Subjek penelitian
55 pasien, berusia 19-77 tahun,
Didiagnosis sebagai NSCLC dari bulan Januari 2016 hingga Januari 2017.
Dilakukan pemeriksaan fisis pada delapan belas subjek sehat (kontrol berusia
22-75 tahun)
SUBJEK DAN METODE
SUBJEK DAN METODE
Selain itu, terdapat DC limfositik yang berasal dari timus, yang dapat
merangsang sel T-helper 2. Sehingga,dikenal sebagai DC2.
Setelah terpajan dengan sel-sel tumor dalam tubuh,sel ini mengeluarkan
berbagai sitokin, termasuk interferon-α, memicu respon imun Th2, yang
terkait erat dengan respon toleransi imun dalam tubuh.
DISKUSI
Saat ini diketahui bahwa DC1 dalam darah perifer berkurang pada
berbagai tumor ganas.