Anda di halaman 1dari 10

ASSALAMU’ALAIKUM WR.

WB
ANGGOTA KELOMPOK 3

 1. Anindi Lulu'il M. (04)


 2. Ardra Aruna (05)
 3. Baety Mulyani (06)
 4. Didit Saputra (09)
 5. Vijay Sena A.P. (33)
 6. Widia Asri P. (35)
KEMUNDURAN DAN KEHANCURAN

 Kemunduran dan kehancuran Bani Umayah memiliki


kaitan yang erat dengan proses berdirinya. Sejak
pemerintahan Bani Umayah berdiri dengan sistem
kedinastiannya, umat islam mengalami perpecahan.
Dalam dinasti ini telah terbentuk suatu kelas yang
memiliki ciri khas kebangsaan yang aneh, di mana
kekuasaan harus dipegang oleh keluarga Bani
Umayah. Meskipun mereka tidak memiliki potensi
kepemimpinan, keluarga Bani Umayah tetap
berobsensi sebagai pemegang kekuasaan.fenomena
ini yang melahirkan penyakit kronis ditingkat elite
penguasa terjadi. Kelompok penguasa ini diselimuti
persaingan internal yang menyebabkan enggan
menunaikan tugas apapun.
ADA DUA PERIODE YANG BISA DIKATAKAN MASA
KEMUNDURAN BANI UMAYAH
 Pertama:
 Ketika Yazid naik tahta, Husen bin Ali dan Abdullah bin Zubair serta
pengikutnya dimadinah tidak mau tunduk kepada Yazid, mereka
mengangkat Husen sebagai khalifah, maka terjadilah pertempuran antara
pasukan Yazid dengan pasukan Husen. Dalam pertempuran, Husen sendiri
terbunuh, kepalanya dipenggal dan dikirim ke Damaskus, sedangkan
tubuhnya dikubur di Karbela. Dalam kondisi negara yang tidak stabil, Yazid
bin Muawiyah wafat dan digantikan oleh Muawiyah bin Yazid. Karena itu,
dimasa Muawiyah bin Yazid, Bani Umayah mengalami stagnasi dan karena
tidak mampu mengendalikan pemerintahan, akhirnya Muawiyah bin Yazid
menyerahkan kekhalifahan itu. Untunglah kondisi yang demikian segera
dikendalikan marwan bin Hamkan (pengganti Muawiyah bin Yazid), apalagi
setelah Marwan wafat digantikan oleh anaknya yang bernama Abdul Malik,
ia dipandang sebagai khalifah yang perkasa dan negarawan yang cakap
sehingga kesatuan dunia lebih terkendalikan.
 Kedua:
 Yaitu periode yang membawa Bani Umayah
kepada kehancurannya yaitu dimulai sejak
khalifah ke-11, Walid bin Yazid. Pada masa Walid
bin Yazid menjadi khalifah, pemerintahannya
berlangsung satu tahun lebih, dianggap sebagai
jaman terburuk selama pemerintahan Bani
Umayah. Sedangkan khalifah pengganti
sesudahnya tidak meninggalkan jasa yang patut
dikenang. Ketidak stabilan negara yang terjadi
pada masa ketiga khalifah diatas merupakan
kesempatan emas bagi orang-orang Abasiyah.
Oleh karena itu, ia sudah merasa kewalahan
untuk menstabilkan Bani Umayah. Akhirnya dinasti
ini benar-benar runtuh pada tahun 132 H.
FAKTOR YANG MENYEBABKAN KEMUNDURAN
DAN KEHANCURAN DINASTI BANI UMAYAH,
FAKTOR-FAKTOR TERSEBUT ANTARA LAIN :
2. FIGUR KHALIFAH YANG LEMAH

 Kecenderungan munculnya figur khalifah yang


lemah, tidak memiliki potensi kepemimpinan
dan bergaya glamor. Cerita tentang kehidupan
beberapa orang khalifah yang zalim, serta
mabuk-mabukan dan bersikap sewenang-
wenang, bukanlah cerita “baru” bagi
masyarakat saat itu.
3. BANYAKNYA PEMBERONTAKAN

 Lahirnya Bani Umayah dan kebijakan-kebijakan


yang dilaksanakan yang berpotensi
mengundang konflik, sentimenanti
pemerintahan Bani Umayah telah tersebar
secara intensif.
4. LAHIRNYA KEMBALI FANATISME KESUKUAN

 Pada masa kekuasaan Bani Umayah, ketika


Muawiyah bin Yazid menjabat sebagai khalifah,
timbul pertempuran di syiria antara kedua suku
di atas, yang berkelanjutan selama
pemerintahan Bani Umayah berjalan. Kemudian,
orang-orang Umayah mempunyai kecenderungan
mengumpulkan harta kekayaan sebanyak-
banyaknya juga mengakibatkan timbulnya kelas
sosial baru, yang disebut mawali.
WASSALAMU’ALAIKUM WR,WB

Anda mungkin juga menyukai