Anda di halaman 1dari 12

PENGOLAHAN TANAH PRIMER (Primary Tillage Equipment)

DAN PENGUKURAN DIMENSI BAJAK SINGKAL


(Laporan Praktikum Mekanisasi Pertanian)

Oleh
Haitomi
1514121118

LABORATORIUM DAYA DAN ALAT MESIN PERTANIAN


JURUSAN AGROTEKNOLOGI
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS LAMPUNG
2016

I.PENDAHULUAN

1.1.

Latar Belakang

Tanah berfungsi sebagai tempat berkembangnya akar, penyedia unsur hara, dan
penyimpan air bagi tanaman. Apabila salah satu fungsinya hilang maka suatu tanah
dapat dinyatakan mengalami degradasi. Maksud pengolahan tanah adalah untuk
memperbaiki struktur tanah. Biasanya dari struktur masif atau pejal menjadi struktur
yang dikehendaki atau sesuai dengan tujuan penanaman. Struktur tanah yang
dikehendaki sesuai dengan tujuan penanaman antara lain struktur remah yaitu untuk
tanah yang datar dengan curah hujan sedang, struktur gumpal kecil untuk tanah yang
curah hujannya agak tinggi dengan temperatur agak panas, struktur gumpal besar
untuk tanah dengan curah hujan tinggi dan suhu panas serta tanahnya akan
mengalami granulasi sendiri, dan struktur lumpur untuk tanah-tanah sawah agar
perkembangan akar dan penyebaran hara atau pupuknya lebih merata.
Karena tanah memegang peranan penting dalam usaha pertanian oleh karena itu
perlu adanya pengetahuan khusus tentang hal itu untuk dapat mengelola tanah dengan
baik maka dilakukanlah praktikum yaitu mengenai pengolahan tanah primer.
1.2.

Tujuan

Adapun tujuan dilakukannya praktikum ini yaitu :


1. Mengetahui pengertian pengolahan tanah
2. Mengetahui fungsi dan jenis alat dan bajak pada olah tanah primer
3. Mengetahui macam-macam bajak

II.TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Pengertian Pengolahan Tanah


Pengolahan tanah adalah setiap manipulasi mekanik terhadap tanah untuk
menciptakan keadaan tanah yang baik bagi pertumbuhan tanaman. Tujuan pokok
pengolahan tanah adalah untuk menyiapkan tempat tumbuh bagi bibit, menciptakan
daerah perakaran yang baik, membenamkan sisa-sisa tanaman dan memberantas
gulma, setiap upaya pengolahan tanah akan menyebabkan terjadinya perubahan
sifatsifat tanah, tingkat perubahan yang terjadi sangat ditentukan oleh jenis alat
pengolahan tanah yang digunakan (Fahmudin dan Widianto, 2004)
2.2. Pengertian Pengolahan Tanah Primer
Pengolahan tanah primer yaitu kegiatan pengolahan tanah pertama (awal) dengan
kedalaman lebih dari 15 cm s.d 90 cm. Pengolahan primer (primary tillage) biasanya
dilakukan dengan menggunakan mesin bajak, sehingga sering disebut dengan
pembajakan. (Staff UMY, 2012).
2.3. Macam-macam Bajak Singkal
alat dan mesin pengolahan tanah pertama adalah: bajak singkal, bajak piringan, bajak
pahat (chisel plow), rotavator atau rotary tiller, cangkul, dan lain-lain. Contoh alat dan
mesin pengolahan tanah kedua adalah: garu gerigi, garu pegas (spring tooth harrow),
garu piringan, rotavator, cangkul, dan berbagai macam alat pembentuk guludan atau
juringan (Dian, 2010).

2.4. Tujuan Pengolahan Tanah Primer


Tujuan dari pengolahan primer yaitu untuk membalik atau membongkar tanah
menjadi gumpalan-gumpalan tanah. Kegiatan pembajakan dilakukan sedalam 30
sampai 50 cm (Staff UMY, 2012).

III.METODOLOGI PERCOBAAN

3.1.

Alat dan bahan

Adapun alat yang digunakan pada praktikum kali ini adalah alat tulis dana meteran.
Sedangkan bahan yang digunakan pada percobaan ini adalah bajak singkal dan
kerangka.
3.2.

Tempat dan Waktu

Hari/Tanggal : Senin, 10 Oktober 2016


Waktu

: Pukul 15.00-17.00 WIB

Tempat: Laboratorium daya alat dan mesin pertanian


3.3.

Diagram Alir

Adapun diagram alir pada praktikum kali ini adalah sebagai berikut :
Langkah 1 : Mengamati bagian bajak pada olah tanah
primer

Langkah 2 : Mengukur dimensi bajak


Diukur panjang dan tinggi bajak
Lebar dan tinggi singkal diukur, diukur panajang dan
lebar kerja singkal, diukur lebar pisau

Langkah 1 : Mengamati bagian dan jenis bajak pada olah tanah 1


*Mengamati bagian-bagian bajak singkal dan bajak rotari.
*Cara kerja bajak dan lebar pembajakan untuk efisiensi pembajakan.

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Hasil Pengamatan


Adapun hasil dari pengamatan ini yaitu :
A. Pengukuran dimensi bajak singkal
N

Dimensi

o
1
2
3
4
5
6
7

Ukuran

Diameter Roda
Panjang Pisau
Panjang Singkal
Tinggi Singkal
Panjang Bajak Singkal
Lebar Bajak Singkal
Tinggi Bajak Singkal

38 cm
32 cm
38 cm
35 cm
173 cm
173 cm
108 cm

B. Bagian-Bagian Bajak Singkal


Gambar

Keterangan
1. Singkal

2. Pisau
5

3. Penahan samping
1
4

4. Pernyatu
5. Rangka penopang

4.2. Pembahasan
A. Pengertian Pengolahan Tanah

6. Batang penarik

Pengolahan tanah adalah mengubah tanah pertanian dengan mempergunakan suatu


alat pertanian seperti halnya cangkul dan bajak dll. Dengan cara dibolak balik atau
dengan cara lainnya sesuai dengan kebutuhan tanaman yang akan ditanam sehingga
dapat diperoleh susunan tanah terbaik, ditinjau dari struktur dan porositas tanah. Yang
paling penting dalam pengolahan tanah selain menjamin struktur dan porositasnya
adalah untuk menjamin keseimbangan antara air, udara, dan suhu dalam tanah. Maka
pengolahan tanah mutlak perlu dilakukan, guna menciptakan lingkungan yang cukup
baik untuk tanaman.
B. Tujuan Pengolahan
Adapun tujuan dari pengolahn tanah adalah sebagai berikut :
1. Menciptakan kondisi fisik tanah serta biologis tanah menjadi lebih baik
2. Membunuh dan menyingkirkan gulma yang tidak diinginkan dan mengakibatkan
kerugian
3. Menempatkan serasah pada bagian bawah tanah serasah atau sisa tanaman
sebelumnya dapat terdekomposisi dengan baik dan menjadi pupuk alami bagi
4.
5.
6.
7.

tanaman.
Menghambat dan mengurangi atau bahkan menghilangkan laju erosi
Meratakan tanah guna mempermudah pekerjaan
Menggemburkan tanah sehingga mempermudah pertumbuhan akar tanaman
Memperbaiki tekstur tanah sehingga sirkulasi udara dalam tanah berjalan baik
sehingga perumbuhan tanaman juga menjadi baik

C. Pentingnya Pengolahan
Pengolahan tanah dilakukan tentu bukan tanpa sebab dan tujuan, pasti ada
kepentingan dibalik dilakukannya itu semua, pentingnya pengolahan tanah yaitu
untuk memperbaiki kondisi tanah yang telah dipakai secara terus menerus oleh
penggunanya, tanah yang digunakan terus menerus akan mengalami degradasi atau
turunnya kualitas tanah baik dari unsur hara, tekstur dan lain-lain. Sehingga dengan
adanya pengolahan tanah semua akan diperbaiki, baik dari segi unsur hara teksturnya

D. Dimensi Bajak Singkal

Gambar: Komponen Bajak Singkal


Bajak singkal sekilas berbentuk segitiga . Panjang kerja bajak singkal ini kurang lebih
179 cm, lebar 83 cm, berdasarkan kerangka ini dapat kita amati bahwa terdapat
beberapa komponen yaitu ada roda, pisau, singkal dan kerangka penumpu dan
penunjang lainnya yang mempunyai fungsinya masing-masing.
mata bajak singkal yaitu adalah 3 baja, dengan keadaan melengkung dan bidang
mendatar sisi pemotong sebagai sisi datarnya, sedangkan bagian atas pemotong dan
singkal berkedudukan sebagai sisi lengkungnya. Fungsi utama mata bajak tersebut
adalah untuk memotong tanah, meremukkan, serta membaliknya untuk menutupi
sampahan. Ukuran mata singkal ialah lebar pemotongan alur terancangnya. Berikut
ini adalah gambar mata bajak singkal,

Gambar : Mata Bajak


Lebar singkal -+39 cm dengan tinggi -+ 36 cm dan terdapat pisau bajak dengan
panjang -+ 21 cm,

Gambar: Roda Penumpu


Roda penumpu berfungsi sebagai penumpu kedudukan kerangka bajak agar bajak
tetap berada pada alurnya pada saat digunakan dan memudahkan bagi penggunanya.
Roda ini juga berfungsi sebagai pembantu alas penstabil bajak dalam menjaga
kestabilan pembajakan. Diameter roda ini adalah -+ 39 cm.

Gambar: Spesifikasi Bajak Singkal


Nama bajak singkal ini adalah Mounted Two-ButtomFlow dengan model/ tipe Model
LXT25-3-20 dibuat oleh Tiongkok.

V.KESIMPULAN

Adapun kesimpulan dari praktikum ini yaitu :


1. Pengolahan tanah bertujuan untuk memperbaiki kondisi tanah yang digunakan
secara terus menerus
2. Pengolahan tanah primer yaitu pengolahan tanah dasar dengan cara membajak
tanah atau dengan cara lainnya sesuai dengan kebutuhan
3. Pada kerangka bajak singkal terdapat pisau, kerangka pendukung, singkal dan
roda penopang

DAFTAR PUSTAKA

Agus, Fahmuddin dan Widianto. 2004. Petunjuk Praktis Konservasi Tanah Pertanian
Lahan Kering. Bogor : World Agroforestry Centre ICRAF Southeast Asia.

Dian, 2010. Alat dan Mesin Pengolah Tanah.


http://dianberkata.blogspot.com/2010/05/alat-dan-mesin-pengolahantanah.html. Diunduh pada tanggal 15 Oktober 2016.
Staff Umy. 2012. Pengolahan Lahan.pdf. Fakultas Pertanian. Universitas
Muhammadiyah Yogyakarta. Yogyakarta.

Anda mungkin juga menyukai