Anda di halaman 1dari 10

DS 2 Case 5

Alma Shiffa Azijah - 160110170015


Hubungan antara sakit flu berat
dengan keluhan pasien ?

Faktor predisposisi infeksi virus HSV 1 adalah system imun yg buruk.

Sakit flu  system imun tubuh menurun  rentan terkena infeksi


Mengapa setelah diberikan obat
paracetamol sirup kemudian
muncul sariawan ?
Paracetamol  obat antipiretik analgesic
Demam  paracetamol
Muncul sariwan  masa inkubasi (waktu yg dibutuhkan pathogen untuk
menimbulkan gejala )  lesi berupa vesikel pada mukosa mulut  vesikel bersatu
 ulser
Acyclovir ??

Obat antivirus
Analog nukleosida yg aktif thd HSV, EBV, Varicella zoster, Cytomegavirus

Lesi herpetic bisa sembuh sendiri  acyclovir  mempercepat penyembuhan.


Bahkan bisa suatu pencegahan jika digunakan lebih dini pada tahap prodromal
Farmakologi acyclovir

Farmakokinetik
- Absorpsi  Bioavaibilitas : perioral  20%. Di absorpsi di gastrointestinal
- Distribusi  baik dalam jaringan dan cairan tubuh
- Metabolisme  di hati
- Eliminasi melalui filtrasi glomerulus
- Konsentrasi puncak : setelah 2 jam
- Waktu paruh : 2-5 jam . Penderita gagal ginjal  20 jam
– Farmakodinamik  menghambat sintesis DNA sehingga menimbulkan kematian
virus
– Efek samping : ruam kulit, diare, nausea, vomiging, arthralgia, vertigo, rash,
hipotensi, diaphoresis
– Mekanisme kerja : nukleosid analogues difosforilas o/ enzim thymidine kinase
 acyclovir monofosfat  acyclovir difosfat d- acyclovir trifosfat o/ encoded
thymidine kinase  acyclovir trifosfar berikatan dengan enzim DNA
polymerase virusMenghambat pemanjangan rantai DNA virus & menghambat
polymerase DNA virus  kematian virus
– Bisa terjadi resistensi pada penggunaan obat ini  aktivasi timidine kinase virus
hilang
– Interaksi obat :
+ ketokonazol  sinergis
+ probenesid  waktu paruh meningkat
– Dosis :
– Asiklovir oral u/ terapi herpetic gingivostomatitis 200-400 mg/2-3x/ hari
– Lesi ringan  acyclovir topical krim 5%
– Lesi parah  acyclovir sistemik
– Herpes genital  5x/hari 200 mg
– Herpes zoster  4x/hari 400mg
– Topikal untuk keratitis herpetic  ophthalmic 3% labialis 5%
– VZV acyclovir intravena 30mg/kgBB/hari
– Indikasi : pengobatan virus herpes simplex, herpes zoster, varicella
– Kontraindikasi : penderita yg hipersensitif / alergi thd acyclovir
TERIMAKSIH

Anda mungkin juga menyukai