0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
65 tayangan8 halaman
Dokumen ini membahas tentang pembibitan tanaman, terbagi atas pesemaian dan pembibitan. Pesemaian dilakukan untuk memperoleh pertumbuhan bibit yang merata sebelum dipindahkan ke pembibitan, dan dapat dilakukan di bedengan atau polibeg. Pembibitan dapat dilakukan di lapangan maupun kantung plastik besar, dengan sistem tahap ganda atau tahap tunggal.
Deskripsi Asli:
POWER POIN (PPT) Pembibitan Pre Nursery Dan Main-nursery politeknik negeri tanah laut (politala)
Dokumen ini membahas tentang pembibitan tanaman, terbagi atas pesemaian dan pembibitan. Pesemaian dilakukan untuk memperoleh pertumbuhan bibit yang merata sebelum dipindahkan ke pembibitan, dan dapat dilakukan di bedengan atau polibeg. Pembibitan dapat dilakukan di lapangan maupun kantung plastik besar, dengan sistem tahap ganda atau tahap tunggal.
Dokumen ini membahas tentang pembibitan tanaman, terbagi atas pesemaian dan pembibitan. Pesemaian dilakukan untuk memperoleh pertumbuhan bibit yang merata sebelum dipindahkan ke pembibitan, dan dapat dilakukan di bedengan atau polibeg. Pembibitan dapat dilakukan di lapangan maupun kantung plastik besar, dengan sistem tahap ganda atau tahap tunggal.
Bertujuan untuk memperoleh pertumbuhan bibit yang merata
sebelum dipindahkan ke pembibitan
• Pesemaian dalam bentuk bedengan
• Pesemaian dalam polibeg
Media pesemaian biasanya dipilih pasir atau tanah berpasir
Pesemaian dalam bentuk bedengan • Terdapat dua cara yaitu di atas tanah langsung dan denganmenggunakan bak semai • Pesemaian di atas tanah dilakukan dengan cara mencangkul tanah sedalam 20 cm, digemburkan lalu dicampur dengan pasir yang telah disterilkan • Bedengan dapat dibuat dari kotak dengan ukuran (120x60x50) cm • Untuk mempermudah penyiraman dan pemindahan bibit, bak-bak semai ditempatkan di atas para-para setinggi 60 cm • Benih yang telah berkecambah dan berakar ditanam dengan jarak 7,5x7,5 cm sedalam 2-5 cm atau tergantung panjang akarnya • Dilakukan penyiraman 2 kali sehari • Pemupukan dilakukan dengan pupuk nitrogen setiap dua minggu sekali • Setelah 4 bulan di pesemaian dan berdaun 2-4 helai, benih mulai dapat dipindahkan ke pembibitan. Pesemaian dalam polibeg • Dapat dilakukan di kantung plastik, keranjang bambu atau bakul • Kantung plastik yang digunakan berukuran (15x16)cm • Media tanah yang mengandung kotoran dimasukkan ke dalam polibeg • Benih yang telah berkecambah dan berakar ditanam sedalam 2 – 5 cm • Bibit yang telah dipindahkan selama 2 minggu ditempatkan di bawah naungan • Penyiraman dilakukan 2 kali sehari • Pemupukan dengan pupuk majemuk atau urea • Setiap 400 bibit memerlukan 56 gram pupuk urea, sedangkan pupuk majemuk hanya 28 gram. Dilakukan setiap minggu • Setelah 3 bulan di pesemaian dilakukan seleksi bibit Pembibitan (main nursery)
• Pembibitan dapat dilakukan di lapangan
• maupun dengan menggunakan kantung plastik besar
Terbagi menjadi :
• a. Pembibitan lapangan (field nursery)
• b. Pembibitan kantung plastik besar
Pembibitan lapangan • Mengolah tanah dengan cara mencangkul tanah sedalam 40 cm sambil membersihkan tanaman pengganggu atau kotoran yang ada • Membuat saluran drainase • Pemupukan dengan pupuk kandang sebanyak 10toh/ha atau campuran 500 kg urea dengan 500 g SP36/ha • Areal pembibitan dibagi menjadi bedengan dengan lebar 5 –10 barisan bibit, panjang bedengan antara 25 – 30 m dan jarak antar bedengan 70 cm • Jarak tanam (60x60x75x75)cm • Lubang tanam dibuat sesuai besar tanah (bibit putaran ) atau • panjang akar (bibit cabutan) • Penyiraman bibit disesuaikan dengan curah hujan, suhu dan penguapan baik oleh bibit maupun tanah Pemupukan • Pemindahan bibit yang berumur 12 -14 bulan ke lapangan • Penyulaman Pembibitan kantung plastik besar
• Pembuatan media tanam
• Pengisian polibeg • Penanaman • Kantung-kantung plastik dalam pembibitan diatur • berbentuk segitiga sama sisi dengan jarak • (90x90x90)cm • Penyiraman dilakukan sesuai kebutuhan Sistem pembibitan Sistem pembibitan tahap ganda (double stage system)
• Pembibitan pendahuluan yaitu kecambah ditanam dengan
• menggunakan polibeg kecil sampai bibit berumur 3 bulan
• Pembibitan utama (main-nursery) yaitu bibit ditanam
• dalam polibeg besar selama 9 bulan
Sistem pembibitan tahap tunggal (single stage system)
• Bibit langsung ditanam dalam polibeg besar hingga
• berumur 12 bulan tanpa harus ditanam dalam polibeg kecil • terlebih dahulu