Anda di halaman 1dari 25

PROPOSAL PENELITIAN

ANALISIS FAKTOR RISIKO PENYAKIT


HEPATITIS B PADA PASIEN DI RS TNI
AU Dr. DODY SARJOTO MAKASSAR
Ogirahma
Hasta Handayani Idrus
PENDAHULUAN

Berdasarkan riset kesehatan dasar,


Indonesia merupakan Negara
studi dan uji saring darah donor
dengan endemitas tinggi hepatitis
PMI, diperkirakan seratus orang
B, terbesar kedua di Asia Tenggara
Indonesia, sepuluh diantaranya
setelah Myanmar.
terinfeksi hepatitis B dan C.

Prevalensi nasional untuk hepatitis


B adalah 1,2 %, diperkirakan 28 juta
penduduk Indonesia terinfeksi
hepatitis B dan C, 14 juta
berpeluang menjadi kronis dan 1,4
juta berpeluang menjadi kanker
hati (Kemenkes, 2014)
PENDAHULUAN

Pasien yang menderita penyakit Hepatitis B di RS TNI


AU Dr.Dody Sardjoto pada tahun 2016 - 2017 sebanyak
77 orang (40 perempuan dan 37 laki-laki)

Dari uraian latar belakang diatas, maka peneliti merasa


perlu untuk meneliti “Analisis Faktor Risiko Penyakit
Hepatitis B pada Pasien di RS TNI AU Dr. Dody Sarjoto
Makassar”
Rumusan Masalah

Apakah Faktor Risiko yang mempengaruhi kejadian


Penyakit Hepatitis B pada Pasien di RS TNI AU Dr.
Dody Sarjoto Makassar?
Tujuan Penelitian

Tujuan Umum Tujuan Khusus


Untuk mengetahui Faktor 1. Mengidentifikasi pasien Hepatitis B yang dirawat
Inap di RS TNI AU Dr. Dody Sarjoto Makassar.
Risiko yang berperan pada 2. Mengidentifikasi pasien Hepatitis B yang dirawat
jalan di RS TNI AU Dr. Dody Sarjoto Makassar.
kejadian Penyakit Hepatitis B 3. Mengidentifikasi faktor risiko yang
mempengaruhi penyakit Hepatitis B pada Pasien
pada Pasien di RS TNI AU Dr. Rawat Inap di RS TNI AU Dr. Dody Sarjoto
Makassar.
Dody Sarjoto Makassar. 4. Mengidentifikasi faktor risiko yang
mempengaruhi penyakit Hepatitis B pada Pasien
Rawat Jalan di RS TNI AU Dr. Dody Sarjoto
Makassar.
5. Menganalisis faktor risiko yang mempengaruhi
penyakit Hepatitis B pada Pasien di RS TNI AU Dr.
Dody Sarjoto Makassar
Manfaat Penelitian

INSTITUSI PENELITI RUMAH


SAKIT

• Sebagai sumber
• Merupakan pengalaman
informasi dan bahan
berharga dalam
bacaan bagi civitas
memperluas wawasan • Sebagai sumber
akademika yang ingin informasi dan masukan
ilmiah dan pengetahuan bagi instansi rumah
melakukan peneltian
dalam penelitian sakit peneliti dalam
yang sama guna
utamanya penelitian penetapan kebijakan.
mengembangkan ilmu
yang berkaitan dengan untuk mencapai
yang berkaitan dengan pelayanan kesehatan.
penyakit Hepatitis B.
penyakit infeksi
utamanya penyakit
Hepatitis B.
Target Luaran

Publikasi ke dalam
jurnal lokal yang
mempunyai ISSN

Sebagai bahan
pengajaran di fakultas
kedokteran Universitas
Muslim Indonesia
TINJUAN PUSTAKA
Definisi Hepatitis B

Hepatitis B adalah suatu penyakit hati yang disebabkan


oleh virus Hepatitis B, suatu anggota famili hepadnavirus
 peradangan hati akut atau kronis  sirosis hati atau
kanker hati.

Hepatitis B kronis bila


penyakit menetap, tidak
Hepatitis B akut jika
sembuh secara klinis atau
perjalanan penyakit kurang
laboratorium atau pada
dari 6 bulan
gambaran patologi anatomi
selama 6 bulan
Faktor Risiko Hepatitis B
Manifestasi Klinis Hepatitis B
Diagnosis Hepatitis B

1. Pemeriksaan 2. Pemeriksaan 3. Pemeriksaan


Biokimia serologis molekuler
• Stadium akut VHB • HBsAg, dimana • Pemeriksaan
ditandai dengan infeksi bertahan di molekuler menjadi
AST dan ALT serum >6bulan standar
meningkat >10 kali (EASL, 2009). pendekatan secara
nilai normal, serum Sekitar 5-10% laboratorium untuk
bilirubin normal pasien, HBsAg deteksi dan
atau hanya menetap di dalam pengukuran DNA
meningkat sedikit, darah yang VHB dalam serum
peningkatan Alkali menandakan atau plasma
Fosfatase (ALP) >3 terjadinya hepatitis
kali nilai normal, kronis atau carrier
dan kadar albumin (Hardjoeno,2007).
serta kolesterol
dapat mengalami
penurunan.
Komplikasi Hepatitis B

Angka kematian > 80% tetapi penderita hepatitis


fulminan yang berhasil hidup biasanya mengalami
kesembuhan biokimiawi atau histologik. Terapi pilihan
untuk hepatitis B fulminan adalah transplantasi hati
(Soewignjo & Gunawan, 2008).

Sirosis hati merupakan kondisi dimana jaringan hati


tergantikan oleh jaringan parut yang terjadi bertahap.
Jaringan parut ini semakin lama akan mengubah struktur
normal dari hati dan regenerasi sel-sel hati. Maka sel-sel
hati akan mengalami kerusakan yang menyebabkan
fungsi hati mengalami penurunan bahkan kehilangan
fungsinya (Mustofa & Kurniawaty, 2013).
KERANGKA TEORI
Faktor Risiko

Posedural Medis Cairan Tubuh


Keringat

Jarum Jarum jahit luka


suntik Alat operasi

Luka Pasien

Tusukan Vaksin Pisau bedah Alat bedah Darah/transfusi


langsung lainnya

Hepatitis B
KERANGKA KONSEP
Prosedural
medis
Hepatitis B
Cairan
tubuh

1. Variabel Penelitian
a. Variabel Independen : Prosedural medis ,Cairan
Tubuh
b. Variabel Dependen : Hepatitis B
METODE PENELITIAN
DESAIN PENELITIAN

desain penelitian deskriptif analitik dengan


pendekatan cross sectional study dengan
tujuan untuk mengetahui faktor risiko
penyakit Hepatitis B berulang pada pasien
di RS TNI AU Dr. Dody Sarjoto Makassar,
berdasarkan faktor pola makanan, dan
lingkungan yang mempengaruhinya.
Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah semua pasien
yang terdiagnosis Hepatitis B pada Peride 2016-2018
di RS TNI AU Dr. Dody Sarjoto Makassar
2. Sampel
Sampel dalam penelitian ini merupakan semua pasien
yang terdiagnosis Hepatitis B yang diambil dengan
teknik porpusive sampling yaitu penetapan sampel-
sampel dengan memilih diantara populasi yang
dikehendaki peneliti dan memenuhi kriteria dalam
penelitian ini
SUBJEK PENELITIAN

• Bersedia untuk diteliti • Tidak bersedia untuk diteliti


• Ada pada saat penelitian • Tidak ada pada saat penelitian.
• Pasien yang mengalami •Pasien yang tidak menderita
Hepatitis B Hepatitis B

• Kriteria Inklusi • Kriteria Ekslusi


• WAKTU DAN LOKASI

RS TNI AU Dr.Dody Sarjoto Makassar

November 2018
Alur Penelitian
Jadwal Penelitian

Tahun 2018

No. Nama Kegiatan Agustus September Oktober

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

Penyusunan
1
Proposal

Seminar
2
Proposal

Pengumpulan
3
Data

Pengolahan
4
Dan Penyajian data

5 Seminar proposal

Perbaikan
6
proposal

7 Rencana penelitian
Perkiraan Biaya penelitian

No. Jenis Pengeluaran Perkiraan Biaya

1. Gaji dan Upah Rp. 2000.000.,-

2. Bahan habis pakai dan peralatan Rp. 3.800.000.,-

3. Perjalanan Rp. 1.700.000.,-

4. Publikasi dan seminar Rp. 1.500.000.,-

Total Biaya Rp. 9.000.000


DAFTAR PUSTAKA

Abdallah, T. M., M. H. Mohamed, and A. A. A. Ali. 2011. Seroprevalence


and epidemiological factors of hepatitis B virus (HBV) infection in Eastern
Sudan, International Journal of Medicine and Medical Sciences Vol.3 (7)
pp.23921. http://www.academicjournals.org/ijmms
Anonimous. 2016. Profil Rumah Sakit Umum Daerah Tobelo, Kabupaten
Halmahera Utara, Propinsi Maluku Utara.
Anonimous. 2014. Pusat Data dan Informasi, Kemenkes RI, 2014,
Prevalensi Hepatitis B di Indonesia, hal 65-67
Ageely, H., M. S. Mahfouz., A. Gaffar., E. Elmakki., I. Elhassan., A. O. Yasin,
and I. Bani. 2015. Prevalence and Risk Factors of Hepatitis Virus in Jazan
Region, Saudi Arabia: Cross-Sectional
HealthFacilitBasedStudyhelth7459http://dx.doi.org/10.4236/health.2015
.74054
Jahangirnezhad, M., E. Hajiani., M. Makvandi, F. Jalali. 2011. A study on
risk factors of chronic hepatitis B carriers. Jundishapur J Microbiol. 4(4):
267-272.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai