Globalisasi Globalisasi dapat dikatakan sebagai proses yang membuat dunia menjadi tempat yang tunggal. Globalisasi telah membuat masyarakat dunia terintegrasi sedemikian rupa, tidak hanya di bidang ekonomi, namun juga politik, sosial, budaya, teknologi, organisasi, ekologi dan bahkan militer. Globalisasi telah menjadikan aktor non negara menjadi lebih dominan, sementara peran negara menjadi semakin berkurang, serta membuat hubungan internasional yang tadinya diwarnai oleh sekat-sekat kedaulatan dan kebangsaan, menjadi masyarakat global yang warganya saling terhubung satu sama lain. Transnasionalisme • “Apa itu Transnasionalisme?”
• Transnasionalisme secara harfiah dapat kita artikan
dengan “Lintas Bangsa”, yang berarti interaksi ke luar dari wilayah dalam negeri. Istilah transnasionalisme ini dipopulerkan oleh Randolph Bourne pada awal abad ke-20. Randolph Bourne yang seorang penulis itu mendeskripsikan pemikiran baru mengenai hubungan antar budaya dengan istilah tersebut. • Menurut James Rosenau, transnasionalisme adalah proses di mana hubungan internasional yang dilangsungkan oleh pemerintah telah disertai oleh hubungan individu, kelompok dan pihak swasta. • Kalimat “the rise of nations states and cross border transactions” menunjukkan adanya fenomena globalisasi menyebabkan hubungan antarnegara di dunia seakan tiada sekat yang membatasinya. Interaksi dan koalisi melintasi batas-batas negara semakin mudah dan melibatkan berbagai macam aktor. Hubungan internasional ini membuka peluang bagi keterlibatan banyak aktor-aktor non-negara yang kemudian membentuk “hubungan transnasional”. • Transnasionalisme melihat negara bukan lagi aktor utama dalam setiap interaksi. Semua aktor, baik individu maupun organisasi yang melakukan lintas negara walaupun fisiknya tidak secara nyata tinggal di luar negaranya, namun ide/gagasannya, barang, maupun jasanya telah ke luar dari negaranya, hal ini tetap disebut sebagai transnasionalisme. GLOBALISASI DAN TRANSNASIONALISME • Menurut Thomas L. Friedman, globalisasi yang menjadi pendorong utama gerakan transnasionalisme adalah sebuah sistem dunia abad 21 yang menitikberatkan kepada integrasi dunia yang tidak mengenal sekat sama sekali. Globalisasi yang muncul akibat berkembangnya teknologi, transportasi, dan penemuan-penemuan baru yang semakin membuat kemudahan dalam berkomunikasi dan berhubungan di seluruh penjuru dunia telah membuat aktivitas transnasionalisme semakin mudah dan berkembang. Hal ini memungkinkan bagi perorangan/individu untuk tampil di panggung dunia tanpa perantara negara dan mampu mempengaruhi pasar maupun keberadaan sebuah negara. • Aktor-aktor transnasionalisme antara lain Non-Governmental Organizations (NGOs) dan International Non-Governmental Organizations (INGOs), International Governmental Organizations (IGOs) , DAN MNCs. • Salah satu aktor transnasional yang tidak bisa melepaskan diri dari kaitannya dunia dengan segala isi dan peristiwanya adalah media massa; demikian juga sebaliknya. • Di era modernisasi seperti saat ini, jaringan teknologi, informasi, dan komunikasi mampu membantu sebuah negara untuk mencapai kepentingan nasionalnya. komunikasi internasional adalah komunikator yang mewakili suatu negara untuk menyampaikan pesan yang berkaitan dengan kepentingan negaranya kepada kepada komunikan negara lain. • VOA atau Voice of America yang merupakan media massa resmi milik pemerintah AS, mendapat sokongan yang kuat dari pemerintah. Hal ini terbukti berdasarkan kepentingan jangka panjang Amerika Serikat yang akan tercapai lewat diplomasi publik dengan rakyat seluruh dunia seperti yang tertuang dalam piagam VOA. • VOA juga sering mengekspos dan mengupdate isu serta berita-berita yang sedang terjadi di belahan dunia lain yang tentunya kebanyakan menyangkut tentang kondisi pemerintahan, politik, ekonomi dan sosial Amerika sendiri. Sehingga orang di belahan dunia manapun dapat mengetahui berita dan hal-hal yang terjadi di dunia luar. Hal ini menandakan berkembangnya fenomena globalisasi. THE END…