FAESES
B. Mikroskopik
1. Alat yang diperlukan
a. Lidi
b.Kaca sediaan
c. Kaca penutup
d. Mikroskop
2. Reagent :
a. Larutan Eosin 2 %.
b. Larutan Lugol.
c. Larutan garam fisiologis.
3. Cara pembuatan:
Tuliskan nama, tanggal lahir, dan tanggal pengambilan sampel pada label wadah sampel untuk mencegah wadah
tertukar.
Transport < 2 jam pada suhu ruang.
Bila tidak memungkinkan, diberi pengawet.
PENANGANAN AWAL SAMPEL DAN TRANSPORTASI
Cara penyimpanan feses:
1. Penyimpanan specimen mungkin disebabkan keterlambatan pemeriksaan dilaboratorium,maka pengawetan feses
diperlukan.
2. Pengawetan feces adalah untuk mengawetkan morfologi protozoa dan mencegah perkembangan telur dan larva
cacing.
3. Jenis-jenis pengawet:
-PVA(polivinil-alcohol) Untuk mengawetkan protozoa tropozoit, stabil untuk masa yangsangat lama (berbulan-bulan sampai
dengan tahun).
-Formalin5%: untuk mengawet kista protozoa.10%: untuk mengawet telur dan larva cacing. Rasio formalin dengan feses = 3: 1
Merthiolat Iodine-Formalin
-Merupakan pengawet berwarna yang baik untuk berbagai stadium dari parasit yang ditemukan dalam tinja(terutama digunakan
untuk survei lapangan)
-Protozoa, telur dan larva dapat didiagnosis dengan sediaan basahsementara tanpa pewarnaan lebih lanju