A.

Penilaian Antropometrik

Tinggi badan menurun dgn kecepatan

0,03 cm per tahun sampai usia 45 Th.
dan 0,28 cm per tahun setelah itu.
( Hertzog, KP dkk )
Susutan ini di taksir sebanyak 12 %
( laki-laki ) dan 25 % ( Wanita ).

GIZI DAN DIET ( AKPER PEMKAB KONAWE )

 a). Menghitung Indeks Masa Tubuh ( IMT )

IMT = Berat Badan ( kg )

Tinggi Badan ( m2)
Untuk Wanita Untuk Laki-laki
Normal 17-23 Normal 18-25
Kegemukan 23-27 Kegemukan 25-27
Obesitas > 27 Obesitas > 27

GIZI DAN DIET ( AKPER PEMKAB KONAWE )

 b). Menggunakan Rumus Brocca
BB Ideal = ( TB-100)- 10 % ( TB-100 )

c). Menghitung Tinggi Lutut

Tinggi Badan (Laki-laki) = 59,01 + (2,08 x TL)
Tinggi Badan (Perempuan) = 75,00 + (1,91 x TL)

GIZI DAN DIET ( AKPER PEMKAB KONAWE )

 B. Pemeriksaan Tanda Vital Perubahan
Kesadaran, Tekanan darah, Frekuensi jantung / nadi.

C. Pemeriksaan Fisik Tanda tanda klinis gizi

kurang/ lebih, sistem pernapasan, sistem kardiovaskuler,
sistem gastrointestinal.

D. Pemeriksaan Laboratorium.

E. Pengkajian Asupan Makanan Perhari.

GIZI DAN DIET ( AKPER PEMKAB KONAWE )

 Yang harus diperoleh dlm menilai Status gizi
Lansia ad :

1. Keterangan tentang diet.

2. Berat n tinggi badan.
3. Lingkar perut n lengan.
4. Tebal lemak bawah kulit.
5. Keadaan fungsi tubuh.
6. Riwayat infeksi.

GIZI DAN DIET ( AKPER PEMKAB KONAWE )

 Jenis Zat Gizi Besaran
Energi 1,4 - 1,8 kali BMR
Protein 0,9 - 1,1 g/kg BB/hari
Lemak 30 % - 35 %
Lemak Jenuh ≤ 8%
Air 30 cc / kgBB / Hari
Kalsuim 800 – 1200 mg / hari
Besi 10 mg / hari
Tembaga 1,3 – 1,5 mg / hari
Khromium 50 µg / hari
Magnesium 225 -180 mg / hari
Selenium 50 – 70 µg / hari
Asam Folat 400 µg / hari
Seng L : 4,2 - 14,0 mg / hari P : 3,0 - 9,8 mg / hari
Vitamin A L : l 700 µg RE / hari P : 600 µg RE / hari
Riboflavin L : 1,3 mg / hari P : 1,1 mg / hari
Vitamin B12 2,5 µg / hari
Vitamin C 60 - 100 mg / hari
Vitamin D 10 - 20 µg / hari
Vitamin E 100 – 400 IU / hari
Vitamin K 60 – 90 mg / hari.

GIZI DAN DIET ( AKPER PEMKAB KONAWE )

 Kondisi Usia Lanjut Perubahan Pola Makan Status Gizi
1 Metabelisme basal Kebutuhan Kalori Cenderung
menurun Menurun kegemukan obesitas
2 Aktivitas/kegiatan Kalori yg dipakai sedikit Cenderung
fisik berkurang kegemukan obesitas
3 Ekonomi meningkat Konsumsi berlebih Cenderung
kegemukan obesitas
4 Fungsi mengecap dan Makan tdk enak nafsu Kurang gizi ( KEP yg
penciuman makan menurun Kronis / KEK.
menurun/hilang.
5 Penyakit periodental Kesulitan makan yg Dapat terjadi KEK
Atau gigi tanggal. berserat (sayur,daging), atau kegemukan /
cenderung mkn makanan obesitas
yg lunak ( tinggi Kalori )
6 Penurunan sekresi Mengganggu penyerapan Defisiensi zat-zat
asam lambung dan vitamin n mineral gizi mikro.
enzim pencerna
mknan
 Kondisi Usia Lanjut Perubahan Pola Makan Status Gizi
7 Mobilitas usus Susah buang air Wasir ( pendarahan )
menurun Anemia )
8 Sering menggunakan Menurunkan nafsu Kurang Gizi
obat-obatan/alkohol makan Hepatitis/kanker hati
9 Gangguan Kesulitan untuk Kurang Gizi
Kemampuan motorik menyiapkan makan
sendiri.
10 Kurang bersosialisasi Nafsu makan menurun Kurang Gizi
Kesepian ( perubahan
psikologis )
11 Pendapatan menurun Konsumsi makan Kurang Gizi
( pensiun ) menurun
12 Demensia ( pikun ) Sering makan atau lupa Kegemukan/obesitas
makan atau kurang Gizi