapura” dapat menurunkan umur rata-rata piutang dari 70 hari
menjadi 50 hari.
Maka pengaruh dari percepatan ini atas operating cash adalah
sbb.:

15
Cash cycle perusahaan ‘Sukapura’
setelah adanya percepatan waktu pengumpulan
piutang

Pembelian Pengumpulan
bahan mentah piutang
secara Kredit penjualan
barang jadi
secara kredit
Rata2 umur rata2 umur piutang
Persediaan (85 hari) (50 hari)

Rata2 35H 85H 135H


umur
Utang
dagang Pembayaran
Cash cycle
(35 hari) utang dagang Cash inflow
100 hari
Cash outflow (135-35)

16
Cash cycle perusahaan ‘Sukapura’
setelah adanya percepatan waktu
pengumpulan piutang
 Cash cycle: dari cash outflow – cash inflow =
135H – 35H = 100 hari.

 Cash turnover = 360 hari/cash cycle


= 360H/100H = 3,6 kali.

 Jumlah kas minimum = Rp12.000.000/3,6


=Rp3.333.000

17
Kombinasi 3 strategi

Tugas:
apabila perusahaan ‘Sukapura” secara bersamaan
memperpanjang umur rata-rata utang dagang
sebesar 10H, menurunkan umur rata-rata
persediaan sebanyak 15H, dan mempercepat
pengumpulan piutang sebesar 20H. Maka:

18
Cash cycle perusahaan ‘Sukapura’
sebagai akibat kombinasi dari ketiga strategi Manajemen
Kas

Pembelian Pengumpulan
bahan mentah piutang
secara Kredit penjualan
barang jadi
secara kredit
Rata2 umur rata2 umur piutang
Persediaan (70 hari) (50 hari)

Rata2 45H 70H 120H


umur
Utang
dagang
Pembayaran Cash cycle
(45 hari) Cash inflow
utang dagang 75 hari
Cash outflow (120-45)

19
Cash cycle perusahaan ‘Sukapura’
sebagai akibat kombinasi dari ketiga
strategi Manajemen Kas
 Cash cycle: dari cash outflow – cash inflow =
120H – 45H = 75 hari.

 Cash turnover = 360 hari/cash cycle


= 360H/75H = 4,86 kali.

 Jumlah kas minimum = Rp12.000.000/4,8


=Rp2.500.000

20

Anda mungkin juga menyukai