Anda di halaman 1dari 12

Portofolio

Syok Kardiogenik
Oleh :
dr. Roza Septiana
Pembimbing:
dr. Martining Saswati
Data Dasar Pasien

Nama Wahana:
Nama Pasien: Tn. A
(054747) RSUD MA Hanafiah
Batusangkar

Tanggal Kasus:
16 Januari 2013
• Pasien pria 78 tahun, dikonsulkan dari ICU pada pukul
14.00 WIB dengan keluhan sesak nafas sejak 10 menit
yang lalu.
• Pasien telah di rawat di ICU sejak 2 hari yang lalu
dengan diagnosa Stroke Iskemik dan CHF fungsional
Deskripsi class III LVH-RVH irama sinus.

• Mengetahui dan mampu


menangani kasus henti nafas
dan henti jantung
Tujuan
Anamnesis
Gambaran Klinis : Pasien telah di rawat
Keluhan sesak nafas dengan diagnosis Riwayat Kesehatan /
semakin meningkat Stroke Iskemik dan CHF Penyakit : Pasien telah
sejak 10 menit yang fungsional class III LVH- dikenal memiliki
lalu, pasien gelisah, RVH irama sinus penyakit jantung.
akral dingin. selama 2 hari di ICU.

Riwayat Keluarga :
Tidak ada anggota Riwayat Pekerjaan : Kondisi Lingkungan
keluarga lain yang Sosial dan Fisik : Pasien
Pasien tidak tinggal bersama istri
menderita penyakit
seperti ini, Hipertensi, bekerja dan anak-anaknya.
penyakit jantung, DM
Pemeriksaan Fisik

Keadaan Umum : Gelisah

Tekanan darah : 80/pulse mmHg

Frekuensi nadi: 110 x/menit (cepat dan halus)

Frekuensi nafas: 36 x /menit

Suhu : 37,2 0C

sianosis(-), pucat(-), ikterik(-)

Leher : JVP 5+2 cmH2O


Status Internus
Jantung
Thorak : Paru
Inspeksi : iktus 1 jari lateral LMCS RIC VI
Inspeksi : simetris kiri =kanan Palpasi : iktus 1 jari lateral LMCS RIC VI, kuat angkat
Palpasi : fremitus kiri=kanan Perkusi : batas jantung kiri: 1 jari lateral LMCS RIC VI
batas jantung kanan : LSD
Perkusi : sonor kiri=kanan
pinggang jantung : menghilang
Auskultasi : vesikuler, wheezing (-/-), ronkhi batas jantung atas : RIC II
basah halus di kedua basal paru Auskultasi : irama teratur, bising (-), gallop (-)

Abdomen
Inspeksi : Tidak tampak membuncit Ekstremitas
Palpasi : Hepar dan lien dalam batas normal Pitting edema (+) minimal, akral dingin
Perkusi : Timpani dan basah, refilling kapiler buruk.
Auskultasi: Bising usus (+) Normal
Diagnosa

Syok Kardiogenik
Pengobatan

O2 binasal 3-4 ℓ/i

IVFD RL 12 jam/kolf

Inj Bralin 2x500 mg

Kontrol vital sign


Follow Up

14 : 10 pasien tiba-tiba apnoe, TD


tidak terukur, nadi teraba cepat dan
halus, pupil midriasis, reflek cahaya
menurun, dilakukan bagging, injeksi
adrenalin 1 amp.

14: 15 pasien apnoe, dilakukan bagging,


injeksi adrenalin 1 amp, injeksi
dexamethasone 1 amp, injeksi SA 1 amp.
Tekanan darah tidak terukur, nadi tidak
teraba, pupil midriasis maksimal, reflek
cahaya -/-, EKG flat, pasien dinyatakan
meninggal oleh dokter dihadapan keluarga
dan perawat.
Pendidikan dan Konsultasi
Menjelaskan kepada keluarga bahwa penyakit dapat
disebabkan oleh komplikasi hipertensi yang lama yang
mengakibatkan kegagalan pada jantung untuk memompa
darah menuju organ-organ vital sehingga menyebabkan
kematian.

Konsultasi dilakukan dengan bagian penyakit dalam


TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai