Anda di halaman 1dari 17

TERPENOID DAN

STEROID
Kelompok 1 :
1. Ainayatul H
2. Desideratris Bupu
3. Masni Anggraini
4. Nur Rahmi
5. Rosanti Tamji
6. Satria Ismiz
7. Sischa Mutiara
8. Tiara Ardi
Terpenoid
Terpenoid adalah kelompok senyawa metabolit
sekunder yang terbesar jika dilihat dari jumlah
senyawa maupun variasi kerangka dasar strukturnya.
Terpenoid merupakan derivaat dehidrogenasi dan
oksigenasi dari senyawa terpen. Terpen merupakan
suatu golongan hidrokarbon yang banyak dihasilkan
oleh tumbuhan dan sebagian kelompok hewan.
Rumus molekul terpen adalah (C5H8)n. terpenoid
disebut juga dengan isoprenoid. Hal ini disebabkan
karena kerangka karbonnya sama seperti senyawa
isopren. Secara struktur kimia terpenoid merupakan
penggabungan dari isoprena, dapat berupa rantai
terbuka atau siklik,dapat mengandung ikatan rangkap,
gugus hidroksil, karbonil atau gugus fungsi lainnya.
Sintesa terpenoid
Secara umum biosintesa terpenoid terjadi 3 reaksi
dasar, yaitu:
1.Pembentukan isoprena aktif berasal dari asam asetat
melalui asam mevalonat.
2. Penggabungan kepala dan ekor unit isoprene akan
membentuk mono-,seskui-,di-,sester-,dan poli-
terpenoid.
3. Penggabungan ekor dan ekor dari unit C-15 atau
C-20 menghasilkan triterpenoid dan steroid.
Kelompok terpenoid
Klasifikasi terpenoid Jumlah atom c

Monoterpen 10

seskuiterpen 15

Diterpen 20

Triterpen 30

Tetraterpen 40

Politerpen >40
Monoterpen
Monoterpen merupakan ‘essence’ dan memiliki bau
yang spesifik yang dibangun oleh 2 unit disopren atau
fdengan jumlah atom karbon 10. senyawa
monoterpenoid banyak dimanfaatkan sebagai
antiseptik, ekspektoran,spasmolitik,anestetik,dan
sedativa.
Seskuiterpenoid
Seskuiterpenoid merupakan senyawa terpenoid yang
dibangun oleh 3 unit isopren yang terdiri dari
kerangka asiklik dan bisiklik dengan kerangka dasar
naftalen. Senyawa seskuiterpenoid ini mempunyai
bioaktifitas yang cukup besar,diantaranya adalah anti
feedant,hormon, antimikroba,antibiotik dan toksin
sera regulator pertumbuhan tanaman dan pemanis.
Diterpenoid
Senyawa diterpenoid merupakan senyawa yang
mempunyai 20 atom karbon dan dibangun oleh 4 unit
isopren senyawa ini mempunyai bioaktifitas yang
cukup luas yaitu sebagai hormon pertumbuhan
tanaman,podolakton inhibitor pertumbuhan
tanaman,antifeedant serangga,inhibitor
tumor,senyawa pemanis,antifouling dan anti
karsinogen.
Triterpenoid
Triterpenoid biasanya terdapat pada minyak hati ikan
hiu,minyak nabati(minyak zaitun).triterpenoid telah
digunakan sebagai tumbuhan obat untuk penyakit
diabetes,gangguan menstruasi,patukan ular,gangguan
kulit, kerusakan hati dan malaria.
Tetraterpenoid
Tetraterpenoid merupakan senyawa dengan atom
karbon yang berjumlah 40. terdiri ndari 8 unit
isopren. Tetraterpenoid lebih dikenal dengan nama
karotenoid. Karotenoid terdapat pada tanaman akar
wortel, daun bayam,buah tomat dan biji kelapa sawit.
Polyterpenoid
Disintesis dalam tanaman dari asetal melalui
pyroposfat isopentil (C5) dan dari konjugasi jumlah
unit isopren. Ditemukan dalam latek dari karet.
Polyterpenoid merupakan senyawa penghasil karet.
Asam mevalonat
bagian awal jalur mevalonate diyakini sebagai umum
untuk seluruh jajaran terpenoid alami turunannya,
tetapi sejak itu ditemukan bahwa suatu jalur alternatif
untuk IPP dan DMAPP ada, melalui deoksixilulosa
fosfat, dan jalur ini adalah
mungkin lebih banyak digunakan di alam daripada
jalur mevalonate. ( Jalur ini juga disebut sebagai jalur
mevalonate-independent atau jalur metileritritol
fosfat. )
Tiga molekul asetil-koenzim A adalah digunakan
untuk membentuk asam mevalonat.
Dua molekul menggabungkan awalnya dalam
kondensasi Claisen ke berikan acetoacetyl-CoA, dan
yang ketiga digabungkan melalui penambahan aldol
stereospesifik memberikan ester rantai bercabang β-
hidroksi-β-methylglutaryl-CoA (HMG-CoA)
Jalur mevalonate , juga dikenal sebagai jalur
isoprenoid atau jalur reduktase HMG-
CoA adalah jalur metabolisme penting yang
terdapat pada
1. eukariota
2. archaea
3. beberapa bakteri.
Jalur ini menghasilkan dua blok pembangun lima
karbon yang disebut
1. isopentenyl pyrophosphate (IPP)
2. dimethylallyl pyrophosphate (DMAPP),
yang digunakan untuk membuat isoprenoid
Jalur mevalonate dimulai dengan asetil-KoA dan
berakhir dengan produksi IPP dan DMAPP. Ia dikenal
sebagai target statin , golongan obat penurun
kolesterol. Statin menghambat reduktase HMG-
CoA dalam jalur mevalonat
Farmakologi

Sejumlah obat menargetkan jalur mevalonate :


 Statin (digunakan untuk menurunkan kadar
kolesterol )
 Bifosfonat (digunakan untuk mengobati berbagai
penyakit degeneratif tulang)

Anda mungkin juga menyukai