0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
28 tayangan4 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang kepemimpinan dan gaya kepemimpinan. Ada tiga gaya kepemimpinan yaitu otokratik (pemimpin memiliki kekuasaan penuh), demokratis (tujuan dicapai dengan kekuatan kelompok), dan permisif (bawahan diberi kebebasan tanpa acuan). Kemampuan memahami orang lain, komunikasi yang lancar, serta motivasi merupakan faktor penting bagi kepemimpinan.
Deskripsi Asli:
Judul Asli
PPT Kepemimpinan dalam Organisasi Perpustakaan.pptx
Dokumen tersebut membahas tentang kepemimpinan dan gaya kepemimpinan. Ada tiga gaya kepemimpinan yaitu otokratik (pemimpin memiliki kekuasaan penuh), demokratis (tujuan dicapai dengan kekuatan kelompok), dan permisif (bawahan diberi kebebasan tanpa acuan). Kemampuan memahami orang lain, komunikasi yang lancar, serta motivasi merupakan faktor penting bagi kepemimpinan.
Dokumen tersebut membahas tentang kepemimpinan dan gaya kepemimpinan. Ada tiga gaya kepemimpinan yaitu otokratik (pemimpin memiliki kekuasaan penuh), demokratis (tujuan dicapai dengan kekuatan kelompok), dan permisif (bawahan diberi kebebasan tanpa acuan). Kemampuan memahami orang lain, komunikasi yang lancar, serta motivasi merupakan faktor penting bagi kepemimpinan.
Bagas Aldi Pratama (12310183022) Nurul Mammudah (12310183024) Soviyun Niami (12310183029) M. Kholif Muttaqin (12310183031) kepemimpinan adalah perilaku seseorang yang berusaha mempengaruhi sebuah anggota kelompok supaya bersedia menyumbangkan tenaga, pikiran, maupun harta dalam mencapai tujuan kelompok tersebut. Dalam perpustakaan, kepemimpinan seseorang berperan dalam mengarahkan pekerjaan supaya sesuai dengan rencana, sehingga tujuan perpustakaan mudah untuk dicapai. Gaya kepemimpinan otokratik, adalah tindakan atas dasar kemauan sendiri, seluruh hasil Gaya kepemimpinan permisif, pemikirannya selalu dianggap adalalah seorang pemimpin yang Gaya kepemimpinan demokratis, benar, mempunyai sifat yang tidak memiliki pegangan yang adalah tujuan-tujuan organisasi keras kepala atau rasa ego yang kuat. Dalam artian, seorang akan tercapai dengan dipaksakan kepada orang lain. bawahan diberikan kebebasan mengandalkan kekuatan Gaya kepemimpinan ini bersifat dalam melakukan pekerjaannya kelompok. otoriter, dimana pemimpin tanpa adanya acuan atau memilki kekuasaan penuh pegangan terhadap sesuatu. sehingga seluruh keputusan dan tindakan berasal darinya. Kemampuan memahami orang lain