Anda di halaman 1dari 7

1.

TERTIB HUKUM PERTANAHAN


2. TERTIB ADMINISTRASI PERTANAHAN
3. TERTIB PENGGUNAAN TANAH
4. TERTIB PEMELIHARAAN TANAH DAN
LINGKUNGAN HIDUP
Dikonstatir dewasa ini banyak sekali terjadi penguasaan
dan penggunaan tanah oleh orang-2/badan-2 hukum
yang melanggar ketentuan hukum/perundang-undangan
agraria yang berlaku, termasuk:

a. instansi pemerintah yang menguasai tanpa dilandasi


sesuatu hak (penyerobotan), yang mengakibatkan
sengketa tanah;

b. penguasaan tanah pertanian secara melampaui batas


yang diperbolehkan (absentee) yaitu tanah yang berada di
luar wilayah domisili pemiliknya;

d. penguasan tanah yang berkedok jual beli tanah diluar


prosedur yang berlaku;

e. Penguasaan tanah tanpa hak


1. belum dipahaminya peraturan perundangan
agraria oleh sebagian besar masyarakat kita
2. kurang penerangan/sosialisasi tentang arti
pentingnya hak2 atas tanah, hak dan kewajiban
terhadap tanah
3. kurangnya pengawasan terhadap pelaksanaan
hukum;
4. adanya kesengajaan oknum yang memiliki
otoritas;
5. Percaloan tanah marak dan mengganggu program
Pemerintah (pembebasan jalan tol)
5. kurang tegasnya sanksi hukum bagi pelanggar
hukum agraria
6. sebagian besar tanah belum didaftarkan ke kantor
pertanahan kabupaten/kota
 Masih banyaknya keluhan masyarkat yang berurusan
dengan aparat pertanahan, khususnya berkaitan dengan
birokrasi dan mahalnya biaya pengurusan tanah dan
pungutan-2 tambahan

 Langkah2 yang diambil:


 Penyederhanaan penyelesaian dministrasi pertanahan
 Peningkatan pelayanan demi kelancaran
 Meningkatkan kesadaran hukum dan disiplin bagi
aparatur pertanahan
 Meningkatkan tertib organisasi pengurusan pertanahan
 Mencegah pungutan-2 tamabahan atau liar
 Disinyalir bahwa sampai sekarang masih banyak tanah
yang belum diusahakan atau digunakan sesuai
ketentuan, kemampuan dan peruntukannya sehingga
bertentangan dengan fungsi sosial tanah;

 Perlu ditumbuhkan pengertian pentingnya penggunaan


tanah sesuai dengan kemampuan dan peruntukan
sehingga tercapai kemanfaatan tanah yang optimal,
keseimbangan berbagai keperluan, kelestarian;

Tertib penggunaan tanah meruapakan cara


meningkatkan daya guna dan hasil guna tanah
 Bagaimana dan seberapa kemampuan aparat agraria pada
tingkat kabupaten dalam usaha menyadarkan masyarakat luas
guna mematuhi ketentuan hukum agraria;

 Tertib Pemeliharaan Tanah dan Lingkungan hidupnakan berhasil
jika:

 Penanganan bidang pertanahan telah dapat menunjang


kelestarian lingkungan;

 Pemberian hak atas tanah dan pengarahan penggunaannya


telah mampu menunjang pembangunan yang berkelanjutan dan
bernuansa lingkungan;

 Semua pihak yang mempunyai kaitan dengn penegakan hukum


telah melaksanakan kewajiban secara maksimal
 DEWASA INI BANYAK ORANG YANG MEMILIKI/MENGUASAI
TANAH DENGAN TIDAK MENGINDAHKAN KERUSAKAN
FUNGSI TANAH, YANG MENGAKIBATKAN HILANGNYA
KESUBURAN TANAH: LONGSOR, BANJIR, GERSANG

 PEMBABATAN HUTAN, PENYEROBOTAN TANAH NEGARA


MARAK DI SETIAP DAERAH (ZAMAN REFORMASI)

 USAHA PEMERINTAH DENGAN MEMBENTUK KEMENTERIAN


LINGKUNGAN HIDUP UNTUK MENGELOLA PERTANAHAN
LINGKUNGAN MENJADI LEBIH BERKUALITAS

Anda mungkin juga menyukai