TUGAS EBM (EVIDENCE BASED MIDWIFERY)

CRITICAL APPRAISAL

“PENGARUH MASSAGE ENDORPHIN TERHADAP

KECEMASAN IBU HAMIL DALAM MENGHADAPI PROSES
PERSALINAN DI PUSKESMAS DENPASAR UTARA III”

Disusun Oleh :
Lutfina Ambar Ad’harani P27224019180

PROFESI BIDAN REGULAR A

 APAKAH HASIL PENELITIAN VALID ?

• Apakah pasien pada penelitian dirandomisasi?

Ya, dibuktikan pada tekhnik pengambilan sampel pada
penelitian.
Metode:
Rancangan penelitian ini menggunakan Quasi
Experimental Design dengan Nonequivalent Control
Kelompok Design.
• Apakah semua pasien yang masuk dalam kelompok
control dan eksperimen dicatat dengan benar dan
dikaitkan dengan kesimpulannya?
Ya, semua pasien yang masuk dalam kelompok control
maupun kelompok eksperimen dicatat karakteristiknya
dari awal penelitian. Jumlah sampel yang memenuhi
kriteria inklusi adalah sebanyak 30 orang, yang dibagi
menjadi dua kelompok, 15 orang kelompok perlakuan
(Massage Endorphine) dan 15 orang kelompok control
• Apakah follow-up kepada pasien cukup panjang dan lengkap?
Tidak, pasien dilakukan pre dan post test pada saat hamil trimester 3
dan mulai pembukaan sampai dengan melahirkan
• Apakah pasien dianalisis di dalam grup di mana mereka
dirandomisasi?

Ya, pasien di analisis di masing-masing grup yaitu grup kontrol dan

grup kasus. Terbukti dengan adanya tabel analisis pada bab hasil
penelitian.

• Apakah pasien, klinisi, dan peneliti blind ?

Tidak terdapat Blind antara pasien, klinisi dan peneliti.

• Apakah grup pasien diperlakukan sama, selain dari terapi yang
diberikan?

Ya, setiap grup mendapat intervensi yang sama. Karena penelitian ini
meneliti tentang pengaru massase endorphin terhadap kecemasan
menghadapi kehamilan, sehingga tidak ada perlakuan yang diberikan,
hanya dilakukan wawancara yang akan diinputkan ke dalam checklist.

• Apakah karakteristik grup pasien sama pada awal penelitian, selain

dari terapi yang diberikan?

Ya. Jumlah sampel yang memenuhi kriteria inklusi adalah sebanyak 30

orang, yang dibagi menjadi dua kelompok, 15 orang kelompok perlakuan
(Massage Endorphine) dan 15 orang kelompok kontrol
 APAKAH HASIL PENELITIAN PENTING ?

• Seberapa penting hasil penelitian ini?

Penelitian ini penting karena dapat
memberikan pengetahuan kepada bidan agar
melakukan massase endorphine untuk
mengurangi kecemasan ibu menghadapi
persalinan.
Apakah hasil penelitian yang valid dan penting tersebut applicable (dapat
diterapkan) dalam praktek sehari-hari?

• Apakah hasilnya dapat diterapkan kepada pasien kita?

Bisa dilakukan, karena mudah dilakukan dengan cara edukasi oleh bidan
pada pasien agar mengurangi kecemasan ibu menghadapi persalinan

• Apakah karakteristik pasien kita sangat berbeda dibandingkan pasien

pada penelitian sehingga hasilnya tidak dapat diterapkan?

Tidak, pasien kita sama dengan penelitian ini.

• Apakah hasilnya mungkin dikerjakan di tempat kerja kita?

Hasil dapat diterapkan karena prosesnya yang mudah dan sering dilakukan
oleh bidan.
• Apakah value dan preferensi pasien dipenuhi dengan terapi ini?

Berdasarkan hasil pengujian statistic menggunakan uji t untuk

menganalisis perbedaan kecemasan pada kelompok perlakuan dan
kontrol diperoleh nilai p < 0,05 sehingga dapat diartikan pemberian
Massage Endorphine lebih menurunkan kecemasan pada kelompok
perlakuan dibandingkan kelompok kontrol. Sehingga dapat
disimpulkan ada pengaruh Massage Endorphine terhadap kecemasan
ibu hamil dalam menghadapi proses persalinan di Puskesmas
Denpasar Utara III.
• Apakah kita dan pasien kita mempunyai penilaian yang
jelas dan tepat akan value dan preferensi pasien kita?

Ya, pasien yang dilakukan masase endorphin dapat

berkurang tingkat kecemasannya menghadapi persalinan.

• Apakah value dan preferensi pasien kita dipenuhi

dengan edukasi yang akan kita berikan?

Ya, pasien telah memenuhi value dan prefensi dengan

melakukan masase endorphin untuk mengurangi
kecemasan.