Perencanaan Runway Bandara

Oleh : Adhitya Bagas Pratama (1503010061)

 Kasus
1. Rencanakan dimensi serta ukuran landasan pacu
(runway) beserta gambar memanjang dan melintang,
jika suatu bandara akan melayani pesawat Boeing
737-200 (Referensi melihat tabel, salah satunya Airport
Design and Engineering FAA).
2. Gambarkan potongan memanjang dan melintang
komponen-komponen yang terdapat di landasan
pacu serta jelaskan. (Sesuaikan dengan tugas Bandara
masing-masing).
Kasus I
Perencanaan Runway
Panjang
dan lebar
Runway

Declared Bahu
Distance Runway

Perencaan
Runway
Runway
Stopway
Strip

Clearway RESA
Data - data
Panjang Runway ditentukan oleh pesawat yang memiliki MTOW
(Maximum Take Off Weight) terbesar dari pesawat rencana. Pesawat
yang akan digunakan dalam perencanaan runway adalah Boeing
737-200 dengan karakteristik sebagai berikut :
• REF Code : 4C
• ARFL (Aeroplane Reference Field Length) : 2295 m
• Wingspan : 28,4 m
• OMGWS (Outer Main Gear Wheel Span) : 6,4 m
• Length : 30,6 m
• MTOW : 53070 kg
Panjang Runway
Data kondisi lapangan yang dibutuhkan untuk perencanaan adalah
sebagai berikut :
 Elevasi : 246 feet ( 75 MDPL)
 Temperatur : 32°
 Slope : 0,2 %
 Kecepatan Angin : ±10
 Panjang runway terkoreksi adalah ARFL pesawat kritis yang dikoreksi
terhadap elevasi, temperatur, dan slope. Perhitungan panjang runway :
 Koreksi terhadap elevasi (Fe) :
Fe = 1 + 7% x (h/300)
Fe = 1 + 7% x (75/300)
Fe = 1,0175
 Koreksi Terhadap Temperatur (Ft) :
𝐹𝑡 = 1 + 0,01 𝑥 [𝑇 − 15 − 0,0065 𝑥 75 ]
𝐹𝑡 = 1 + 0,01 𝑥 [32 − 15 − 0,0065 𝑥 75 ]
𝐹𝑡 = 1,175
 Koreksi terhadap kemiringan lintasan (Fs) :
𝐹𝑠 = 1 + 0,1 x S
𝐹𝑠 = 1 + 0,1 x 0,2
𝐹𝑠 = 1,02
 Maka panjang landasan pacu berdasarkan koreksi terhadap
kemiringan lintasan dan koreksi terhadap elevasi, temperatur, dan
slope :
𝐿𝑟𝑜
𝐴𝑅𝐹𝐿 =
𝐹𝑒 𝑥 𝐹𝑡 𝑥 𝐹𝑠

𝐿𝑟𝑜
2295 =
1,0175 𝑥 1,175 𝑥 1,02

𝐿𝑟𝑜 = 2.798,7 m → 2.800 𝑚

 Lebar Runway

Berdasarkan ketentuan diatas maka lebar runway

minimum untuk pesawat rencana Boeing 737-200
dengan kode 4c adalah 4,5 m.
Bahu Runway

Berdasarkan tabel diatas maka lebar bahu runway untuk

pesawat rencana Boeing 737-200 yang termasuk
golongan 4 adalah 7,5 untuk sisi kanan dan kiri.
Runway Strip

Panjang Runway Strip

• ICAO menyaratkan panjang runway strip yang digunakan sebagai desain

adalah 60 m

Lebar Runway Strip

• Lebar runway strip dengan precission approach runway maupun dengan non
precission approach runway yang digunakan sebagai desain adalah 150 m

Kemiringan Longitudinal

• Kemiringan longitudinal runway strip yang digunakan sebagai desain adalah

1,5 %

Kemiringan Transversal

• Kemiringan transversal runway strip yang digunakan sebagai desain adalah

2,5 %
RESA
(Runway and Safety Area)

RESA terletak di kedua sisi ujung runway strip.

Ukuran RESA yang direncanakan :
Panjang RESA minimum menurut ICAO 240 m
Lebar RESA menurut FAA menyarankan 150 m
Kemiringan tidak boleh lebih dari 5 %
Clearway

Panjang clearway : ½ dari runway yang

digunakan untuk takeoff run available (TORA).
P = ½ x 2800 = 1400 m

Lebar clearway : ditambah secara lateral 75 m

dari tiap sisi dan garis tengah runway.

Kemiringan : tidak boleh lebih dari 1,25 %

Stopway

Stopway terletak pada ujung runway. Lebar

stopway sama dengan lebar runway 45 m dan
panjang stopway diambil 60 m.
Declared Distance
Publikasi status jarak operasional yang tersedia disekitar
permukaan utama landas pacu dalam area sisi udara bandar
udara yang diberitahukan kepada seluruh pengguna area
untuk lepas landas dan mendarat, seperti pilot, pemandu lalu lintas
udara, dan yang personil yang berkaitan dalam hal keselamatan
penerbangan. Pilot akan mengacu pada decleared distance seperti
untuk mengambil keputusan apakah panjang landas pacu memadai
untuk melakukan lepas landas.
 Take Off Run Availabe (TORA)
Merupakan panjang bagian runway yang dapat dipergunakan untuk
pergerakan pesawat yang akan takeoff.
TORA panjang runway terkoreksi = 2800 meter.

 Take Off Distance Availabe (TODA)

TODA = panjang TORA + Clearway = 2800 + 1400 = 4200 meter

 Accelerate Stop Distance Available (ASDA)

ASDA = panjang TORA + Stopway = 2800 + 60 = 2860 meter

 Landing Distance Available (LDA)

Panjang bagian runway yang dinyatakan dapat digunakan untuk
pergerakan pesawat yang akan mendarat (landing).
LDA = Runway – Threshold = 2800 – 150 = 2650 meter
KASUS 2

Gambarkan potongan memanjang dan melintang

komponen-komponen yang terdapat di landasan pacu
serta jelaskan. (Sesuaikan dengan tugas Bandara masing-
masing).