Anda di halaman 1dari 38

ASKEP PADA PASIEN FISTULA REKTO

VAGINA
LATAR BELAKANG

Di Eropa dan Amerika Utara,


fistula obstetrik telah ditemukan
sejak 100 tahun yang lalu .
Obstetrik fistula muncul
akibatkan trauma persalianan
yang mengenai 50.000-100.000
wanita setiap tahun secara global.
Prevalensi paling tinggi terdapat pada masyarakat
Afrika dan Asia. WHO memperkirakan ada
sedikitnya 2.000.000 wanita hidup dengan fistula
obstetri dan bertambah 50.000-100.000 setiap
tahunnya.
Di RS Dr. Karyadi Semarang kasus fistula
anorektal tahun 2013 – 2016 sebanyak 36 kasus.
Yaitu 2013 : 12 kasus, 2014: 4 kasus , 2015 :12 kasus
dan 8 kasus pada tahun 2016.
RS Awal Bros Pekanbaru kejadian Fistula
Rektovagina sangat jarang di temui bahakan jarang
terjadi. Tahun 2018 di temukan 2 kasus Fistula
Rekto Vagina yang dilakukan Fistuloraphy.
Sedangkan pada tahun 2019 ada 1 kasus Fistula
Rekto Vagina.
DEFINISI

Fistula Rektal Vagina


merupakan hubungan
abnormal antara
rektum (bagian bawah
dari usus besar)
dengan vagina yang
menyebabkan
terjadinya kebocoran
isi usus dari rektum ke
vagina
ETIOLOGI

• Sebab obstetric :

 Penekanan jalan lahir oleh kepala bayi dalam


waktu lama
 Terjepit oleh alat pada persalinan buatan

• Sebab ginekologik

 Proses keganasan/carsinoma
 Histerektomi totalis
 Terjadi akibat terjepit oleh klem atau terikat
oleh jahitan.
Lanjutan
• Sebab trauma (abortus
kriminalis)

 pemotongan kelamin
perempuan
 Aborsi
 panggul patah tulang
 pelecehan seksual
 dan perkosaan
MANIFESTASI
• Keluarnya gas, tinja atau nanah dari
vagina
• Segala sesuatu yang keluar dari
vagina berbau tajam
• Infeksi saluran kemih atau vagina
kambuhan
• Iritasi atau nyeri pada vulva, vagina
serta area diantara vagina dan anus
(perineum)
• Terasa nyeri ketika berhubungan
seksual
•PATHWAY FISTULA REKTO VAGINA
Multi Faktor
(Trauma kebidanan, Ca Rectal, Persalinan
Lama)

Robekan Perineum
grade 3 , 4

Nekrosis Septum
Terputusnya Rektovaginalis
Kontinuitas Jaringan

Infeksi Retrovaginalis

Nyeri
Terbentuknya Fistula Feses Keluar Dari Vagina
Rekto Vaginalis

Gangguan citra
Penurunan Sensasi
tubuh
Otot Spingter Anus
Konservatif Pembedahan
Pengeluaran Feses 1. Diet 1. Simple Local Repair
tidak terkontrol 2. Cuci Perut 2. Fat Graft
3. Antibiotik Profilaksin 3. Monified Martius Draff

Inkontinensia
defekasi
Resiko Infeksi Kerusakan Cemas Intoleransi
Integritas Aktifitas
Kulit
1.
Pembedaha
n

4. PENATALA 2.
obat-obatan KSANAAN Non-bedah

3.
Diet enteral
PEMERIKSAAN PENUNJANG

Tes pewarnaan Pemeriksaan


Urine Endoskopi Radiologis

Diagnosa Keperawatan:
Pre Operasi

Inkontinensia Defekasi berhubungan dengan disfungsi sfingter


rektal

Gangguan citra tubuh berhubungan dengan perubahan fungsi


tubuh

Post Operasi

Nyeri akut berhubungan dengan agen cedera biologis

Kecemasan berhubungan dengan perubahan status kesehatan


PEMBAHASAN

Penulis melihat tidak ada kesenjangan antara teori


dan kasus yang terjadi panya Ny. P.

Penulis menegakkan diagnosa berdasarkan


prioritas masalah yang dialami pasien selama
perawatan.
 Kesimpulan hasil penelitian ini menyatakan bahwa,
sitz bath merupakan salah satu cara non farmakologi
yang aman dan mudah bagi ibu post partum.
 Membantu mempercepat proses penyembuhan
luka dan mengurangi nyeri perineum

 Meningkatkan oksigenasi dan nutrisi pada


jairngan, menurunkan edema

 Meningkatkan relaksasi otot dan mengurangi nyeri


akibat spasme atau kekakuan,meningkatkan aliran
darah,memberikan rasa hangat local,meningkatkan
pergerakan zat sisa dan nutrisi
Terapi hangat memberikan efek “ Crowding
Process” (proses pengacauan) pada system saraf
karena mengakibatkan rasa nyeri terhambat oleh
sensasi suhu yang diterima oleh nerve endings
sehingga memberikan efek penekanan atau
pengurangan rasa nyeri, selain itu ibu dapat
merasakan kenyamanan dan rileks.
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh
Martini, Yetti Anggraini pada bulan April 2019 di PMB
Ponirah Kota Metro, hasil penilaian rata-rata
penyembuhan luka perineum yang diberikan perlakuan
sitz bath 5,27 atau sembuh pada hari ke-5 dan rata-rata
penyembuhan pada kelompok yang tidak dilakukan sitz
bath 6,73 atau sembuh pada hari ke-7.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai