Anda di halaman 1dari 12

Fauna tanah dan lingkungannya

mengunakan metode ‘’pitt fall trap’’


KELOMPOK 6
1. Ade Syafitri
2. Elisa Simangunsong
3. Monica Advent
4. Nia Veronica
5. Siti Rahma Alfidayati
Pengertian Tanah

‘’Tanah merupakan suatu materi dimana berbagai


macam kehidupan terdapat padanya, tanah terbentuk sebagai
akibat dari adanya proses dekomposisi yang dilakukan oleh flora
dan fauna tanah.’’

2
Metode pitt fall trap
Metode pitt fall trap merupakan metode
penangkapan hewan dengan sistem perangkap,
khususnya untuk hewan yang hidup dipermukaan tanah,

Biasanya metode pitt fall trap digunakan untuk


serangga tanah pada daerah vegetasi rendah atau
dilahan kosong, dimana serangga-serangga tersebut
merupakan serangga aktif.
Serangga Tanah
‘’Serangga tanah merupakan
fauna yang mempunyai jenis dan jumlah
paling besar yang yang berhasil
menempati berbagai habitat, serta
mempunyai daerah penyebaran yang
sangat luas.
Umumnya serangga hampir hidup
di semua lingkungan di air, tanah, dimana
struktur dan tingkah laku serta siklus
hidupnya mengalami modifikasi
4
penyesuaian serta penyebaran yang luas.
Keunggulan metode pitt fall trap

Keunggulan metode pit fall trap dibandingkan


metode lain adalah murah dalam harga perlatan yang
dibutuhkan, mudah dalam pembuatan larutan, dan
mudah dalam aplikasi metode di lapangan

5
Hewan Diurnal Hewan Nocturnal
Adalah hewan yang Adalah hewan yang
melakukan aktivitas pada melakukan aktivitas pada
siang hari dan malam harinya Malam hari dan pada Siang
digunakan untuk istirahat hari digunakan untuk istirahat

6
Tabel Hasil Pengamatan
Senin sore ( Diurnal )

No Nama Hewan Jumlah Individu


1 2 3
1. Monomorium minimum 1 1 1
(semut hitam)
2. Agas 3 1 3
3. Gillids (jangkrik) 1 - -
4. Aphis gossypii - 1 -
(Kutu Daun)
5. Solenopsis - 1 -
(semut merah)

7
Selasa Pagi ( Nocturnal )

No Nama Hewan Jumlah


Individu Selasa Sore ( Diurnal )
1 2 3
1. Agas 8 3 -
No Nama Hewan Jumlah
2. Aedes aegypti - - 1
Individu
3. Nyamuk Hijau - 1 -
1 2 3
4. Mabouya - - 1
1. Monomorium 5 - 2
multifasciata
minimum
(semut hitam)
2. Agas 7 2 -
No Nama Hewan Jumlah Individu
1 2 3
1. Monomorium - 1 -
Rabu Pagi minimum (semut
( Nocturnal ) hitam)
2. Agas 2 3 8
3. Aedes aegypti - 1 -
4. Macrothylacia - 1 -
rubi
( ulat bulu)
No Nama Hewan Jumlah
Rabu Sore Individu
1 2 3
( Diurnal )
1. Monomorium 1 - 1
minimum (semut
hitam)
2. Agas 3 2 3
3. Aedes aegypti - - 1
4. Macrothylacia rubi - 1 -
Kamis Pagi ( Nocturnal )

No Nama Hewan Jumlah Individu


1 2 3
1. Agas 3 2 1
2. Aedes aegypti 1 - 1
Kesimpulan
✢ Dari hasil pengamatan kami hewan yang kami
temukan lebih banyak pada waktu nocturnal
hal ini dikarenakan pada siang hari predator
aktif , sehingga serangga – serangga yang aktif
pada malam hari bersembunyi dan akan keluar
pada malam hari .

11
“Thankyou ”

12

Anda mungkin juga menyukai