Anda di halaman 1dari 10

KELOMPOK 2

• Annisa Zulfa N A (04)


• Dimas Afrizal S (09)
• Mutiatus Sholehah (22)
• Niesriendya Sasadhara (25)
• Yosafat Novendra Norma S (30)
PERLAWANAN RAKYAT MALUKU
TERHADAP PORTUGIS
NAMA & TAHUN PERLAWANAN
• Nama Perlawanan : Perlawanan rakyat Maluku terhadap Portugis
• Tahun Perlawanan : rakyat Tidore (1529) & rakyat Ternate (1565)
PENYEBAB TERJADI
Rakyat Tidore (1529)
• Tahun 1529 terjadi perang antara Tidore melawan Portugis. Penyebabnya
karena kapal-kapal portugis menembaki jung-jung dari banda yang akan
membeli cengkih ke Tidore. Dalam perang ini Portugis mendapat bantuan dari
Ternate dan Bacan sehingga mudah mendapatkan kemenangan. Karena
kemenangan ini Portugis semakin melakukan monopoli. Tahun 1529 dilaksanakan
perjanjian damai yaitu Perjanjian Saragosa dimana Portugis menguasai daerah
perdagangan dari Maluku sampai ke Tanjung Harapan dan Spanyol menguasai
daerah perdagangan di Filipina.
PENYEBAB TERJADI
Rakyat Ternate (1565)
• Portugis yang semakin serakah ingin memonopoli perdagangan di Ternate. Hal ini tentu membuat
hubungan Portugis dan Ternate putus dan Ternate melakukan perlawanan. Tahun 1565 rakyat
Ternate dibawah pimpinan Sultan Khaerun melakukan pelawanan. Sultan Khaerun menyerukkan
seluruh rakyat dari irian/papua sampai jawa untuk mengangkat senjata melawan Portugis.
Portugis yang kewalahan membuat perundingan dengan Sultan Khaerun tahun 1570 di Benteng
Sao Paolo tetapi Sultan Khaerun ditipu dengan diculik dan dibunuh oleh Portugis.Sultan Baabullah
yang merupakan putera dari Sultan Khaerun melanjutkan perlawanan terhadap Portugis.
Ternate, Tidore, dan seluruh rakyat Maluku dipersatukan untuk melancarkan serangan besar-
besaran. Pada tahun 1574 benteng Portugis dapat direbut oleh Ternate. Dengan demikian
rakyat Ternate berhasil mempertahankan kemerdekaannya dari penjajahan Portugis. Tahun 1575
Portugis terdesak dan diusir dari Ternate.
JALANNYA PERLAWANAN
• Perlawanan Pada tahun 1565 muncul perlawanan dari sultan khaerun yang
dibantu seluruh rakyat dari irian/papua samapai jawa melawan portugis.
• Portugis merasa tersudutkan dan menawarkan perundingan kepada sultan
khaerun pada thn 1570 bertempat di benteng sao paolo. Saat perundingan
berlangsung sultan kherun ditangkap dan di bunuh.
• Ternate dan Tidore bersatu melawan Portugis. Portugis berhasil diusir dari Ternate
pada tahun 1575
• Pada tahun 1605 Portugis dapat diusir oleh VOC dari Ambon dan kemudian
menetap di Timor Timur.
• Rakyat Maluku melakukan serangan seporadis pada tahun 1635-1646
UPAYA MENGATASI
Melakukan perlawanan untuk mengusir portugis.
DAMPAK PERLAWANAN
• Dampak Positif
Rakyat Maluku dapat bersatu dan di luar Maluku terdorong untuk melawan
Portugis.
Portugis berhasil diusir dari Ternate pada tahun 1575
• Dampak Negatif
Rakyat Maluku menderita dan kekuasaan diatur oleh bangsa asing.
TOKOH TOKOH
• Sultan Khaerun • Sultan Nuku
• Sultan Baabullah

• Kapitan Pattimura
KESIMPULAN
Perlawanan ini dilakukan oleh rakyat Maluku terhadap bangsa Portugis.
Perlawanan dilakukan sebanyak dua kali, yaitu pada tahun 1529 Dan 1565.
Perlawanan tersebut menimbulkan dampak positif dan negatif. Dampak positifnya
adalah rakyat Maluku dan Jawa bersatu untuk melawan Portugis. Dampak
negatifnya monopoli di daerah Ternate dan Tidore meluas, rakyat juga menderita.
Perlawanan ini melibatkan beberapa tokoh, yaitu Sultan Khaerun, Sultan Baabullah,
Sultan Nuku dan Kapitan Pattimura.

Anda mungkin juga menyukai