Anda di halaman 1dari 13

NYERI (PAIN)

AFLY FIRDUS.Z
RUTH YOHANA
YOHANA HESTII O.M
YULIANA NATALIA B.S
Internasional Association for Study of Pain
(IASP) mendefenisikan nyeri sebagai suatu
sensori subjektif dan pengalaman emosional
PENGERTIAN
yang tidak menyenangkan yang berkaitan
dengan kerusakan jaringan yang bersifat akut
yang dirasakan dalam kejadian-kejadian Jadi, nyeri atau pain adalah peristiwa
dimana terjadi kerusakan (Potter & Perry, tidak menyenangkan pada seseorang
penyebabnya adalah adanya beberapa
2007)
jaringan tubuh yang rusak sehingga
perasaan nyeri berbeda beda bagi
Nyeri bersifat subjektif dan sangat setiap orangnya karena bersifat
subjektif dan sangat individual maka
individual, ada empat atribut pasti perilakunya akan berubah.
untuk pengalaman nyeri, yaitu: tidak
menyenangkan, merupakan suatu
kekuatan yang mendominasi, dan
bersifar tidak berkesudahan. (Manuaba,
2008).
FISIOLOGI
NYERI
Stimulus cedera jaringan dan pengalaman subjektif
nyeri terdapat empat proses tersendiri:

Tranduksi
Transmisi
Modulasi
Persepsi.
3 ADD A FOOTER MM.DD.20XX
KLASIFIKASI
Berdasarkan Durasi NYERI
oNyeri akut
Nyeri akut berdurasi singkat (kurang lebih 6 bulan) dan akan
menghilang tanpa pengobatan setalh area yang rusak pulih kembali
(Prasetyo, 2010).

oNyeri kronik
Nyeri ini berlangsung lama dengan intensitas yang bervariasi dan
biasanya berlangsung lebih dari 6 bulan (McCaffery, 1986 dalam
Potter &Perry, 2007).

4 ADD A FOOTER MM.DD.20XX


Berdasarkan asal

oNyeri Nosiseptor
dapat terjadi karna adanya adanya stimulus yang mengenai
kulit, tulang, sendi, otot, jaringan ikat, dan lain-lain
(Andarmoyo, 2013).

oNyeri neuropatik
merupakan hasil suatu cedera atau abnormalitas yang di dapat
pada struktur saraf perifer maupun sentral , nyeri ini lebih sulit
diobati (Andarmoyo, 2013).
5 ADD A FOOTER MM.DD.20XX
Berdasarkan Lokasi

Supervicial atau kutaneus


Nyeri biasanya terasa sebagai sensasi yang tajam (Potter dan Perry, 2006
dalam Sulistyo, 2013).
Nyeri viseral
Nyeri yang terjadi akibat stimulasi organ-organ internal (Potter dan Perry,
2006 dalam Sulistyo, 2013).

6 ADD A FOOTER MM.DD.20XX


Berdasarkan Lokasi

Nyeri alih
Karakteristik nyeri dapat terasa di bagian tubuh yang terpisah dari sumber
nyeri dan dapat terasa dengan berbagai karakteristik (Potter dan Perry,
2006 dalam Sulistyo, 2013)
 Radiasi
APPENDIX
Radiasi merupakan sensi nyeri yang meluas dari tempat awal cedera ke
bagian tubuh yang lain (Potter dan Perry, 2006 dalam Sulistyo, 2013).

7 ADD A FOOTER MM.DD.20XX


RESPON TERHADAP
NYERI
Respon Fisiologis
Dilatasi saluran bronchial dan peningkatan respirasi rate
Stimulus Parasimpatik (nyeri berat dan dalam)

Respon Tingkah Lalu

8 ADD A FOOTER MM.DD.20XX


Faktor yang
Mempengaruhi Respon
Nyeri

Usia Makna nyeri


Jenis kelamin Perhatian
kultur

Pengalaman masa lalu


Support keluarga
Pola koping
dan sosial
Ansietas
9 ADD A FOOTER MM.DD.20XX
INTENSITAS NYERI

Skala Intensitas Nyeri Deskriftif Sederhana

Perawat menunjukkan klien skala tersebut dan meminta


klien untuk memilih intensitas nyeri terbaru yang ia
rasakan.

10 ADD A FOOTER MM.DD.20XX


Skor
Kategori
0 1 2

Muka Tidak ada ekspresi atau Wajah cemberut, Sering dahi tidak
senyuman tertentu, tidak dahi konstan, rahang
mencari perhatian. mengkerut, menyendiri menegang, dagu gemetar

Skala Intensitas Nyeri


dari FLACC
Kaki Tidak ada posisi atau Gelisah, resah Menendang
rileks. danmenegang

Aktivitas Berbaring, posisi Menggeliat, menaikkan Menekuk, kaku atau


normal, punggung dan maju, menghentak
mud menegang.
ah bergerak.

Menangis Tidak menangis Merintih atau Menangis keras, sedu


merengek, kadang- sedan, sering mengeluh
kadang mengeluh.

Hiburan Rileks. Kadang-kadang hati Kesulitan untuk


tentram menghibur atau
dengan sentuhan, kenyamanan
memeluk, berbicara
untuk mengalihkan
perhatian.

Total Skor 0-10


Manajemen
Penatalaksanaan
Nyeri

Manajemen Non
Farmakologi
Manajemen
Farmakologi
THANK YOU!

Kuy Tanya!
Yakali engga tanya

Anda mungkin juga menyukai