• Asas manfaat
Segala kegiatan pembangunan ekonomi beserta hasilnya harus memberikan manfaat yang
sebesar-besarnya bagi kemanusiaan dan peningkatan kesejahteraan rakyat. Dalam
pembangunan rumah deret yang berada di tamansari pemerintah mengharapkan warga
bandung dapat memperoleh manfaat darinya hal ini dikarenakan sebelum adanya rumah
deret warga bandung harus tinggal di luar wilayah kota bandung dengan adanya program ini
warga bandung jadi mendapatkan jaminan tentang tempat yang berada dipusat kota dan
juga bermanfaat bagi perkembangan ekonomi warga karena berada tinggal ditemapat yg
strategis.
Dalam asas manfaat ini dapat di kaitkan kedalam pasal 2 PP No.14 TAHUN 2016 “”
b. Asas keadilan dan asas pemerataan
Sumber daya ekonomi dan kegiatan ekonomi diselenggaran secara merata keseluruh lapisan
masyarakat, wilayah NKRI sehingga setiap warga negara berhak memperoleh kesempatan
yang sama untuk berperan dan menikmati hasil-hasil nya secara adil sesuai dengan nilai-nilai
kemanusiaan dan sesuai usahanya. Asas keadilan dalam pengelolaan rumah deret harus
mampu memberikanm peluang dan kesempatan yang sama secara proposional bagi seluruh
warga negara tanpa terkecuali.
Berdasarkan kasus diatas pemerintah melakukan pembokaran terhadap rumah deret
yang berada di kawasan tamansari pemerintah tetap memberikan kompensasi berupa
biaya kerohiman dan biaya selama masyarakat kos serta memberikan slot bagi
masyarakat yang tinggal dirumah deret. dalam Melaksanakan asas pemerataan
pemerintah menghendaki agar terdapatnya pemerataan tempat tinggal pada
masyarakat asli bandung.
Dalam asas ini, tekait dalam pasal 2 Peraturan Pemerintah Nomor 14 tahun 2016
Penyelenggaraan perumahan dan Kawasan permukiman bertujuan untuk:
a. mewujudkan ketertiban dalam penyelenggaraan Perumahan dan Kawasan
permukiman;
b. memberikan kepastian- hukum bagi seluruh pemangku kepentingan dalam
melaksanakan -tugas dan wewening serta hak dan kewajibannya dalam
penyelenggaraai Perumahan dan Kawasan permukiman; dan c. mewujudkan keadilarr
bagi seluruh pemangku kepentingan terutama bagi MBiR dalam penyelirrgg*i*
Perumahan dan Kawasan permukiman.
Dalam asas ini terkait dalam pasal 8 Peraturan Pemerintah Nomor 14 2016 “Rencana pembangunan dan
pengembangan perumahan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditetapkan dalam rencana
pembangunan jangka panjang, rencana pembangunan jangka menengih, dan, rencana tahunan sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang undangan”.
Kaidah
Dengan menggunakan pendekatan dari sudut struktur kaidah hukum sebagaimana dikenal dalam ilmu
hukum, maka kaidah-kaidah hukum ekonomi Indonesia yang mengatur aspek procedural dan substansial
tersebut dapat dikelompokkan ke dalam penggolongan sebagai berikut: